Siapkan Pemimpin Baru, HIPMI Jaya Janji Tangani PHK di Jakarta

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia DKI Jakarta (HIPMI Jaya) menyoroti masalah pemutusan hubungan kerja (PHK) yang ramai terjadi akhir-akhir ini. 

Organisasi ini pun memastikan pengurangan tenaga kerja harus dapat ditangani.

Ketua Umum HIPMI Jaya, Ryan Haroen mengatakan, ada banyak isu dan permasalahan yang harus dijawab oleh HIPMI sebagai tonggak penting dalam ekosistem perekonomian, khususnya di DKI Jakarta.

SHUTTERSTOCK/ANDRII YALANSKYI Ilustrasi pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Tentunya dengan kondisi Jakarta hari ini Saya sebagai Ketua Umum sangat berharap bantuan daripada teman-teman Calon Ketua Umum Wilayah Jakarta Raya untuk bisa menjawab daripada permasalahan yang terjadi di masyarakat. Dan juga menumbuhkan semangat kewirausahaan di enam wilayah Jakarta Raya,” ujar Ryan saat ditemui di Kantor HIPMI Jaya, Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (20/6/2025).

HIPMI Jaya tengah mendata perusahaan yang mampu menyerap tenaga kerja yang terdampak PHK. Langkah ini sebagai respons atas meningkatnya gelombang PHK di Jakarta.

"Kami sedang mendata perusahaan yang membutuhkan talenta warga Jakarta. Pemprov juga membutuhkan tenaga kerja lokal, jadi kita harus bersatu untuk mengentaskan masalah PHK ini," paparnya.

Ryan mengaku, sektor ritel menjadi salah satu yang paling terpukul oleh gelombang PHK, imbas lesunya makroekonomi nasional.

"Berdasarkan data yang saya dapat, retail sangat terdampak dengan lesunya ekonomi akibat perang dagang dan lainnya. Tapi kita sebagai pengusaha muda tidak boleh pesimis, harus membawa solusi yang berdampak bagi masyarakat," beber Ryan.

HIPMI juga telah berdiskusi dengan Gubernur Jakarta mengenai langkah strategis, termasuk rencana pembentukan investment fund untuk mendukung pengusaha, khususnya perempuan.

Namun, Ryan menegaskan bahwa rincian kebijakan tersebut harus menunggu pengumuman resmi dari Pemprov.

Salah satu upaya yang sedang diformulasikan HIPMI adalah penyelenggaraan job fair bersama BUMD dan perusahaan anggota HIPMI Jaya. Meski belum ada target pasti, HIPMI memastikan pendataan dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif agar hasilnya akurat.

“Kita kaji secara kuantitatif dan juga kualitatif agar data akurat tentunya nanti akan ada statement berikutnya,” lanjut Ryan.

Dengan langkah ini, HIPMI berharap dapat mengurangi angka pengangguran sekaligus mendorong pertumbuhan wirausaha baru di Jakarta.

Ia pun menitipkan pesan kepada calon Ketua Umum Badan Pengurus Cabang (BPC) HIPMI se-Jakarta Raya agar terus bersinergi dan mencari solusi untuk menekan tingkat pengangguran.

Untuk diketahui, HIPMI Jaya resmi menetapkan enam calon Ketua Umum Badan Pengurus Cabang se-Jakarta Raya. Penetapan ini menjadi bagian dari strategi HIPMI Jaya dalam memperkuat peran pengusaha muda sebagai motor pembangunan ekonomi daerah.

Enam nama yang ditetapkan di antaranya Johanes Alves Raga Malo, Teguh Agung Hartanto, Alvin Reynaldi Setiawan, Dhimas Pringgo Rodianto, Victor Herryanto, dan Dzaki Adinda Husna.

Sebelum akan disahkan dalam Rapat Badan Pengurus Lengkap (RBPL) pasca pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) HIPMI Jaya 2025 pada Juli mendatang, para Calon Ketua Umum (Caketum) akan memaparkan visi, misi, dan program kerja dalam forum terbuka yang menjadi ajang penilaian gagasan dan arah strategis mereka di masing-masing wilayah BPC.

Tag:  #siapkan #pemimpin #baru #hipmi #jaya #janji #tangani #jakarta