Sekitar 1.000 Turis Terjebak di Xinjiang akibat Longsoran Salju
Longsor Salju: Sebuah berita yang disiarkan televisi lokal Tiongkok menunjukkan usaha penyelamatan 1.000 turis yang terjebak akibat longsoran salju di Xinjiang. (Sumber: Tangkapan Layar REUTERS)
14:27
17 Januari 2024

Sekitar 1.000 Turis Terjebak di Xinjiang akibat Longsoran Salju

 - Belum lama ini, sekitar 1.000 wisatawan dan juga turis masih terdampar di desa terpencil, pasca longsoran salju melanda wilayah Xinjiang di barat laut Tiongkok.

Bencana longsor salju tersebut, dikabarkan bermula dari cuaca yang berubah-ubah dan kini menghambat evakuasi.

Berdasarkan laporan TV pemerintah pada Selasa (16/1) yang dikutip dari Reuters, akses jalan menuju desa Hemu, sebuah destinasi wisata indah di dekat perbatasan Kazakhstan, Rusia dan Mongolia tempat para wisatawan terjebak, telah terputus oleh longsoran salju selama beberapa hari.

Desa tersebut terletak di Prefektur Altay Xinjiang di mana hujan salju terus menerus di beberapa daerah telah berlangsung selama sepuluh hari.

Hujan salju lebat memicu puluhan longsoran salju di sepanjang sebagian besar jalan raya di pegunungan Altay yang mengarah ke kawasan pemandangan Kanas, dan beberapa wisatawan diterbangkan dengan helikopter ke tempat yang aman, menurut laporan media pemerintah Tiongkok pada akhir pekan.

Salju yang dibawa oleh longsoran salju mencapai ketinggian tujuh meter di beberapa bagian dan di banyak bagian, lebih tinggi dari peralatan pembersih salju, kata CCTV.

Pekerjaan untuk membersihkan jalan yang terkubur sepanjang 50 km telah dimulai sejak seminggu yang lalu.

  Pekerjaan penyelamatan dan pembersihan salju menjadi lebih rumit karena bebatuan, puing-puing, dan ranting-ranting pohon bercampur di salju, pecah saat longsoran salju mengalir menuruni lereng hutan pinus yang menuju lembah sungai, membuat kendaraan berat cukup susah mengakses lokasi. Tim penyelamat telah menggunakan sekop dan ekskavator.

Karena cuaca berubah dengan cepat di daerah pegunungan, peluang untuk menjalankan misi juga semakin menantang. Helikopter militer yang dijadwalkan mengirim bantuan seperti tepung dan bahan bakar ke desa Hemu, tertunda pada Selasa (16/1) pagi, kata CCTV.

Otoritas pengelolaan jalan raya di Altay mengatakan mereka telah mengerahkan 53 personel dan 31 set mesin dan peralatan untuk pekerjaan penyelamatan dan bantuan.

"Situasi longsoran salju ini relatif istimewa, kami telah melihat hujan salju lebat sebelumnya, namun kami belum pernah melihat frekuensi longsoran setinggi itu," kata kepala biro pengelolaan jalan raya, Zhao Jinsheng, kepada CCTV.

Zhao mengatakan dia memperkirakan pekerjaan pembersihan salju untuk memulihkan akses ke desa Hemu akan terus berlanjut selama beberapa waktu karena banyaknya salju di empat kilometer terakhir jalan yang terkena dampak longsoran salju.
  ***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #sekitar #1000 #turis #terjebak #xinjiang #akibat #longsoran #salju

KOMENTAR