



Demi Lolos Olimpiade Paris 2024, Gregoria Siap Kerja Keras Dibarengi dengan Emosi yang Stabil
Terbaru, Gregoria mampu membuka musim ini dengan meraih kemenangan di 32 besar Malaysia Open 2024.
Bertanding di Axiata Arena, Gregoria berhasil menaklukkan wakil Jepang, Natsuki Nidaira, Rabu (10/1/2024).
Bermain dalam tempo 1 jam 14 menit, Gregoria menang tiga gim dengan skor akhir 20-22, 21-18, 21-14.
Awalan manis di Malaysia Open 2024 lantas dijadikan lecutan motivasi bagi Gregoria untuk terus tampil konsisten.
Apalagi musim ini adalah tahun Olimpiade, tentu Gregoria harus mendulang poin sebanyak-banyaknya guna bisa meraih satu tiket event olahraga bergengsi di dunia tersebut.
"Pastinya karena tahun ini tahun yang penting, tahunnya Olimpiade, motivasi saya untuk membuktikan ke diri sendiri pastinya lebih," kata Gregoria, dikutip dari djarumbadminton.com.

Demi bisa mengamankan tiket Olimpiade Paris 2024, Gregoria lantas mengaku siap kerja keras yang dibarengi dengan emosi yang stabil.
Tunangan Mikha Angelo itu ingin melakoni setiap pertandingan dengan tenang.
"Melihat penampilan saya di tahun sebelumnya yang cukup baik dan saya tidak mau sampai di situ saja jadi saya mau bawa kerja yang lebih lagi tapi dengan tenang, dengan rileks," tambahnya.
Diketahui, Olimpiade Paris 2024 baru akan berlangsung pada 26 Juli hingga 5 Agustus mendatang.
Meski masih tersisa tujuh bulan lagi, namun faktanya periode kualifikasi cabor badminton bakal berakhir pada 28 April.
Setelah periode kualifikasi berakhir pada 28 April, BWF akan mengumumkan daftar final ranking berisikan siapa saja yang tampil di Olimpiade Paris 2024.
Sejak periode kualifikasi cabor badminton dimulai pada 1 Mei 2023 lalu, sejumlah wakil Indonesia berhasil menghuni zona aman untuk bisa tampil di Olimpiade Paris 2024.
Mereka adalah Jonatan Christie, Anthony Ginting, Gregoria Mariska, Fajar Alfian/Rian Ardianto, Gregoria Mariska, dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva.
Kepastian tersebut berkaca dari syarat yang dikeluarkan BWF, yakni setiap negara mempunyai kuota maksimal dua wakil untuk setiap sektornya, mulai dari tunggal putra putri, ganda putra putri, dan campuran.
Bagi nomor tunggal, dua pemain yang bersangkutan harus berada di peringkat 16 besar kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Sedangkan di nomor ganda, dua pemain yang bersangkutan harus berada di peringkat delapan besar kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Berikut 12 Turnamen Badminton Menuju Olimpiade Paris 2024
1. Malaysia Open: 9-14 Januari
2. India Open: 16-21 Januari
3. Indonesia Masters: 23-28 Januari
4. Thailand Masters: 30 Januari-4 Februari
5. German Open: 27 Februari-3 Maret
6. French Open: 5-10 Maret
7. Orleans Masters: 12-17 Maret
8. All England Open: 12-17 Maret
9. Swiss Open: 19-24 Maret
10. China Masters: 19-24 Maret
11. Spain Masters: 26-31 Maret
12. Kejuaraan Bulu Tangkis Perorangan Kontinental
Update Ranking Badminton Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 per 11 Januari
Tunggal Putra
1. Viktor Axelsen (Denmark) - 90695
2. Kodai Naraoka (Jepang) - 79735
3. Shi Yu Qi (China) - 77304
4. Li Shi Feng (China) - 74798
5. Jonatan Christie (Indonesia) - 72411
6. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) - 71891
7. Kunlavut Vitidsarn (Thailand) - 71298
8. Prannoy HS (India) - 69214
9. Anders Antonsen (Denmark) - 65370
10. Kenta Nishimoto (Jepang) - 63457
Tunggal Putri
1. An Se-young (Korea) - 105114
2. Chen Yu Fei (China) - 99246
3. Akane Yamaguchi (Jepang) - 86437
4. Tai Tzu Ying (Taiwan) - 83936
5. Carolina Marin (Spanyol) - 82447
6. He Bing Jiao (China) - 72824
7. Han Yue (China) - 69110
8. Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) - 67531
9. Beiwen Zhang (Amerika) - 64880
10. Kim Ga-eun (Korea) - 60780
Ganda Putra
1. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) - 87359
2. Liang Wei Keng/Wang Chang (China) - 86211
3. Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (Korea) - 84195
4. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) - 83854
5. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) - 74281
6. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) - 74181
7. Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) - 74088
8. Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia) - 70539
9. Lee Yang/Wang Chi-lin (Taiwan) - 67798
10. Bagas Maulana/Shohibul Fikri (Indonesia) - 62140
Ganda Putri
1. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) - 108654
2. Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea) - 88270
3. Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) - 81745
4. Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea) - 80075
5. Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang) - 75775
6. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang) - 73323
7. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva (Indonesia) - 73193
8. Liu Sheng Shu/Tan Ning (China) - 72780
9. Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China) - 72363
10. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand) - 67533
Ganda Campuran
1. Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) 103556
2. Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China) - 88900
3. Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) - 87411
4. Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea) - 86446
5. Dechapol Puvaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) - 75404
6. Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) - 69230
7. Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China) - 67720
8. Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea) - 66467
9. Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) - 65478
10. Mathias Christieansen/Alexandra Boje (Denmark) - 62228
(Tribunnews.com/Isnaini/Niken)
Tag: #demi #lolos #olimpiade #paris #2024 #gregoria #siap #kerja #keras #dibarengi #dengan #emosi #yang #stabil