Air Putih Tak Menghilangkan Jerawat, Tapi Membantu Melembapkan Kulit, Ini Kata Dokter

Tak sedikit orang yang percaya bahwa minum air putih dalam jumlah banyak dapat menghilangkan jerawat.

Namun, menurut dr. Farisa Anggreana, Sp.D.V.E, spesialis dermatologi dan estetika dari RS Sardjito, air putih saja tentu tidak bisa menyembuhkan jerawat, meskipun tetap berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit.

“Air putih tidak mengobati jerawat. Perannya hanya menjaga kelembapan dan fungsi skin barrier, bukan memperbaiki sumbatan pori atau produksi sebum,” kata dr. Farisa dalam talkshow radio kesehatan Kemenkes, dikutip Jumat (7/10/2025).

Faktor penyebab munculnya jerawat

Menurut dr. Farisa, jerawat muncul karena banyak faktor yang saling terkait. Beberapa faktor utama antara lain:

• Produksi sebum yang berlebih
• Pori-pori tersumbat, membentuk komedo
• Ketidakseimbangan bakteri di kulit
• Pengaruh hormon dan stres
• Kebiasaan menyentuh atau memencet jerawat

“Jerawat itu multifaktorial. Jadi tidak bisa hanya mengandalkan air putih untuk menghilangkannya,” jelasnya.

Air putih tidak mengeluarkan racun dari kulit

Banyak mitos yang mengatakan bahwa air putih bisa mengeluarkan racun sehingga jerawat membaik.

Padahal, menurut dr. Farisa, proses detoksifikasi tidak terjadi lewat kulit.

“Yang bertugas menetralkan racun dalam tubuh itu hati dan ginjal, bukan kulit,” tegasnya.

Kulit justru berfungsi sebagai pelindung dari zat berbahaya dari luar, bukan sebagai organ detoks.

Peran air putih menjaga skin barrier tetap sehat

Meski tidak menghilangkan jerawat, air putih tetap memiliki peran penting dalam kesehatan kulit, terutama dalam menjaga skin barrier.

Kulit memiliki dua lapisan utama:

• Dermis, yang menyimpan air dan nutrisi
• Epidermis, yang bergantung pada dermis untuk hidrasi
• Ketika asupan air tercukupi, epidermis mendapatkan cukup kelembapan sehingga:
• Kulit terasa lebih lembut
• Tidak mudah kering atau bersisik
• Risiko iritasi berkurang
• Fungsi perlindungan kulit lebih optimal

“Air membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam, sehingga skin barrier tetap bagus. Tapi itu tidak memperbaiki komedo, tidak mengurangi sebum, dan tidak membunuh bakteri penyebab jerawat,” jelas dr. Farisa.

Pexels/Photo By: Kaboompics.com Minum air putih penting untuk hidrasi kulit, tapi bukan otomatis bikin glowing. Ini penjelasan dokter tentang cara kulit sehat dan bercahaya alami.

Dampak kulit jika dehidrasi

Dehidrasi tidak menyebabkan jerawat, tetapi dapat membuat jerawat terlihat lebih parah, misalnya:

• Kulit tampak kusam
• Tampak lebih kering dan iritasi
• Garis halus dan tekstur tidak merata
• Skin barrier melemah sehingga lebih mudah meradang
• Kulit yang kering juga bisa memicu tubuh memproduksi lebih banyak minyak, yang akhirnya menyumbat pori-pori.

Kulit berjerawat tetap butuh skincare yang tepat

Air putih saja tidak cukup untuk mengatasi jerawat. Menurut dr. Farisa, perawatan yang diperlukan umumnya meliputi:

• Obat jerawat (topikal atau oral) sesuai resep dokter
• Moisturizer yang aman untuk kulit berjerawat
• Pembersih wajah yang lembut
• Sunscreen rutin setiap pagi
• Air putih hanya mendukung kesehatan kulit secara keseluruhan, bukan menggantikan perawatan medis.

Namun, jika ada keluhan, tentu sebaiknya segera datang ke dokter untuk mendapatkan pertolongan yang tepat.

Tag:  #putih #menghilangkan #jerawat #tapi #membantu #melembapkan #kulit #kata #dokter