



Bursa Saham Asia Pasifik Lesu Awali Pekan, Imbas AS Serang Iran
Bursa saham Asia-Pasifik dibuka lebih rendah pada Senin ini, setelah serangan Amerika Serikat (AS) terhadap tiga fasilitas nuklir di Iran meningkatkan harga minyak dan kekhawatiran investor terhadap meningkatnya konflik Timur Tengah.
Dikutip dari CNBC, harga minyak dunia telah melonjak dalam beberapa minggu terakhir menyusul meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Harga acuan minyak mentah Brent diperdagangkan pada harga 78,88 dollar AS per barrel setelah melonjak 2,48 persen, hingga Senin (23/6/2025) pagi.
Ilustrasi investasi saham.
Sementara itu, harga minyak mentah AS West Texas Intermediate naik 2,48 persen menjadi 75,65 dollar AS per barrel.
Indeks saham Jepang Nikkei 225 dibuka lebih rendah, dengan kontrak berjangka di Chicago pada 38.310.
Indeks Hang Seng Hong Kong berada pada level 23.396, lebih lemah dibandingkan penutupan terakhir HSI pada level 23.530,48.
Lalu, indeks S&P/ASX 200 Australia juga dijadwalkan dibuka lebih rendah, dengan harga berjangka terkait dengan patokan pada 8.469, dibandingkan dengan penutupan terakhir pada 8.505,50.
Indeks AS turun pada jam-jam awal perdagangan Asia menyusul serangan AS di Iran. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 109 poin, atau 0,3 persen.
Adapun, indeks S&P 500 turun 0,3 persen dan kontrak berjangka Nasdaq 100 turun 0,4 persen.
Dua dari tiga indeks acuan utama di Wall Street anjlok Jumat lalu karena investor terus mencermati konflik Timur Tengah sembari mempertimbangkan rencana Federal Reserve (The Fed) untuk memangkas suku bunga.
Indeks S&P 500 turun 0,22 persen dan ditutup pada level 5.967,84, menjadikannya sesi penurunan ketiga berturut-turut indeks berbasis luas tersebut.
Kemudian, indeks Nasdaq Composite turun 0,51 persen dan ditutup pada level 19.447,41. Sedangkan, indeks Dow Jones Industrial Average naik 35,16 poin, atau 0,08 persen, ditutup pada level 42.206,82.
Sumber: https://www.cnbc.com/2025/06/23/asia-stock-markets-today-live-updates.html
Tag: #bursa #saham #asia #pasifik #lesu #awali #pekan #imbas #serang #iran