208

Menguji Performa Samsung Galaxy A36 Main Game Genshin Impact

Ilustrasi bermain game Genshin Impact di Samsung Galaxy A36.(Kompas.com/BILL CLINTEN)

19:24

20 April 2025

Menguji Performa Samsung Galaxy A36 Main Game Genshin Impact

- Samsung Galaxy A36 adalah smartphone pertama di Indonesia yang ditenagai chipset kelas menengah terbaru Qualcomm, yaitu Snapdragon 6 Gen 3. Ini berbeda dari salah satu "saudaranya", yaitu Samsung A56 yang ditenagai chipset Exynos 1580.

Kehadiran "otak" Snapdragon 6 Gen 3 ini membuat penasaran bagaimana performa dan kemampuan bermain game Samsung A36 ketika kami pertama kali memegangnya.

Secara spesifikasi, chipset dengan fabrikasi 4 nanometer (nm) ini memiliki prosesor (CPU) delapan inti (octa core) dengan kecepatan clock maksimal 2,4 GHz. Pengolah grafis (GPU) yang dipakai adalah Adreno 710.

Chipset ini dikombinasikan dengan dua opsi RAM 8/12 GB dan dua opsi media penyimpanan (storage) 128/256 GB. Kebetulan varian yang kami jajal adalah varian termurah, yaitu dengan RAM dan storage 8/128 GB.

Nah, pada platform pengujian (benchmark) hardware AnTuTu (v10), Samsung A36 varian ini memiliki skor AnTuTu sekitar 615.000 poin. Sementara untuk Geekbench 6, skor single core Galaxy A36 mencapai sekitar 1.000 poin dan multi core-nya sekitar 2.900 poin.

Selain melakukan benchmark, kami juga sempat memainkan empat game smartphone populer di Samsung A36 dengan durasi sekitar 15-30 menit. Keempat game tersebut adalah Genshin Impact, Mobile Legends, Wuthering Waves, dan PUBG Mobile.

Kompas.com/BILL CLINTEN Laman pengaturan grafis Genshin Impact (kiri atas), Wuthering Waves (kanan atas), PUBG Mobile (kiri bawah), dan Mobile Legends (kanan bawah) di Samsung Galaxy A36.

Genshin Impact bisa berjalan di Samsung A36 dengan pengaturan grafis terendah (lowest) dan frame rate maksimal 60 FPS. Dalam pengaturan ini, kami bisa memainkan game bikinan Hoyoverse ini dengan cukup lancar, meski frame rate sedikit tak stabil.

Maksud tak stabil di sini adalah frame rate bisa "lompat" ke 40-50 FPS secara tiba-tiba ketika kondisi lingkungan di dalam game ramai. Namun, ini tidak sering terjadi dan secara keseluruhan, game ini bisa berjalan dengan cukup mulus di perangkat.

Pengalaman serupa juga bisa dirasakan ketika bermain game petualangan kompetitor dari Genshin Impact, yaitu Wuthering Waves. Game ini bisa berjalan dengan pengaturan Low atau Medium dengan frame rate 60 FPS.

Untuk bermain game PUBG Mobile dan Mobile Legends, kedua game ini bisa dimainkan dengan pengaturan grafis tinggi (High, Ultra, atau HDR) dengan frame rate tinggi pula (Extreme atau Super).

Kinerja kamera

Kompas.com/BILL CLINTEN hasil kamera Samsung Galaxy A36 untuk kamera 50 MP (kiri), fitur zoom 2x (tengah), dan 8 MP ultrawide (kanan).

Samsung A36 dibekali dua tiga kamera belakang yang masing-masing memiliki resolusi 50 MP (f/1.8), 8 MP (f/2.2, ultra-wide), dan 5 MP (f/2.4, macro). Di bagian depan, ada kamera selfie yang memiliki resolusi 12 MP (f/2.2).

Secara garis besar, seluruh foto yang dihasilkan kamera ponsel ini baik dan memiliki detail yang cukup bagus, dengan warna yang menyerupai aslinya.

Pada gambar kucing berwarna putih di kiri atas, misalnya, kamera utama Samsung A36 mampu menangkap detail bulu-bulu dan mata kucing tersebut.

Kemudian kamera ultrawide di Galaxy A36 juga bisa dipakai untuk selfie menggunakan kamera belakang (selfie gen-z) dengan bidang pandang yang luas, seperti tampak pada gambar di sebelah kanan di atas.

