Keuntungan Tim Nasional Jepang: Dapat Stadion Ber-AC hingga Jadwal Nyaman

Tim Nasional Jepang memasuki Piala Dunia 2026 dengan optimisme tinggi usai memastikan fasilitas laga dan jadwal yang dianggap mengungtungkan.

Pelatih tim nasional Jepang, Hajime Moriyasu, menilai kondisi tersebut memberi ruang bagi timnya untuk melakukan persiapan yang lebih stabil.

Pada Grup F Piala Dunia 2026, Tim Nasional Jepang akan bersaing dengan Belanda, Tunisia, serta pemenang play-off UEFA Path B yang bisa saja diisi Ukraina, Swedia, Polandia, atau Albania.

Hajime Moriyasu menilai peluang untuk lolos ke babak berikutnya tetap terbuka lebar karena kualitas lawan relatif seimbang dengan skuatnya.

Modal Positif dari Turnamen Sebelumnya

Pada edisi 2022 di Qatar, Jepang tampil sebagai salah satu kejutan besar kompetisi setelah menyingkirkan tim sekelas Spanyol, Jerman, dan Kosta Rika di fase grup.

Langkah mereka baru terhenti di babak 16 besar setelah kalah adu penalti dari Kroasia yang pada akhirnya menempati posisi ketiga.

Kemenangan atas tim raksasa seperti Jerman dan Brasil dalam laga uji coba beberapa waktu lalu juga semakin memperkuat keyakinan Moriyasu jelang turnamen.

Menurutnya, pengalaman tersebut menjadi fondasi kuat untuk bersaing lebih kompetitif di Piala Dunia berikutnya.

Dua Laga di Stadion AT&T yang Ber-AC

Keuntungan besar pun hadir ketika Tim Nasional Jepang memastikan dua dari tiga laga fase grup akan digelar di Stadion AT&T, Arlington, Texas.

Venue ini memiliki atap geser serta sistem pendingin udara raksasa yang mampu menjaga suhu tetap stabil meskipun pertandingan dimainkan pada siang hari.

Dua pertandingan tersebut adalah kontra Belanda pada 14 Juni 2026 dan menghadapi pemenang play-off UEFA pada 25 Juni 2026.

Dengan teknologi stadion yang sangat mendukung, Jepang tidak perlu khawatir terpaan panas ekstrem yang sering terjadi pada bulan Juni.

Dokumentasi AFC Starting Timnas Jepang saat menjamu Indonesia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Selasa (10/6/2025) di Stadion Suita, Osaka.

"Stadion dengan atap yang dapat digeser dan kick-off malam hari diharapkan dapat menghindari panas terik," jelas media Jepang, Sports Nippon.

"Mengurangi kelelahan pemain akan menjadi keuntungan bagi target Jepang untuk memenangkan kejuaraan itu," tambah mereka.

Pertandingan Larut Malam Kontra Tunisia

Satu laga lain kontra Tunisia akan dilangsungkan di Estadio BBVA, Guadalupe, Meksiko, pada 20 Juni 2026.

Meski wilayah tersebut dikenal memiliki suhu yang mencapai rata-rata 35,7 derajat Celsius, Jepang tetap mendapatkan keuntungan karena pertandingan digelar pada pukul 22.00 waktu setempat.

Pada jam tersebut, suhu diperkirakan bisa turun hingga 20 derajat, jauh lebih ideal bagi para pemain.

Waktu kick-off itu juga dinilai “bersahabat” bagi pendukung di Jepang karena mereka dapat menonton pertandingan sekitar pukul 13.00 waktu setempat.

Moriyasu Menyebut Kondisi Ini Sangat Ideal

Moriyasu menyambut baik jadwal dan fasilitas pertandingan yang diberikan FIFA kepada Jepang.

Menurutnya, para pemain dapat mempersiapkan diri dengan lebih tenang tanpa khawatir dengan cuaca ekstrem.

"Hal itu sangat disambut baik. Bermain di lingkungan ber-AC berbeda dengan di bawah cuaca panas terik," tegas sang pelatih.

"Kami bisa bersiap-siap seperti biasa. Di Qatar, stadionnya hampir terasa dingin."

"Kami memiliki banyak pemain berpengalaman menghadapi situasi ini, jadi kami akan menyesuaikan diri sesuai kebutuhan," tutup Moriyasu.

Tag:  #keuntungan #nasional #jepang #dapat #stadion #hingga #jadwal #nyaman