



Ini Sosok Pemuda Pedalaman Amazon yang Datangi Warga Luar, Diduga Cari Api
– Seorang pemuda dari suku pedalaman hutan hujan Amazon, Brasil, muncul dari kedalaman rimba dan melakukan kontak dengan dunia luar pada Rabu (12/2/2025) malam.
Peristiwa ini terjadi di dekat permukiman sungai Bela Rosa, yang terletak di sepanjang Sungai Purus.
Rekaman yang beredar menunjukkan pemuda tersebut bertelanjang kaki dan hanya mengenakan cawat kecil.
Dengan membawa dua batang kayu, ia tampak tenang dan dalam kondisi sehat. Penduduk setempat yang pertama kali bertemu dengannya menduga bahwa ia tengah mencari api.
Sebuah video dari peristiwa itu memperlihatkan warga mencoba mengajarkan cara menyalakan korek api, tetapi upaya itu tidak berhasil.
Isolated tribesman EMERGES from Amazon in rare encounter
A young Indigenous man approached a community barefoot & in a loincloth, appearing healthy & asking for fire. After failed attempts to show him a lighter, officials arrived, fed him, & took him to a nearby facility. pic.twitter.com/gNablKNzsa
— RT (@RT_com) February 14, 2025
Tak lama setelah kejadian, pejabat dari Funai, badan urusan adat Brasil, tiba di lokasi dan segera mengawal pemuda tersebut ke fasilitas terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Namun, ia memilih kembali ke sukunya keesokan harinya, tepatnya pada Kamis (13/2/2025) sore.
Dalam pernyataannya pada Jumat (14/2/2025), Funai menyebutkan bahwa tim profesional kesehatan telah diterjunkan guna memastikan pemuda tersebut tidak terpapar penyakit yang dapat berpotensi membahayakan suku-suku adat terpencil lainnya.
Selain itu, pengawasan lebih ketat juga dilakukan untuk mencegah pihak luar mendekati area tempat tinggal suku tersebut.
Seorang anggota suku Juma, yang populasinya menyusut drastis hingga hanya tersisa tiga perempuan, dikabarkan akan tiba pada Jumat untuk mencoba berkomunikasi dengan pemuda tersebut.
Sebelumnya, pada 2021, Funai mengonfirmasi keberadaan kelompok Pribumi yang terisolasi di wilayah itu setelah menemukan kamp-kamp yang telah ditinggalkan serta bukti lainnya.
Meski demikian, hingga Rabu lalu, belum pernah ada anggota suku yang terlihat secara langsung.
Seperti dilansir dari The Independent pada Senin (17/2/2025), kawasan Mamoria Grande—tempat ditemukannya pemuda tersebut—telah dinyatakan terlarang bagi non-Pribumi sejak Desember 2024.
Hal ini dilakukan guna melindungi kelompok adat dari ancaman eksternal, seperti perampasan tanah serta potensi konflik dengan masyarakat sekitar.
Hutan hujan Amazon sendiri menjadi rumah bagi berbagai suku yang hidup tanpa kontak dengan dunia luar, mempertahankan tradisi dan kehidupan mereka yang telah berlangsung selama berabad-abad.
Tag: #sosok #pemuda #pedalaman #amazon #yang #datangi #warga #luar #diduga #cari