Kompas.com/BILL CLINTEN hasil kamera Samsung Galaxy A36 untuk kamera 5 MP Macro (kiri), 50 MP mode malam (tengah), dan 12 MP Selfie (kanan).

Kamera macro 5 MP di ponsel ini juga bisa dibilang dapat menjalankan tugasnya dengan baik, yaitu menangkap detail obyek kecil dengan tajam, sama seperti hasil foto tanaman di sebelah kiri di atas.

Lalu untuk kamera selfie 12 MP yang ada di depan, kamera ini dapat dipakai untuk memotret wajah dengan detail tajam dan tone warna yang menyerupai aslinya, seperti tampak pada gambar di kanan di atas.

Di luar fungsi dan fitur utama kamera di atas, Samsung Galaxy A36 juga mendukung fitur mode malam yang ditingkatkan alias Nightography.

Hasil foto Nightography ponsel ini bisa dilihat pada gambar di bagian tengah di atas. Pada gambar tersebut, terlihat obyek kereta dan anak-anak berbaju hitam dapat diabadikan dengan detail dan warna yang cukup tajam.

Layar terang dan lega

Kompas.com/BILL CLINTEN Tampilan layar depan Samsung Galaxy A36 dengan panel Super AMOLED 6,7 inci, resolusi Full HD Plus, dan refresh rate 120 Hz.

Samsung A36 mengusung layar yang cukup lega dengan ukuran 6,7 inci. Bisa dilihat pada gambar di atas bezel di sekeliling layar tampak lebih tipis dari generasi sebelumnya, memungkinkan pengguna bisa lebih puas melihat konten yang ada dalam layar.

Layar ini, yang memiliki resolusi Full HD Plus (1.080 x 2.340 piksel), mengadopsi panel Super AMOLED, sehingga sudah mendukung fitur pemindai sidik jari di layar dan mode standby Always On Display (AOD).

Tingkat kemulusan layar juga cukup baik karena memiliki refresh rate 120 Hz. Artinya, animasi yang ada di layar bisa ditampilkan dengan lebih mulus dibanding layar standar (60 Hz).

Untuk tingkat kecerahan layar (brightness), Samsung Galaxy A36 mempunyai brightness mencapai angka 1.900 nit. Ini membuat semua konten akan terlihat dengan jelas ketika pengguna memakai ponsel di bawah sinar terang atau cahaya matahari terik.

Masih soal layar, panel di Galaxy A36 juga sudah dilindungi dengan kaca pelapis Gorilla Glass Victus Plus. Dengan kata lain, layar ponsel teruji kuat dan tak mudah tergores ketika terkena benda tajam.

Desain ramping

Kompas.com/BILL CLINTEN Modul kamera Samsung Galaxy A36 yang kini lebih baru dan berbeda dari Galaxy S-Series.

Untuk desain bagian belakang, sama seperti Samsung Galaxy A56, Samsung A36 memiliki modul kamera berbentuk lonjong yang agak menonjol dan tidak rata dengan permukaan punggung perangkat.

Karena bentuknya seperti itu, pengguna akan kesulitan ketika menyimpan ponsel mereka di permukaan rata macam meja atau lantai.

Secara tampilan, punggung Samsung Galaxy A36 hadir dalam empat varian warna, yaitu Lavender, Black, White, dan Lime. Kebetulan varian Samsung A36 yang kami dapat adalah warna jagoannya (hero color), yaitu Lavender.

Dengan warna ini, cangkang perangkat tampak dihiasi dengan kombinasi warna putih, ungu terang, biru laut yang terlihat kalem dan tak mencolok mata. Warna ini lantas bisa berubah ketika cangkang perangkat dilihat dari berbagai sisi.

Warna Samsung A36 lainnya adalah Black alias hitam, White alias putih, dan Lime yang memiliki warna hijau kekuningan dengan finishing mengilap alias glossy.

Beralih ke desain bingkai (frame) Galaxy A36, seluruh sisi ponsel ini mengusung material aluminum berbentuk rata (flat). Karena bentuk bingkainya rata, ponsel akan lebih mudah dipegang dan "menempel" di tangan.

Soal pengalaman menggenggam sendiri, Samsung A36 lebih enak digenggam dan dibawa kemana-mana. Pasalnya, perangkat ini lebih tipis dan ringan dari pendahulunya, yaitu Galaxy A35 dengan dimensi ketebalan 7,4 mm dan bobot 195 gram.

Tertarik meminang Samsung Galaxy A36? Ponsel ini sudah bisa dibeli di Indonesia dengan harga sebagai berikut: