Libur Lebaran, Kemenkes Minta Publik Waspada Flu Singapura
Ilustrasi anak terkena Flue Selesma/ Freepik
13:27
13 April 2024

Libur Lebaran, Kemenkes Minta Publik Waspada Flu Singapura

– Pergerakan manusia sebelum dan setelah Lebaran begitu banyak. Selain potensi kecelakaan, mobilitas manusia juga berisiko terhadap kesehatan.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi penularan penyakit hand, foot, and mouth disease (HFMD) atau flu Singapura selama arus mudik dan balik Lebaran. Sebab, penyakit tersebut memiliki kecepatan penularan yang tinggi meski jarang menyebabkan sakit berat. ’’Terutama di kalangan bayi dan balita,’’ kata Juru Bicara Kemenkes M. Syahril.

Kemenkes mencatat hampir 6.500 kasus HFMD di 2024. Kasus HFMD terbanyak ada Jawa Barat dengan 2.119 kasus, disusul Banten 1.171 kasus, DI Jogjakarta 561 kasus, dan Jawa Tengah 464 kasus.

’’Ada tren peningkatan, ditambah mudik dan libur panjang itu berpotensi terjadi peningkatan kasus flu Singapura,’’ jelas dr Syahril.

Syahril mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan kebersihan saat mudik, dengan aktif mencuci tangan dengan sabun. Termasuk menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.

Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr Piprim Basarah Yanuarso SpA(K) menyatakan bahwa virus dari flu Singapura itu sudah banyak di Indonesia. Gejalanya juga sangat khas. ’’Yang bikin galau ini membuat susah makan karena biasanya ada sariawan,’’ bebernya. Selain itu, ada luka di telapak kaki dan tangan.

Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Infeksi Penyakit Tropik IDAI Prof dr Edi Hartoyo SpA(K) menyebut kasus itu jarang sampai fatal. Namun, ada beberapa kasus HFMD yang menyebabkan radang otak dan meningitis. ’’Di Taiwan kasus meningitis karena virus flu Singapura ini cukup tinggi dibanding dengan di Indonesia,’’ ucapnya. (lyn/c17/bay)

---

GEJALA HFMD

  • Demam
  • Gangguan makan (menimbulkan berat badan turun secara drastis)
  • Kelelahan dan nyeri di sekujur tubuh
  • Nyeri tenggorokan
  • Ruam di telapak tangan dan kaki
  • Muncul sariawan

DETEKSI VIRUS MELALUI PEMERIKSAAN LABORATORIUM MELIPUTI:

  • Tinja
  • Usap rektal
  • Cairan serebrospinal
  • Usap luka di mulut atau tenggorokan
  • Biopsi otak

Sumber: Paparan Prof dr Edi Hartoyo SpA(K)

Editor: Ilham Safutra

Tag:  #libur #lebaran #kemenkes #minta #publik #waspada #singapura

KOMENTAR