Sariawan sering kambuh? Kenali Berbagai Penyebab Kambuh dan Bagaimana Pencegahannya yang Perlu Anda Ketahui

JawaPos.Com- Meski umum terjadi, penyebab sariawan sering kambuh penting untuk anda ketahui.

Penyebabnya antara lain ada yang berasal dari dalam tubuh dan ada pula yang dari luar tubuh. Dengan begitu, langkah pencegahan pun dapat dilakukan sehingga sariawan tidak kambuh kembali.

Sariawan merupakan luka pada bibir atau area mulut yang umumnya dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu 7-14 hari.

Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, tetapi lebih sering terjadi pada wanita. Hal tersebut diduga karena wanita lebih sering mengalami perubahan hormon dibandingkan pria.

Luka yang ditimbulkan oleh sariawan bisa kecil atau besar dan terasa nyeri. Sariawan dapat muncul kembali dalam waktu 3 bulan.

Penyebab sariawan belum diketahui, tetapi banyak faktor pemicu dari dalam atau luar tubuh.

Hampir semua orang pernah mengalami sariawan, yang biasanya hilang dengan sendirinya.

Namun, jika sariawan muncul terus-menerus, perlu dicurigai adanya penyakit lain. Sariawan adalah peradangan pada mukosa mulut yang biasanya tidak berbahaya, tetapi bisa diobati jika cukup besar dan nyeri.

Dilansir dari laman klikdokter.com, berikut beberapa jenis sariawan antara lain:

1. Sariawan tipe minor

Sariawan Tipe Minor adalah yang paling umum, berukuran kecil kurang dari 1 cm, berbentuk oval dengan tepi kemerahan, dan biasanya sembuh sendiri dalam 7 hingga 14 hari tanpa bekas luka.

2. Sariawan tipe mayor

Sariawan Tipe Mayor lebih jarang, berukuran lebih besar, oval dengan batas jelas, dan sembuh dalam sekitar 4 minggu, sering meninggalkan bekas luka.

3. Sariawan tipe herpetiform

Sariawan Tipe Herpetiform ditandai dengan banyak luka, antara 10 hingga 100, yang bisa membentuk ulkus besar. Jika sariawan tidak sembuh dalam 2 minggu atau bertambah banyak, penting untuk memeriksakan diri ke Dokter Gigi.

Penyebab sariawan berulang masih belum jelas, namun beberapa faktor seperti genetik, trauma fisik, perubahan hormonal, defisiensi gizi, stres, kelainan sistem imun, dan efek samping obat bisa menjadi pemicu.

Sariawan bisa disebabkan oleh infeksi virus, jamur, atau bakteri, yang akan diobati dengan obat-obatan.

Penyakit yang terkait dengan keluhan ini adalah gingivostomatitis, infeksi pada mulut dan gusi yang disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe 1 (HSV-1), sering terjadi pada anak-anak.

Sariawan terus-menerus juga dapat berhubungan dengan penyakit serius, seperti penyakit Crohn dan kekurangan gizi. Pemeriksaan tepat dapat membantu mengidentifikasi penyebabnya.

Dilansir dari laman alodokter.com, sariawan juga dapat disebabkan oleh sejumlah faktor dari dalam tubuh, yaitu antara lain:

1. Keturunan

Memiliki orang tua atau saudara yang sering mengalami sariawan meningkatkan risiko, tingkat keparahan, dan frekuensi kambuhnya sariawan.

Hampir 50% orang yang sering menderita sariawan memiliki keluarga yang juga sering mengalami sariawan.

2. Kekurangan nutrisi

Kekurangan zat besi, asam folat, zinc, atau vitamin B1, B2, B6, dan B12 dapat menyebabkan sariawan. Ini bisa terjadi karena asupan yang tidak cukup atau masalah penyerapan nutrisi di usus.

3. Stres

Stres dapat mempengaruhi kesehatan dan memicu sariawan. Penelitian menunjukkan orang yang sering sariawan memiliki tingkat stres lebih tinggi.

Stres dapat menyebabkan kebiasaan menggigit bibir atau kuku, yang dapat menimbulkan luka di mulut.

4. Perubahan hormon

Perubahan hormon pada wanita, seperti saat menstruasi, hamil, atau menopause, sering menyebabkan sariawan.

Penggunaan pil KB atau KB suntik juga dapat menjadi penyebab, meskipun biasanya hanya sementara.

Umumnya, sariawan dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu satu minggu. Namun, jika rasa sakitnya sangat mengganggu, kamu bisa mengobatinya sesuai tingkat keparahannya. Untuk kasus ringan, salep anestesi topikal dapat digunakan.

Selain itu, obat kumur chlorhexidine 0,2 persen juga bisa meringankan sariawan ringan.

Untuk kasus sedang hingga berat, diperlukan obat topikal steroid dan obat kumur antibakteri.

Meskipun sariawan bisa sembuh sendiri, tetap bisa mengganggu aktivitas. Oleh karena itu, jaga daya tahan tubuh dengan berolahraga, pola makan sehat, mengelola stres, dan menjaga kebersihan mulut

Tag:  #sariawan #sering #kambuh #kenali #berbagai #penyebab #kambuh #bagaimana #pencegahannya #yang #perlu #anda #ketahui