Saat Para Ibu asal Bogor Ajak Anak Berwisata Naik KRL Baru
Saras, ibu muda asal Tajur Halang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengajak anaknya mencoba rangkaian KRL baru. (KOMPAS.com/Krisda Tiofani)
06:07
5 Juni 2025

Saat Para Ibu asal Bogor Ajak Anak Berwisata Naik KRL Baru

- Nisa (25) sengaja meluangkan waktunya bersama sang anak demi mencoba rangkaian kereta rel listrik (KRL) terbaru yang diimpor dari China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC), Rabu (4/6/2025).

Ia berangkat dari Stasiun Cilebut menuju Stasiun Bogor sekitar pukul 16.00 WIB. Tiba di Stasiun Bogor, Nisa tetap berdiam di gerbong paling depan khusus perempuan.

“Dari Stasiun Bogor ini, mau balik lagi ke Stasiun Depok, turun, terus cari kereta lagi yang baru,” kata Nisa saat ditemui KompasTravel dalam gerbong KRL baru yang tengah berhenti di tujuan akhir, Stasiun Bogor, pada hari yang sama.

Kursi prioritas KRL baru CL-125 kini ditandai dengan warna abu-abu.

Setiap kursi penumpang umum diisi dengan dua tempat khusus prioritas di bagian ujungnya. Kursi prioritas terpisah di tiap sudut gerbong juga tetap ada. KOMPAS.com/Krisda Tiofani Kursi prioritas KRL baru CL-125 kini ditandai dengan warna abu-abu. Setiap kursi penumpang umum diisi dengan dua tempat khusus prioritas di bagian ujungnya. Kursi prioritas terpisah di tiap sudut gerbong juga tetap ada. Nisa mengapresiasi sejumlah fitur yang belum pernah ada di KRL sebelumnya, khususnya untuk seluruh kursi prioritas yang kini ditandai dengan warna abu-abu.

Setiap kursi penumpang umum diisi dengan dua tempat khusus prioritas di bagian ujungnya. Kursi prioritas terpisah di tiap sudut gerbong juga tetap ada.

Bahkan, kini dilengkapi kursi yang bisa ditarik sehingga membuat kesan gerbong lebih luas saat kursi tak digunakan penumpang.

“Terus warna (interior) keretanya lebih cerah, lebih rapi kelihatannya,” ungkap dia.

Ada juga Saras, ibu muda asal Tajur Halang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengajak anaknya mencoba rangkaian KRL baru.

Meski menaiki kereta ini bersama sang suami, Saras dan anak perempuannya memilih berdiri di gerbong khusus perempuan, demi melihat langsung pemandangan jalur kereta api dari balik dinding masinis.

“Model keretanya dari depan tuh, wah keren banget, apalagi kaca di bagian depan. Banyak yang rekam di stasiun,” kata Saras saat ditemui KompasTravel.

Sebanyak tiga rangkaian kereta rel listrik (KRL) terbaru seri CL-125 mulai beroperasi pada Minggu (1/6/2025).KOMPAS.com/Krisda Tiofani Sebanyak tiga rangkaian kereta rel listrik (KRL) terbaru seri CL-125 mulai beroperasi pada Minggu (1/6/2025).Tinggi sang buah hati yang masih balita, sebenarnya belum sampai untuk menjangkau kaca masinis di gerbong depan. Saras lantas sesekali menggendong anaknya agar dapat melihat pemandangan dari belakang kaca masinis.

Adapun Nopi (25), tak sengaja menaiki KRL baru saat pulang bekerja dari Bogor. Nopi mengaku sudah tahu keberadaan rangkaian KRL baru, tetapi belum sempat mencobanya.

“Lebih bagus ya, lebih modern juga. Terus juga ada layar baru ini,” kata Nopi.

Layar baru yang dimaksud ialah layar informasi live location yang terletak di atas pintu otomatis.

Layar ini menampilkan posisi kereta secara real-time, meliputi nama stasiun saat ini, stasiun berikutnya, dan tujuan akhir kereta.

Selain kursi prioritas dan layar live location yang dikagumi penumpang, KRL seri CLI-125 juga memiliki kelebihan lain, di antaranya kapasitas lebih besar, ramah disabilitas dengan menghadirkan spot khusus kursi roda, hingga pintu dengan sensor anti-trap atau anti-kejepit.

Saat ditanya mengenai harapan terkait kereta di masa depan, Nisa berharap agar jumlah KRL baru ditambah, tidak hanya tiga rangkaian.

“Kalau bisa semuanya kayak gini ya. Lebih nyaman soalnya,” pungkas Nisa.

Tag:  #saat #para #asal #bogor #ajak #anak #berwisata #naik #baru

KOMENTAR