Sebanyak 97 WNI Berhasil Dievakusi Keluar dari Iran ke Azerbaijan
Sebanyak 97 WNI berhasil dievakuasi Azerbaijan, negara yang berbatasan langsung dengan Iran dan Armenia, Sabtu (21/6). (KBRI Teheran)
23:33
21 Juni 2025

Sebanyak 97 WNI Berhasil Dievakusi Keluar dari Iran ke Azerbaijan

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Sugiono mengatakan per hari ini 97 orang, yang terdiri dari 93 WNI, 3 staf kedutaan, dan 1 warga negara asing (warga negara Iran pasangan WNI) telah melewati perbatasan Iran-Azerbaijan.

Saat ini, ke-97 orang tersebut tengah beristirahat di Baku, kata Menlu dalam arahan media secara daring dari Istanbul, Turki, pada Sabtu (21/6) waktu setempat, saat akan menghadiri Konferensi Tingkat Menteri Organisasi Kerja Sama Islam (KTM OKI).

Menlu menyebut perjalanan yang ditempuh ke-97 orang tersebut adalah sekitar 16 jam. "Alhamdulillah, berjalan cukup aman dan cukup lancar, mengingat situasi perbatasan juga yang sedikit agak ramai daripada biasanya," katanya.

Kemudian, dalam waktu yang bersamaan juga, Kementerian Luar Negeri telah berhasil mengevakuasi 4 orang WNI dari Israel melalui Yordania, kata Menlu lebih lanjut.

Jadi, semuanya dalam keadaan baik, sementara Kemlu juga masih terus melakukan komunikasi dengan warga negara Indonesia yang lain, dan Menlu Sugiono menegaskan akan memonitor terus proses evakuasi tersebut.

"Alhamdulillah, sampai sejauh ini, tahap pertama yang kita lakukan berjalan dengan baik," katanya.

"Kemudian, saya pada pagi hari ini berada di Istanbul untuk mengikuti Konferensi Tingkat Menteri (KTM) Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang ke-51, yang juga salah satunya akan membahas tentang situasi di Iran," imbuh Menlu.

Evakuasi puluhan WNI tersebut dipimpin langsung oleh diplomat senior dan sekaligus Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Elbanita Ruru, sebab Duta Besar Republik Indonesia untuk Iran dan Turkmenistan yang baru dilantik oleh Presiden Prabowo pada 24 Maret 2025, masih belum menempati posisinya secara resmi di Teheran.

"KBRI Tehran akan segera melakukan tindakan evakuasi bagi para WNI yang bersedia. Detail lebih lanjut akan diinformasikan di grup Whatsapp WNI di Iran dan per kawasan,” tulis @indonesiaintehran.

“Kami merasa semakin senang karena pemimpin di kedutaan sering menyapa kami selama proses evakuasi dan selama di perjalanan. Terima kasih banyak KBRI,” ungkap salah seorang WNI dari Jakarta yang tidak bersedia disebutkan namanya untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu, sebelumnya, Sugiono menetapkan status Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran, Iran, menjadi siaga 1 menyusul meningkatnya intensitas serangan dalam konflik antara Iran dan Israel.

"Dari perkembangan dua hari ini, di mana intensitas serangan Israel semakin meningkat, kemudian yang disasar juga bukan saja target-target militer, tetapi juga target-target sipil, maka saya memutuskan untuk meningkatkan level kesiagaan di Kedutaan Teheran dari level siaga 2 menjadi siaga 1 di Teheran," kata Sugiono.

Dia mengatakan saat ini terdapat sekitar 380 orang warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran, khususnya di wilayah Teheran. Kemenlu RI juga telah menginstruksikan KBRI Teheran untuk melakukan asesmen menyeluruh terhadap kemungkinan pelaksanaan evakuasi terhadap WNI, sebagai bagian dari langkah kontingensi menghadapi situasi yang semakin tidak menguntungkan. (*)

Editor: Dinarsa Kurniawan

Tag:  #sebanyak #berhasil #dievakusi #keluar #dari #iran #azerbaijan

KOMENTAR