Awas! Orang yang Makin Tidak Sehat dan Tidak Bugar Seiring Bertambah Usia Kerap Punya 8 Kebiasaan Ini Menurut Psikologi, Apa Saja?
– Psikologi mengungkap bahwa kebiasaan tertentu dapat berdampak buruk pada tidak sehat dan tidak bugar tubuh seseorang, terutama seiring bertambahnya usia.
Pola hidup yang tidak terjaga sering kali menjadi penyebab menurunnya kondisi fisik dan mental.
Kebiasaan ini, meski tampak sepele, dapat menghambat upaya untuk tetap sehat dan bugar di segala tahap usia.
Dilansir dari Hack Spirit pada Kamis (16/1), diterangkan bahwa terdapat delapan kebiasaan orang yang semakin tidak sehat dan tidak bugar seiring dengan bertambahnya usia mereka menurut Psikologi.
1. Kebiasaan menetap tanpa bergerak
Semakin bertambahnya usia seringkali membuat kebanyakan orang terjebak dalam rutinitas yang minim pergerakan fisik. Padahal penelitian membuktikan bahwa gaya hidup yang terlalu banyak duduk dan kurang bergerak bisa memicu berbagai masalah kesehatan serius seperti obesitas, penyakit jantung, hingga beberapa jenis kanker.
Meski jadwal kerja dan kehidupan keluarga terasa menyita waktu, namun selalu ada celah untuk meningkatkan aktivitas fisik dalam keseharian. Perubahan sederhana seperti memilih naik tangga daripada lift atau jalan-jalan singkat seusai makan malam bisa memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan.
2. Kebiasaan makan tidak sehat
Metabolisme tubuh akan melambat seiring bertambahnya usia, tidak seperti saat masih muda yang bisa mencerna berbagai jenis makanan tanpa masalah berarti. Mengonsumsi makanan olahan dan cepat saji karena alasan kepraktisan justru bisa menurunkan energi dan menambah berat badan secara perlahan namun pasti.
Mengubah pola makan dengan lebih banyak memasak di rumah dan fokus pada makanan utuh seperti buah, sayur, protein rendah lemak dan biji-bijian utuh memang terasa menantang di awal. Namun seiring waktu, tubuh akan beradaptasi dan memberikan manfaat positif berupa energi yang lebih baik dan penurunan berat badan.
3. Pemeriksaan kesehatan yang terabaikan
Rutinitas check up kesehatan menjadi semakin krusial seiring bertambahnya usia karena mampu mendeteksi potensi masalah kesehatan sejak dini saat masih lebih mudah ditangani.
Sayangnya banyak orang yang enggan ke dokter kecuali ketika sudah merasa sakit, padahal ini adalah kebiasaan yang sering ditemui pada mereka yang kesehatannya menurun drastis saat menua.
Mengubah pola pikir dari reaktif menjadi preventif dalam menjaga kesehatan sangatlah penting untuk kesejahteraan jangka panjang. Prioritaskan pemeriksaan kesehatan rutin sebagai investasi untuk masa depan yang lebih sehat.
4. Mengabaikan waktu istirahat
Budaya kerja keras yang mengabaikan kualitas tidur bisa berdampak serius pada kesehatan dan kebugaran tubuh. Waktu istirahat yang cukup sangat vital bagi tubuh untuk melakukan perbaikan dan pemulihan sel-sel, karena kurangnya istirahat dapat memicu peningkatan stres, gangguan kognitif, hingga penambahan berat badan.
Meski tanggung jawab bertambah seiring usia, penting untuk tidak mengorbankan waktu tidur demi pekerjaan atau hiburan. Targetkan waktu tidur berkualitas 7-9 jam setiap malam sebagai kebutuhan dasar, bukan kemewahan yang bisa dikesampingkan.
5. Melupakan aspek kesehatan mental
Perhatian yang terlalu berat pada kesehatan fisik seringkali membuat aspek kesehatan mental terabaikan, padahal keduanya saling berkaitan erat. Bertambahnya usia kerap membawa tantangan emosional yang lebih kompleks, baik dari tekanan pekerjaan, dinamika keluarga, maupun menghadapi kehilangan dan duka.
Memendam atau mengabaikan perasaan tidak menyelesaikan masalah, justru dapat memperburuk kondisi yang manifestasinya bisa muncul dalam bentuk fisik. Jangan ragu untuk berbagi dengan teman terpercaya atau mencari bantuan profesional saat merasa tertekan secara mental.
6. Kurang asupan air
Kebutuhan cairan tubuh sering terlupakan dan tergantikan dengan konsumsi minuman berkafein seperti kopi atau soda. Padahal air memainkan peran vital dalam menjaga kesehatan karena membantu proses pencernaan, kesehatan kulit, dan regulasi suhu tubuh.
Target konsumsi minimal 8 gelas air sehari mungkin terasa berat di awal, namun setelah menjadi kebiasaan, manfaatnya akan sangat terasa. Tubuh yang terhidrasi dengan baik akan terasa lebih berenergi dan kulit tampak lebih segar.
7. Pola pikir negatif
Pikiran negatif yang sering muncul seiring bertambahnya usia, seperti menyesali kesalahan masa lalu atau terlalu khawatir tentang masa depan, bisa memicu stres hingga masalah kesehatan fisik.
Di sisi lain, mempertahankan pandangan positif terbukti dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menurunkan tingkat stres. Mulailah dengan praktik sederhana seperti bersyukur atau mengucapkan afirmasi positif setiap hari. Ingatlah bahwa kekuatan untuk mengubah kesehatan dan kebugaran dimulai dari pikiran.
8. Inkonsistensi dalam gaya hidup sehat
Kunci utama menjaga kesehatan dan kebugaran saat menua bukanlah program diet ekstrem atau latihan intensif yang hanya bertahan beberapa minggu. Perubahan kecil yang dilakukan secara konsisten seperti berjalan 30 menit setiap hari, mengganti makanan olahan dengan makanan utuh, atau rutin memeriksakan kesehatan justru memberikan dampak lebih besar.
Memulai dari hal sederhana, berkembang secara bertahap, dan menjaga konsistensi adalah resep sukses jangka panjang. Fokus pada perubahan berkelanjutan yang bisa dipertahankan dalam jangka panjang.
Tag: #awas #orang #yang #makin #tidak #sehat #tidak #bugar #seiring #bertambah #usia #kerap #punya #kebiasaan #menurut #psikologi #saja