Peran Komunikasi PGE dalam Mendorong Literasi Energi Panas Bumi

– Strategi komunikasi korporat dinilai berperan penting dalam membangun kepercayaan publik, termasuk di sektor energi baru terbarukan. PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) menempatkan komunikasi sebagai bagian dari upaya memperluas pemahaman masyarakat terhadap potensi panas bumi di Indonesia.

Pendekatan tersebut tercermin dari apresiasi yang diterima Corporate Secretary PGE, Kitty Andhora, yang meraih Best Corporate Secretary Awards 2025 dan Best PR Leader 2025 dalam ajang The Iconomics Summit: The Face of Indonesia bertema “Making Impactful Communication Strategy” di Jakarta, Rabu (17/12/2025).

Penghargaan yang didukung Axia Research itu diberikan atas penilaian terhadap konsistensi perusahaan dalam menyampaikan kinerja operasional dan agenda keberlanjutan secara terbuka. Aspek keterbukaan informasi dan tata kelola perusahaan menjadi salah satu indikator yang dinilai dalam penghargaan tersebut.

Corporate Secretary PT Pertamina Geothermal Energy Tbk Kitty Andhora mengatakan, komunikasi yang transparan dan berkelanjutan menjadi bagian dari fondasi dalam membangun kepercayaan publik, khususnya bagi perusahaan terbuka.

“Penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga pengingat bagi kami untuk terus memperkuat cara perusahaan berkomunikasi agar semakin terbuka, konsisten, dan berdampak nyata,” ujar Kitty dalam keterangannya, Jumat (19/12/2025).

Ia menambahkan, PGE akan terus menyampaikan potensi serta manfaat energi panas bumi secara lebih relevan kepada publik dan para pemangku kepentingan, seiring dengan agenda transisi energi nasional.

“Ke depan, PGE akan terus menyampaikan potensi dan manfaat energi panas bumi secara lebih relevan kepada publik dan para pemangku kepentingan, guna mendorong pemahaman serta dukungan bersama terhadap agenda transisi energi,” kata Kitty.

Berdasarkan penilaian The Iconomics Summit 2025, PGE dinilai menunjukkan kinerja komunikasi yang konsisten, dengan capaian positif pada sejumlah indikator, antara lain reputasi bisnis dan komersial, kepemimpinan serta sumber daya manusia, hingga kontribusi sosial dan kewargaan.

Dalam operasionalnya, PGE saat ini mengelola kapasitas terpasang panas bumi sebesar 727 megawatt (MW) dari enam wilayah operasi yang dikelola secara mandiri. Perusahaan juga tengah mengembangkan sejumlah proyek, termasuk PLTP Hululais Unit 1 dan Unit 2 dengan kapasitas 110 MW, serta proyek co-generation dengan total kapasitas mencapai 230 MW.

Pengembangan tersebut menjadi bagian dari upaya memperkuat kontribusi panas bumi dalam bauran energi nasional, di tengah kebutuhan peningkatan pasokan energi bersih yang berkelanjutan.

Tag:  #peran #komunikasi #dalam #mendorong #literasi #energi #panas #bumi