Megawati: Kalau Hanya ''Lip Service'' dengan Pancasila, ''Go to Hell''!
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam HUT ke-52 PDI-P di Sekolah Partai, Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2025). Pasca Prabowo-Gibran Menjabat, PDI-P Tumbang di Kandang Banteng pada Pilkada 2024(Tangkapan layar Youtube PDI Perjuangan)
21:02
7 Juni 2025

Megawati: Kalau Hanya ''Lip Service'' dengan Pancasila, ''Go to Hell''!

- Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri, menyampaikan kritik tajam terhadap lunturnya semangat kebangsaan dan pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila.

Dalam pidatonya saat membuka pameran foto karya Guntur Soekarnoputra di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Sabtu (7/6/2025), Megawati menegaskan bahwa Pancasila bukan sekadar slogan, tapi harus dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kalau kamu hanya lip service dengan Pancasila, kalau saya sih, go to hell,” tegas Megawati.

Menurut Megawati, banyak pihak saat ini hanya menjadikan Pancasila sebagai retorika kosong.

Ia mengaku prihatin terhadap generasi muda dan masyarakat yang tidak lagi memahami sejarah dan nilai luhur bangsa.

Megawati secara khusus menyinggung kondisi kaum perempuan yang menurutnya jauh dari semangat para pejuang perempuan masa lalu.

“Saya tiap hari baca medsos, media, saya prihatin sekali, kaum ibu kita sekarang maunya apa toh yo? Coba, tolong pikirkan. Saya suka kesal pada diri saya melihat kaum perempuan sekarang. Kenapa? Hanya memulas di luarnya saja," beber Ketua Umum PDI-P ini.

Ia menyebut sosok Laksamana Malahayati dan R.A. Kartini sebagai teladan sejati yang kini mulai dilupakan generasi masa kini.

“Lihat sejarah. Kita melupakan sejarah. Itu makanya Bung Karno pernah bilang: jas merah, jangan melupakan sejarah,” katanya.

Dalam pidatonya, Megawati juga menyampaikan kekecewaan terhadap masyarakat yang tidak bangga menjadi bangsa Indonesia.

“Saya kagum sekali kalau orang nanya, ‘Who are you?’ ‘I’m Indonesian.’ Tapi suka sedih, ‘Where is Indonesia?’ Karena kalian hanya ada di sini, tidak bangga pada keindonesiaan kalian,” ucapnya.

Megawati bahkan menyarankan agar mereka yang tidak setia pada Pancasila dan semangat kebangsaan untuk meninggalkan Indonesia.

“Kalau kalian adalah pancasilais, kalau kalian adalah warga negara Indonesia, kalau enggak (Pancasilais), please, jangan tinggal di sini. Jadi saja imigran,” kata Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu.

Tag:  #megawati #kalau #hanya #service #dengan #pancasila #hell

KOMENTAR