Takut Kupu-Kupu? Mungkin Terkena Lepidopterophobia, Cek Penjelasannya di Sini
– Takut pada kupu-kupu adalah fobia spesifik. Disebut lepidopterofobia. Fobia adalah rasa takut yang tidak masuk akal dan berlebihan terhadap sesuatu yang tidak menimbulkan ancaman sama sekali.
Ketika seseorang dengan lepidopterophobia bertemu kupu-kupu atau bahkan memikirkannya, hal itu dapat memicu rasa takut atau panik. Mereka mungkin menghindari tempat di mana melihat kupu-kupu. Fobia bahkan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kata lepidopterophobia berasal dari kata Yunani Lepidoptera dan phobos. Lepidoptera menggambarkan ordo serangga yang mencakup kupu-kupu dan ngengat. Phobos mengacu pada keengganan atau ketakutan.
Gejala
Dilansir dari laman Very Well Health pada Rabu (17/1), gejala lepidopterofobia mirip dengan fobia lain. Pemicunya bisa berupa foto kupu-kupu, bayangan tentang kupu-kupu, atau penampakan fisik serangga tersebut.
Seseorang dengan kondisi itu mungkin langsung merasa cemas atau panik hampir setiap kali menemukan pemicu. Beberapa gejala itu mungkin termasuk:
- Sesak napas
- Gemetar
- Berkeringat
- Detak jantung cepat
Orang dengan fobia tersebut mungkin menghindari taman (terutama pada musim ketika terdapat kupu-kupu), kebun binatang, atau tempat lain yang memiliki kupu-kupu.
Apa yang menyebabkan rasa takut terhadap kupu-kupu?
Dilansir dari Healthline, fobia terhadap serangga seperti kupu-kupu atau ngengat mungkin disebabkan beberapa hal, di antaranya:
- Takut akan kemungkinan reaksi serangga, seperti serangga itu melompat ke arah atau menyentuh Anda
- Paparan serangga secara tiba-tiba
- Pengalaman negatif atau traumatis dengannya
- Genetika
- Faktor lingkungan
- Informasi anggota keluarga dekat memiliki fobia atau ketakutan dan kamu dapat mempelajarinya dari mereka
Bagaimana cara mengobati lepidopterofobia?
Dilansir dari Healthline, ada beberapa pengobatan yang tersedia untuk fobia yang sangat efektif. Saat mengobati fobia, langkah pertama adalah mengatasi alasan merasa takut.
Tergantung pada tingkat keparahan fobia dan kemauan untuk mengatasinya, pengobatan bisa memakan waktu berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau lebih lama. Jika tidak diobati, fobia serangga seperti lepidopterofobia dapat berlanjut selama beberapa dekade.
- Terapi perilaku kognitif (CBT)
Terapi perilaku adalah salah satu pengobatan paling efektif untuk fobia. CBT berfokus pada pemahaman dan mengubah pola pikir dan perilaku.
Seorang terapis akan bekerja sama dengan kamu untuk membantu memahami mengapa kamu memiliki ketakutan ini. Bersama-sama, kamu dapat mengembangkan mekanisme penanggulangan ketika rasa takut mulai muncul.
- Terapi pemaparan
Terapi eksposur adalah jenis CBT di mana Anda dihadapkan pada rasa takut sampai kamu menjadi tidak peka.
Tujuan dari terapi jenis ini adalah untuk mengurangi tekanan yang kamu alami dan respons rasa takut melemah seiring berjalannya waktu.
Terapi pemaparan juga dapat membantu kamu menyadari bahwa kamu mampu menghadapi ketakutan dan tidak ada hal buruk yang akan terjadi jika kamu melakukannya.
Tag: #takut #kupu #kupu #mungkin #terkena #lepidopterophobia #penjelasannya #sini