7 Tanda Anda Berhadapan dengan Individu yang Kurang Berintegritas Menurut Psikologi, Salah Satunya Tidak Konsisten
Ilustrasi perempuan yang kurang berintegritas (freepik)
09:22
18 Mei 2024

7 Tanda Anda Berhadapan dengan Individu yang Kurang Berintegritas Menurut Psikologi, Salah Satunya Tidak Konsisten

Integritas adalah kuncinya kepercayaan artinya tanpa integritas maka hubungan sulit membangun hubungan yang bermakna.

Sayangnya, tidak semua orang yang Anda temui memiliki kualitas ini.

Dengan Anda mampu mengenali ciri-ciri orang yang kurang berintegritas maka Anda bisa mengambil langkah yang tepat untuk menghadapinya.

Lalu apa saja tanda yang menunjukkan Anda berhadapan dengan individu yang kurang berintegritas?

Dilansir dari laman Global English Editing, Sabtu (18/5), terdapat beberapa tanda yang mengungkapkan bahwa Anda berhadapan dengan individu yang kurang berintegritas diantaranya :

1. Mereka tidak konsisten

Konsistensi merupakan ciri orang yang berintegritas. Mereka dapat diandalkan artinya perkataannya sesuai dengan tindakannya. Namun ketika seseorang tidak memiliki integritas berarti bersikap tidak konsisten.

Psikologi menunjukkan bahwa individu yang tidak memiliki integritas sering kali tidak konsisten. Anda bisa melihat dari perbedaan antara apa mereka katakan dan apa yang mereka lakukan.

2. Mereka cepat menyalahkan orang lain

Seseorang yang memiliki rendah integritas cenderung lebih mudah dan cepat menyalahkan orang lain. Bahkan mereka sering tidak mengakui kesalahannya justru selalu memberikan tanggung jawab kepada orang lain.

Jika Anda mendapati rekan yang cepat menghakimi dan menyalahkan orang lain maka hal ini menunjukkan Anda sedang berhadapan dengan orang yang kurang berintegritas.

3. Mereka kurang empati

Dalam ranah psikologi, empati adalah kemampuan memahami dan berbagi perasaan orang lain.

Mereka yang berintegritas cenderung menunjukkan tingkat empati yang tinggi seperti perhatian, pengertian dan peduli dengan perasaan orang di sekitarnya.

Sebaliknya, jika individu yang kurang berintegritas bisa terlihat acuh tak acuh terhadap perasaan orang lain.

Mereka mungkin mengabaikan emosi Anda atau tampak sangat dingin dalam situasi yang sebetulnya membutuhkan belas kasihan.

Menariknya lagi, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Business Ethics menemukan bahwa korelasi langsung antara empati dan perilaku etis.

Mereka yang mempunyai empati tinggi cenderung berperilaku etis yang merupakan salah satu komponen utama integritas.

4. Mereka tidak jujur dan tertutup

Transparansi melahirkan kepercayaan. Orang yang berintegritas selalu terbuka dan jujur mengenai tindakan serta niatnya. Mereka tidak merasa perlu bersembunyi dan bermain rahasia-rahasiaan.

Sebaliknya, jika seseorang selalu merahasiakannya itu bisa menjadi tanda kurangnya integritas.

Intinya, kejujuran adalah inti dari integritas. Jika seseorang bersikap terlalu tertutup maka menjadi pertanda kurangnya integritas.

5. Mereka suka ingkar janji

Orang yang memiliki integritas, mereka selalu berusaha menepati janjinya. Sedangkan seseorang yang kurang berintegritas cenderung mudah dalam membuat janji namun mengingkari juga tak kalah mudah.

Ketika seseorang terus-menerus mengingkari janjinya maka hal ini menjadi tanda jelas kurangnya integritas.

6. Mereka sering berbohong

Kebohongan bisa menciptakan kebingungan, ketidakpercayaan dan sering kali menimbulkan drama yang tidak perlu. Sering berbohon merupakan tanda seseorang kurang berintegritas.

Jika Anda sering meragukan kata seseorang karena ceritanya tidak sesuai harapan atau klaimnya tampak terlalu bagus untuk menjadi kenyataan maka hal ini pertanda dia kurang berintegritas.

7. Mereka selalu berperan sebagai korban

Mereka yang kurang berintegritas sering kali menjadi korban. Artinya mereka menyalahkan faktor eksternal atas kesalahan dan kemalangan mereka sehingga jarang menerima tanggung jawab atas tindakan mereka.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #tanda #anda #berhadapan #dengan #individu #yang #kurang #berintegritas #menurut #psikologi #salah #satunya #tidak #konsisten

KOMENTAR