Ilmuwan Tiongkok Berencana Bor Danau Beku di Antartika Hingga Kedalaman 3.500 km, Cari Apa?
Ilustrasi: Danau beku di Antartika. (China Technology News)
13:36
5 Maret 2024

Ilmuwan Tiongkok Berencana Bor Danau Beku di Antartika Hingga Kedalaman 3.500 km, Cari Apa?

Masih banyak hal dari dunia ini yang menjadi misteri dan belum terpecahkan. Tak heran, manusia modern yang semakin cerdas dengan teknologinya yang makin canggih berambisi untuk mempelajari setiap detail dari apa yang ada di alam semesta kita.

Di Bumi, salah satu daerah yang menarik untuk di teliti adalah Antartika. Wilayah dengan iklim dingin, bahkan beku itu selalu menarik minat para peneliti yang haus akan ilmu dan rasa ingin tahu yang mendalam.   Misalnya, tim ekspedisi ilmiah Tiongkok berencana mengebor danau subglasial yang terkubur sedalam 3.600 meter di bawah lapisan es di Antartika. Danau Subglasial Qilin, yang diberi nama oleh Tiongkok pada tahun 2022, terletak di Princess Elizabeth Land di lapisan es pedalaman Antartika Timur, 120 km dari stasiun Taishan Tiongkok, menurut Jiang Su, seorang peneliti di Institut Penelitian Kutub Tiongkok.  

  Dilansir via China Daily, Tiongkok telah melakukan beberapa persiapan tahap awal untuk pengeboran ilmiah di danau subglasial. Selama ekspedisi Antartika ke-40 yang sedang berlangsung di negara tersebut, anggota tim ekspedisinya memasuki kawasan danau untuk pertama kalinya dan melakukan penyelidikan terhadap pemilihan lokasi pengeboran.   "Danau Subglasial Qilin, danau terkubur terbesar kedua yang ditemukan sejauh ini di Antartika, memiliki sejarah perkembangan isolasi dari dunia luar selama setidaknya 3 juta tahun, sehingga menjadikannya tempat yang ideal untuk menjelajahi danau subglasial dan kehidupan subglasial,” kata salah satu tim peneliti.    Peneliti tidak memberikan jadwal khusus untuk pengeboran tersebut. Sebelum meluncurkan pengeboran, Polar Research Institute of China terlebih dahulu akan bekerja sama dengan beberapa lembaga penelitian di negara tersebut untuk membuat terobosan dalam teknologi-teknologi utama seperti pengeboran yang bersih dan dapat diambil kembali.  

  Penyelidikan di tempat dan pengambilan sampel yang bersih, pemrosesan sampel mikrobiologi di lokasi di lapangan juga penting dilakukan serta melihat lingkungan kriogenik, dan pemantauan kontaminasi mikrobiologis dalam proses pengeboran.   Sejak tahun 2015, pesawat sayap tetap Tiongkok untuk penerbangan kutub Snow Eagle 601 telah melakukan beberapa survei udara di kawasan Princess Elizabeth Land. Berdasarkan data geofisika udara, danau subglasial ini diperkirakan memiliki luas permukaan 370 kilometer persegi dengan kedalaman air mencapai 200 meter.  

  Sudah lama tertutup oleh lapisan es, danau subglasial Antartika memiliki kondisi lingkungan unik bertekanan tinggi, bersuhu rendah, rendah nutrisi, dan gelap yang memberikan informasi unik mengenai evolusi biologis, perubahan iklim, serta evolusi lapisan es Antartika.   Pengeboran ilmiah adalah satu-satunya cara untuk mendapatkan sampel fisik dari danau subglasial. Sejak tahun 2012, Amerika Serikat, Inggris, dan Rusia telah melakukan pengeboran dan mengambil sampel dari tiga danau subglasial lainnya di Antartika.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #ilmuwan #tiongkok #berencana #danau #beku #antartika #hingga #kedalaman #3500 #cari

KOMENTAR