Harta Sekarat jadi Konglomerat: 7 Weton 'Munggah Derajat' yang Hidupnya Berbalik Menjadi Kaya Raya Setelah Mengalami Peningkatan Rezeki
Ilustrasi seseorang yang menjadi konglomerat setelah mengalami peningkatan rezeki. (foto: Freepik/westock)
09:26
19 Januari 2025

Harta Sekarat jadi Konglomerat: 7 Weton 'Munggah Derajat' yang Hidupnya Berbalik Menjadi Kaya Raya Setelah Mengalami Peningkatan Rezeki

- Dalam tradisi masyarakat Jawa, weton dipercaya memiliki pengaruh besar terhadap kehidupan seseorang, termasuk dalam urusan rezeki dan perubahan nasib.

Weton adalah kombinasi hari kelahiran dan pasaran dalam kalender Jawa yang digunakan untuk meramalkan keberuntungan, jodoh, dan potensi hidup seseorang.

Salah satu konsep yang menarik dalam primbon Jawa adalah tentang weton munggah derajat, yaitu individu yang mengalami peningkatan rezeki secara drastis hingga hidupnya berbalik menjadi kaya raya.

Dilansir dari Youtube Belajar Bersama pada MInggu (19/1), terdapat tujuh weton yang menurut primbon Jawa dipercaya memiliki potensi besar untuk munggah derajat dan mengalami perubahan nasib luar biasa:

1. Weton Senin Pon

Weton Senin Pon sering dikaitkan dengan pribadi yang ulet dan pandai memanfaatkan peluang.

Orang dengan weton ini biasanya lahir dengan rezeki yang pas-pasan, tetapi memiliki semangat kerja keras yang luar biasa.

Menurut primbon, masa keemasan mereka dimulai di usia 35-40 tahun, di mana mereka akan menemukan jalan rezeki yang tak terduga, seperti bisnis sukses atau warisan besar.

Keberuntungan mereka didukung oleh sifatnya yang tidak mudah menyerah dan selalu memikirkan langkah ke depan.

Jika Senin Pon mengelola rezekinya dengan bijak, kekayaannya bisa bertahan hingga ke generasi berikutnya.

2. Rabu Wage

Pemilik weton Rabu Wage dikenal memiliki kecerdasan dan kreativitas tinggi.

Mereka seringkali melalui masa-masa sulit di awal kehidupan, seperti kemiskinan atau keterbatasan ekonomi.

Namun, primbon Jawa menyebutkan bahwa ketika memasuki usia 30 tahun ke atas, rezeki mereka akan mengalir deras berkat kemampuan mereka menciptakan peluang dari hal kecil.

Rabu Wage juga sering disebut "si pemberi kejutan," karena banyak yang tidak menyangka mereka bisa sukses secara luar biasa dalam waktu singkat.

3. Jumat Kliwon

Jumat Kliwon memiliki aura spiritual yang kuat.

Orang dengan weton ini sering dianggap memiliki tuah atau keberuntungan khusus yang datang dari leluhur atau restu alam semesta.

Pada masa muda, mereka mungkin menghadapi banyak rintangan, tetapi setelah mendapatkan pencerahan di usia tertentu, hidupnya berubah drastis.

Primbon Jawa mengatakan, jika Jumat Kliwon tekun dan rajin membantu orang lain, rezeki mereka akan berlipat ganda.

Bisnis yang dirintis kecil-kecilan bisa menjelma menjadi kerajaan bisnis yang besar.

4. Selasa Legi

Selasa Legi adalah simbol dari kerja keras dan ketabahan.

Orang dengan weton ini biasanya memulai hidupnya dari nol dan sering mengalami jatuh bangun.

Namun, di usia 40 tahun ke atas, keberuntungan besar akan datang, baik melalui usaha yang mereka rintis atau bantuan dari orang yang mereka tolong sebelumnya.

Kekuatan utama Selasa Legi adalah jaringan sosial yang kuat.

Mereka pandai menjalin hubungan baik, sehingga banyak pintu rezeki terbuka dengan sendirinya.

5. Kamis Pahing

Primbon Jawa menyebut Kamis Pahing sebagai salah satu weton paling berpotensi untuk menjadi kaya raya.

Meskipun sering menghadapi kesulitan di usia muda, mereka memiliki kemampuan untuk bangkit dengan cepat.

Nasib mereka akan berubah drastis ketika bertemu dengan peluang besar yang biasanya datang di usia 35-45 tahun.

Orang Kamis Pahing dikenal memiliki insting bisnis yang tajam.

Dengan sedikit modal dan keberanian, mereka mampu mengubah hidupnya menjadi penuh kemewahan.

6. Sabtu Kliwon

Weton Sabtu Kliwon dipercaya memiliki aura pemimpin yang kuat.

Mereka sering terlahir dengan beban berat, tetapi memiliki mental baja untuk menghadapinya.

Menurut primbon, di usia 30-an hingga 50-an, Sabtu Kliwon akan mendapatkan kejutan besar berupa rezeki yang tak disangka-sangka, seperti memenangkan tender besar atau investasi yang menghasilkan keuntungan luar biasa.

Kesuksesan mereka seringkali menjadi inspirasi bagi orang di sekitarnya.

7. Minggu Wage

Minggu Wage sering disebut sebagai weton yang keberuntungannya tertunda.

Di usia muda, mereka mungkin merasa serba kekurangan dan tidak dihargai, tetapi saat memasuki usia matang, keberuntungan mereka tiba-tiba memuncak.

Menurut primbon Jawa, rezeki Minggu Wage sering datang dari hal yang tidak disangka, seperti usaha keluarga yang diwariskan atau rekan bisnis yang membawa peluang besar.

Faktor Pendukung Munggah Derajat

Selain weton, beberapa faktor lain juga dianggap memengaruhi munggah derajat seseorang, seperti:

Amal kebaikan: Seseorang yang sering berbagi akan mendapatkan rezeki yang tak terduga.

Doa dan restu orang tua: Primbon Jawa menekankan pentingnya meminta restu kepada orang tua untuk membuka pintu rezeki.

Keberanian mengambil risiko: Nasib sering berubah ketika seseorang berani mencoba hal baru.

Kesimpulan

Kepercayaan terhadap weton sebagai penentu nasib tentu tidak bersifat mutlak.

Kerja keras, keuletan, dan keikhlasan tetap menjadi kunci utama dalam mengubah kehidupan seseorang.

Namun, memahami primbon Jawa dan weton munggah derajat dapat menjadi motivasi dan panduan bagi mereka yang percaya akan tradisi leluhur.

Apakah Anda termasuk salah satu dari weton ini? Jika ya, tetaplah optimis dan terus berusaha, karena nasib baik bisa datang kapan saja.

Editor: Setyo Adi Nugroho

Tag:  #harta #sekarat #jadi #konglomerat #weton #munggah #derajat #yang #hidupnya #berbalik #menjadi #kaya #raya #setelah #mengalami #peningkatan #rezeki

KOMENTAR