Presiden Meksiko Kirim Surat ke Google, Menentang Perubahan Nama Teluk Meksiko
PRESIDEN MEKSIKO - Tangkapan Layar YouTube WION yang diambil pada Kamis (30/1/2025). Menunjukkan Presiden Sheinbaum saat konferensi pers pada hari Rabu (29/1/2025) untuk memberikan tanggapan terkait perubahan nama Teluk Meksiko di Google Maps. 
14:30
31 Januari 2025

Presiden Meksiko Kirim Surat ke Google, Menentang Perubahan Nama Teluk Meksiko

Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum, mengirim surat kepada perusahaan teknologi raksasa, Google.

Melalui surat itu, Sheinbaum menyatakan ketidaksepakatan terhadap keputusan Google mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika, seperti permintaan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Bergantinya nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika menambah ketegangan antara kedua negara.

Pada Kamis (30/1/2025), Sheinbaum menunjukkan surat yang ia kirimkan kepada Google kepada para wartawan.

"Meksiko memiliki kedaulatan penuh atas wilayah laut yang terletak dalam batas 12 mil laut dari garis pantai," tulis Sheinbaum.

Dia menambahkan keputusan mengganti nama Teluk Meksiko, yang merupakan bagian dari wilayah internasional, hanya dapat dilakukan dengan mempertimbangkan kedaulatan masing-masing negara yang berbatasan dengan perairan tersebut.

"Dalam kasus Meksiko, di mana kita sepenuhnya berdaulat? Di wilayah yang ditetapkan sejauh 12 mil laut dari garis pantai, dan ini berlaku untuk semua negara di seluruh dunia," ungkap Sheinbaum.

Pernyataan ini menegaskan perubahan nama sebuah wilayah laut tidak dapat dilakukan sepihak oleh satu negara.

Usulan Balasan Sheinbaum ke Trump

Dikutip dari CNN, Sheinbaum juga mengingatkan, dia sebelumnya pernah mengajukan usulan kepada Presiden Trump untuk mengganti nama wilayah yang dianggap penting oleh Meksiko.

Salah satunya adalah nama "Amerika Meksiko" yang mengacu pada peta dari tahun 1607.

Peta tersebut menggambarkan sebagian wilayah Amerika Utara sebagai "Amerika Meksiko", sebuah nama yang pernah digunakan untuk menggambarkan kawasan ini.

Pada kesempatan itu, Sheinbaum meminta agar pencarian "América Mexicana" di mesin pencari seperti Google menampilkan peta tersebut, yang menurutnya memiliki nilai sejarah penting bagi Meksiko.

Langkah Google yang Memicu Kontroversi

Perubahan nama yang memicu perdebatan ini diumumkan oleh Google pada Senin (27/1/2025), di mana perusahaan tersebut menyatakan pengguna Google Maps di AS akan melihat perubahan nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika.

Google menjelaskan, langkah tersebut dilakukan sesuai "praktik penerapan perubahan nama setelah diperbarui di sumber resmi pemerintah."

Google menyatakan pengguna di Meksiko akan tetap melihat nama Teluk Meksiko di peta mereka.

Lebih lanjut, seluruh dunia akan melihat kedua nama tersebut, Teluk Meksiko dan Teluk Amerika, yang memicu perbincangan mengenai bagaimana pengaruh negara-negara besar, seperti AS, dapat memengaruhi persepsi publik terhadap suatu wilayah.

Selain perubahan nama Teluk Meksiko, Google juga mengumumkan perubahan serupa terhadap nama Gunung McKinley di Alaska, yang sejak 2015 telah diganti menjadi Denali.

Perubahan ini terjadi setelah mantan Presiden AS, Barack Obama, mengganti nama tersebut sebagai penghormatan kepada penduduk asli wilayah Alaska.

Perintah Eksekutif Trump

Kedua perubahan nama ini, baik untuk Teluk Meksiko maupun Gunung McKinley, merupakan hasil dari tindakan eksekutif yang ditandatangani oleh Presiden Donald Trump segera setelah ia menjabat minggu lalu, The Hill melaporkan.

Perintah eksekutif ini bertujuan untuk "menghormati kebesaran Amerika" dengan memperkenalkan perubahan nama yang dianggap mewakili identitas negara tersebut.

"Merupakan kepentingan nasional untuk mempromosikan warisan luar biasa Bangsa kita dan memastikan generasi warga negara Amerika di masa depan merayakan warisan para pahlawan Amerika kita," demikian pernyataan dalam perintah eksekutif tersebut.

Kebijakan ini memicu kontroversi, baik di dalam negeri AS maupun di luar negeri.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Editor: Pravitri Retno W

Tag:  #presiden #meksiko #kirim #surat #google #menentang #perubahan #nama #teluk #meksiko

KOMENTAR