



Orangtua Wajib Tahu 3 Penyebab Anak Jadi Picky Eater
– Picky eater merupakan istilah untuk anak yang susah makan, suka pilih-pilih makanan tertentu, atau bahkan menolak makanan baru. Kondisi ini bisa membuat orangtua harus putar otak untuk menyiasatinya.
Menurut Dokter Spesialis Anak Subspesialis Gastrohepatologi dr. Himawan Aulia Rahman, Sp.A, penyebab anak menjadi picky eater sangat beragam dan tidak bisa disederhanakan hanya sebagai masalah saluran pencernaan.
“Faktor penyebab anak picky eater itu beragam sekali, saya tidak bisa bilang kalau masalahnya ada di saluran pencernaan saja,” jelas dr. Himawan dalam Media Discussion bersama RS Pondok Indah Group di Jakarta Pusat, belum lama ini.
Berikut tiga penyebab umum anak menjadi picky eater yang penting diketahui oleh orangtua.
1. Kurangnya pengenalan rasa sejak dini
Kebiasaan makan anak sangat dipengaruhi oleh bagaimana orangtua mengenalkan makanan sejak awal. Bila anak terbiasa mengkonsumsi rasa yang sama terus-menerus, mereka cenderung menolak makanan baru yang berbeda rasa.
“Picky eater sangat tergantung pada rasa makanan dan apakah anak tersebut dikenalkan rasa yang beragam oleh orangtuanya?” kata dr.Himawan.
2. Masalah pada saluran pencernaan
Meskipun tidak selalu, beberapa kasus picky eater memang berkaitan dengan gangguan pencernaan tertentu, salah satunya GERD (gastroesophageal reflux disease). GERD terjadi ketika asam lambung naik dan menyebabkan iritasi di kerongkongan.
“Saat anak GERD, asam lambungnya naik dan mengiritasi kerongkongan, akhirnya anak menolak makan dan minum karena sakit,” jelas dr. Himawan.
Anak akan menghindari makan karena aktivitas menelan membuat kerongkongannya terasa perih atau tidak nyaman.
3. Sedang sakit
Penurunan nafsu makan saat anak sedang sakit adalah hal yang wajar. Ketika kondisi tubuh tidak fit, anak cenderung lebih sensitif terhadap rasa, tekstur, atau bahkan aroma makanan, dan ini dapat membuat mereka jadi picky eater sementara waktu.
“Anak juga bisa picky eater karena dia sedang tidak enak badan atau sakit, nafsu makannya langsung turun kalau sakit,” katanya.
Namun, ketika anak kembali sehat, perilaku memilah-milih makanan tertentu bisa saja hilang.
Untuk mengatasi anak picky eater bisa disesuaikan dengan penyebabnya. Beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan antara lain memberikan anak makanan saat perutnya memang sudah lapar, memberi makanan dalam porsi kecil, atau mengajak anak menyiapkan masakan untuk dimakan bersama-sama.
Jika perilaku anak pilih-pilih makanan mulai berpengaruh pada fisiknya, misalnya berat badan tidak naik atau anak tampak kurang berenergi, segera konsultasikan ke dokter.
Tag: #orangtua #wajib #tahu #penyebab #anak #jadi #picky #eater