Duel Chipset Murah: Perbandingan UNISOC T612 vs MediaTek Helio G85, Mana yang Lebih Unggul?

Berikut adalah perbandingan antara dua chipset UNISOC T612 dan MediaTek Helio G85, mana yang lebih bagus? Dua chipset yang banyakk digunakan HP murah.

UNISOC T612 dan MediaTek Helio G85 merupakan dua chipset kelas entry level yang sering dianggap sama, baik secara kinerja atau spesifikasinya.

Akan tetapi jika diuji lebih lanjut, ada perbedaan yang cukup penting antara UNISOC T612 dan Helio G85.

Namun sebelumnya, ada baiknya kita lihat dulu spesifikasi dari dua chipset yang sering dianggap sama dan banyak dipakai HP murah tersebut.

Simak berikut ini dirangkum Suara.com, perbandingan dua chipset yang kerap jadi andalan smartphone entry level.

1. Jeroan Unisoc T612

PerbesarIlustrasi chipset Unisoc T612. (Unisoc)

Unisoc T612 (juga dikenal sebagai T7225) adalah sebuah chip octa-core entry-level yang ramah anggaran (2x Cortex-A75 @ 1.8GHz, 6x Cortex-A55 @ 1.8GHz) yang dibangun dengan proses 12nm.

Hal ini membuatnya mampu menampilkan GPU Mali-G57 MP1, mendukung RAM LPDDR4X, penyimpanan eMMC 5.1/UFS, 4G LTE, dan video 1080p.

Kombinasi ini juga menawarkan kecepatan yang layak untuk tugas-tugas dasar dan game ringan (seperti PUBG Mobile dengan pengaturan sedang).

Misal di ponsel murah seperti Realme C30, berkinerja lebih baik daripada chip lama tetapi jelas merupakan chip kelas bawah dibandingkan dengan SoC mainstream modern.

2. Jeroan MediaTek Helio G85

PerbesarMediatek Helio G85. [Mediatek]

Di sisi lain, MediaTek Helio G85 dalah SoC ARM mainstream untuk smartphone (terutama berbasis Android) yang diperkenalkan pada tahun 2020.

Chip ini diproduksi menggunakan proses FinFET 12 nm dan mengintegrasikan 8 inti CPU. Dua inti ARM Cortex-A75 yang cepat dengan kecepatan hingga 2 GHz untuk tugas-tugas performa tinggi dan enam inti ARM Cortex-A55 yang lebih kecil dengan kecepatan hingga 1,8 GHz untuk efisiensi.

Kedelapan inti tersebut dapat digunakan bersamaan berkat dukungan Heterogeneous Multi-Processing (HMP).

GPU terintegrasi adalah ARM Mali-G52 MC2 (MP2) dengan dua cluster hingga 1000 MHz (naik dari 950 MHz pada Helio G80 yang serupa ).

SoC ini juga mengintegrasikan HyperEngine yang menangani manajemen dinamis CPU, GPU, dan memori.

SoC ini juga mengintegrasikan radio LTE dengan dukungan Cat-7 (unduh) / Cat-13 (unggah), Wifi 5 (ac), Bluetooth 5.0, LPDDR4x 1800 MHz, dan penyimpanan eMMC 5.1.

Hasil Skor Benchmark UNISOC T612 dan Helio G85

Secara arsitektur, UNISOC T612 dan Helio G85 memang mirip, sehingga skor benchmark keduanya juga berdekatan.

Pada AnTuTu v10, UNISOC T612 mencatat sekitar 245 ribu, sedangkan Helio G85 unggul dengan 262 ribu, terutama di bagian GPU, memori, dan UX.

Namun di Geekbench 6, giliran UNISOC T612 yang sedikit lebih tinggi dengan 422 / 1509 (single/multi-core). Helio G85 mencatat 413 / 1332.

Untuk 3DMark Wild Life, Helio G85 kembali mendominasi dengan skor 743, jauh di atas UNISOC T612 yang hanya 424, menunjukkan performa grafis dan optimalisasi yang lebih stabil.

Kesimpulan

Jika ditarik kesimpulan, MediaTek Helio G85 lebih baik daripada UNISOC Tiger T612 sebesar 17,50%.

Prosesor ini memiliki 8 inti pada 2 GHz dan GPU Mali-G52 MC2 dibandingkan dengan 8 inti pada 1,8 GHz dengan Mali-G57MP. Dalam uji 3DMark , prosesor ini mencetak 714 poin dibandingkan dengan 448 poin, yang berarti 59,38% lebih tinggi.

Chipset ini juga memiliki TDP yang lebih rendah, yaitu 5W (10W untuk pesaingnya), yang berarti perangkat berbasis chip ini akan lebih tahan panas saat bermain game dan menjalankan tugas kompleks lainnya.

Kecepatan modem internal UNISOC Tiger T612 lebih baik, 150 Mbps vs 100 Mbps, sehingga Anda akan mendapatkan layanan internet yang lebih cepat.

Keunggulan MediaTek Helio G85