Prabowo Bertemu Putin, Singgung Perjanjian Perdagangan Bebas RI-Eurasia
Presiden Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Constantine atau Konstantinovsky, St. Petersburg, Rusia, Kamis (19/6/2025). (Dok. YouTube Sekretariat Presiden)
19:44
19 Juni 2025

Prabowo Bertemu Putin, Singgung Perjanjian Perdagangan Bebas RI-Eurasia

Presiden Prabowo Subianto menyinggung soal perjanjian perdagangan bebas (free trade agreement/FTA) antara Indonesia dengan Eurasian Economic Union (EAEU) saat bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin.

Pertemuan keduanya dilakukan di Istana Constantine, St Petersburg, Rusia, Kamis (19/6/2025) waktu setempat.

Menurut Presiden, perkembangan perjanjian tersebut berjalan sangat baik. Presiden Prabowo juga menyebut kerja sama ekonomi Indonesia dengan Rusia berkembang dengan baik.

Presiden Rusia Vladimir Putin saat bertemu sandera yang dibebaskan Hamas dari Gaza di Kremlin, Moskwa, 16 April 2025.SPUTNIK/SOFIA SANDURSKAYA via AFP Presiden Rusia Vladimir Putin saat bertemu sandera yang dibebaskan Hamas dari Gaza di Kremlin, Moskwa, 16 April 2025.

"Hubungan kita meningkat. Kerja sama ekonomi kita baik. Dan perjanjian Indonesia-Rusia dalam Eurasian FTA juga berjalan dengan sangat baik," ujar Prabowo dalam pertemuan yang disiarkan secara daring, Kamis.

Kepala Negara pun mengapresiasi dukungan Rusia terhadap Indonesia untuk bisa bergabung menjadi negara BRICS dalam waktu yang sangat cepat.

Presiden Prabowo bilang, ia sebenarnya berniat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS di Kazan pada akhir 2024 lalu. Namun, saat itu ia baru saja dilantik dan harus segera meresmikan kabinet.

Sementara itu, Putin menyatakan, ia berharap hubungan kerja sama Indonesia dan Rusia bisa lebih berkembang secara luas. 

Presiden Putin menyebut bidang pertanian, pertahanan hingga penjelajahan ruang angkasa sebagai peluang kerja sama yang terus bisa ditingkatkan.

"Indonesia pun sudah menjadi anggota penuh BRICS. Harapan saya Indonesia dapat berperan besar dalam keanggotaannya di organisasi ini," kata Putin.

 

Untuk diketahui, Presiden Prabowo sebelumnya sudah meminta agar poin-poin dalam perjanjian perdagangan bebas antara Indonesia dengan negara-negara Eurasia segera diselesaikan.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada April 2025, pembahasan FTA EAEU memasuki putaran terakhir.

"FTA Eurasia tinggal sedikit. Jadi mungkin tinggal putaran terakhir, itu bisa kita conclude," ujar Airlangga di Jakarta, Senin (14/4/2025).

"Arahan Pak Presiden, (beliau) minta semester satu bisa conclude seluruh term," tegasnya.

Setelah poin-poin FTA dirampungkan, nantinya pemerintah masih punya tugas lain yakni menuntaskan dokumen perjanjian (legal scrubbing).

Airlangga pun menjelaskan, perekonomian Indonesia dan Rusia saat ini menjadi strategis di dalam situasi ketidakpastian global.

Eurasia yang mencakup yang mencakup lima negara bekas Uni Soviet, yaitu Rusia, Armenia, Belarus, Kazakhstan, dan Kyrgyzstan disebut bisa menjadi blok perdagangan strategis untuk Indonesia.

Tag:  #prabowo #bertemu #putin #singgung #perjanjian #perdagangan #bebas #eurasia

KOMENTAR