Meski Vertigo Masih Sering Kambuh, Gregoria Mariska Tak Minat Pakai Protect Ranking dan Harap Comeback di Japan Open 2025
Gregoria Mariska Tunjung. (Dimas Ramadhan Wicaksana/JawaPos.com)
16:04
4 Juni 2025

Meski Vertigo Masih Sering Kambuh, Gregoria Mariska Tak Minat Pakai Protect Ranking dan Harap Comeback di Japan Open 2025

Gregoria Mariska Tunjung mengungkap kondisinya pasca menepi panjang akibat sakit vertigo. Ia mengakui penyakit yang dideritanya masih suka kambuh, tapi dia tak berencana menggunakan protect ranking karena siap kembali lagi.

Gregoria Mariska sudah menepi cukup lama. Sejak batal membela tim Indonesia di Piala Sudirman 2025 pada akhir April lalu, ia sudah melewatkan sejumlah turnamen elite seperti Thailand Open 2025, Malaysia Masters 2025, Singapore Open 2025, hingga yang terbaru Indonesia Open 2025.

Vertigo jadi penyebab utama Gregoria harus absen. Penyakit itu masih suka kambuh ketika dia melakukan gerakan yang cepat, termasuk saat berlatih sehingga tak memungkinkan untuk bermain.

Tapi untuk saat ini, Gregoria mengaku kondisinya sudah mulai membaik. Dia pun terus menjalani pemulihan bertahap.

"Puji Tuhan kondisi sudah membaik. Tapi bagaimana pun juga, karena kemarin sempat off-nya cukup lama, jadi perlu waktu untuk mulai kembali latihan," kata Gregoria dalam jumpa pers di Istora Senayan, Rabu (4/6).

"Masih bertahap sih sampai sekarang, masih coba membalikkan fisiknya dulu. Dan semoga recovery-nya cepat, dan aku berharap banget supaya nggak kambuh-kambuh lagi," tambahnya.

Gregoria mengaku belum tahu pasti kapan bisa kembali bermain lagi. Tapi dia sangat ingin secepatnya karena secara fisik, Gregoria merasa sehat.

"Cuma kalau vertigonya nyerang rasanya langsung badan aku beneran drop 100 persen. Jadi kalau lagi keadaan kayak gini dan gak vertigo aku bisa bilang mungkin aja aku bisa main," terangnya.

"Cuma kalau untuk level yang tinggi kayaknya mungkin perlu recovery sekitar mungkin sebulan ini," imbuh Gregoria.

Gregoria pun berencana untuk turun Japan Open 2025 pada 15-20 Juli. Dirinya juga tak berminat untuk menggunakan protect ranking atau pelindung peringkat karena secara syarat tidak bis ma memenuhi.

"Kalau proteksi ranking minimum tuh tiga bulan, dan aku rasa kalau aku ingin main Japan Open, tiga bulan itu gak cukup sih. Jadi aku untuk sekarang aku masih, aku dan pelatih dan yang lain optimis untuk bisa ikut Jepang Open," tutur Gregoria.

"Aku berharap banget untuk bisa main di Jepang Open sih. Berdoa semoga tidak kambuh lagi, karena udah cukup sering terjadinya dan semoga penanganan aku dan segala recovery yang aku lakukan bisa bikin aku cepet balik ke pertandingan lagi," imbuhnya.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #meski #vertigo #masih #sering #kambuh #gregoria #mariska #minat #pakai #protect #ranking #harap #comeback #japan #open #2025

KOMENTAR