Pemerintah Didesak Prioritaskan Evakuasi WNI Imbas Serangan AS ke Iran
Foto yang dirilis oleh saluran Telegram resmi Korps Garda Revolusi (IRGC) Iran, Sepah News, pada Jumat (13/6/2025), menunjukkan asap mengepul dari lokasi yang menjadi sasaran serangan Israel di ibu kota Iran, Teheran. Perang Israel-Iran, Tiga Kepala Intelijen IRGC Iran Tewas(SEPAH NEWS via AFP)
22:14
22 Juni 2025

Pemerintah Didesak Prioritaskan Evakuasi WNI Imbas Serangan AS ke Iran

– Wakil Ketua Komisi I DPR RI Dave Laksono mendesak pemerintah untuk memprioritaskan perlindungan terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang berada di wilayah konflik, menyusul memanasnya ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran.

Hal ini disampaikan Dave menanggapi serangan terbuka Amerika terhadap tiga situs nuklir utama milik Iran yang memicu kekhawatiran eskalasi konflik berskala luas di Timur Tengah.

“Perlindungan terhadap WNI di wilayah konflik juga harus menjadi prioritas Pemerintah, termasuk kesiapan evakuasi dalam skenario darurat,” kata Dave dalam keterangannya, Minggu (22/6/2025).

Dave pun menyampaikan keprihatinan atas memburuknya situasi keamanan di kawasan.

Dia menilai, Indonesia perlu memainkan peran aktif mendorong penyelesaian damai melalui jalur diplomasi internasional.

“Ini merupakan peningkatan konflik yang signifikan, dengan potensi dampak geopolitik berskala global,” kata Dave.

Menurut politikus Partai Golkar itu, langkah strategis pemerintah sangat diperlukan, baik dalam bentuk pernyataan resmi maupun penguatan koordinasi dengan negara-negara mitra.

“Saya percaya Pemerintah saat ini memantau situasi dengan cermat dan akan mengambil langkah strategis termasuk pernyataan resmi penghentian kekerasan serta penguatan koordinasi dengan negara-negara nonblok untuk menekan eskalasi lebih lanjut,” ujarnya.

Dave juga mengingatkan pentingnya posisi Indonesia sebagai kekuatan moral di tengah dinamika internasional yang kian kompleks.

Tak lupa, dia menyerukan kepada seluruh pihak untuk menahan diri dan kembali ke meja perundingan.

“Dunia tidak memerlukan konflik baru, apalagi perang global. Indonesia harus tampil sebagai kekuatan moral dan penyeimbang dalam dinamika internasional yang semakin kompleks,” kata Dave.

Sebelumnya, Presiden AS, Donald Trump mengumumkan pihaknya berhasil menggempur situs nuklir Iran di Fordow, Natanz, dan Esfahan.

"Fordow sudah lenyap," tulis Trump di media sosialnya pada Minggu hari ini.

Namun, Pemerintah Iran menyatakan kerusakan tersebut tidak fatal.

Tag:  #pemerintah #didesak #prioritaskan #evakuasi #imbas #serangan #iran

KOMENTAR