Daftar Wakil Indonesia di Ruichang China Masters 2025: Panggung Pemain Muda Berburu Poin BWF

- Daftar wakil Indonesia di Ruichang China Masters 2025, Merah-Putih menurunkan pemain muda dalam rilisan BWF, Jumat (7/2/2025).

Berlangsung pada tanggal 11-16 Maret 2025 mendatang, gelaran tersebut bergulir bersamaan dengan gelaran All England 2025.

Bisa dikatakan Ruichang China Masters 2025 panggung pemain muda yang tidak ikut All England 2025.

Meski secara level berbanding terbalik, namun sangat cocok untuk utusan junior mendulang poin BWF.

Dengan begitu ranking BWF pemain muda perlahan bisa tambah suntikan poin untuk naik tangga.

Seperti Alwi Farhan, Yohanes Saut, Ester Nurumi, Chiara Marvella, hingga Mutiara Ayu, mereka butuh tambahan poin BWF.

Cara itu yang bisa ditembuh oleh pemain muda untuk mendongkrak ranking.

Sayangnya di nomor ganda putri dalam turnamen ini tak ada satu pun wakil yang diturunkan.

Rentetan pemain muda junior Apriyani Rahayu tak masuk dalam daftar pemain di gelaran super 100 ini.

Padahal tujuannya jika sudah mencapai peringkat minimal 100 besar bisa tampil di level World Tour seperti super 300 atau 500.

Meski diprediksi harus melalui babak kualifikasi, setidaknya jam terbang bagi pemain muda untuk menguatkan mental terpenuhi.

ESTER BERAKSI - Ester Nurumi Tri Wardoyo saat melawan Wang Zhi Yi pada 16 besar Indonesia Open 2024 di Istora Senayan Jakarta, Kamis (6/6/2024). TRIBUNNEWS/HERUDIN

Seperti diketahui, jika sudah masuk top 50 akan berhadapan dengan pemain-pemain elite dunia.

Karena itu, turname level kecil seperti Ruichang China Masters 2025 super 100 ini cocok bagi pemain muda.

Itu pun perjalanan Alwi dan kolega juga tak akan mudah lantaran utusan China meski junior cukup mengesankan.

Seperti Juara Dunia BWF Junior 2024 lalu, Hu Zhe An akan tampil sebagai andalan di tunggal putri.

Zhe An meski ranking BWF miliknya masih 100 lebih, dia akan jadi andalan China di Badminton Asia Mixed Team Championship (BAMTC) 2025.

Tentu jika didapyk sebagai andalan, wakil Indonesia tak bisa meremehkan pemain muda China.

Seperti dibuktikan dalam daftar juara di turnamen super 100 tersebut, belum ada satu pun utusan Indonesia yang bertengger di podium utama.

Sejak berlangsung pada tahun 2018, China sebagai tuan rumah selalu mendominasi.

Tercatat China sudah mengoleksi 12 gelar dari semua sektor yang bertanding.

Di urutan kedua ada Taiwan dengan 3 trofi yang disusul oleh Korea dengan koleksi 2 gelar.

Indonesia pernah mencapai babak final dalam gelaran ini pada tahun 2018.

Kala itu lewat Ronald Alexander/Annisa Saufika dari nomor ganda campuran berhasil melesat ke final.

Tapi gagal berakhir juara lantaran kalah di tangan utusan tuan rumah, Guo Xinwa/Liu Xuanxuan dalam duel 3 gim.

Setelahnya, belum ada satu pun utusan Merah-Putih yang ke final untuk berebut gelar juara.

Diharapkan pada edisi tahun 2025 ini wakil Indonesia bisa mengukir kisah indah di Ruichang China Masters.

Daftar Wakil Indonesia di Ruichang China Masters 2025

Tunggal Putra

- Yohanes Saut Marcellyno
- Moh. Zaki Ubaidillah

Tunggal Putri

- Ester Nurumi Tri Wardoyo
- Chiara Marvella Handoyo
- Mutiara Ayu Puspitasari
- Ruzana
- Yulia Yosephine Susanto
- Aisyah Sativa Fatetani (Kualifikasi)
- Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi (Kualifikasi)

Ganda Putra

- Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan

Ganda Campuran

- Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata
- Verrel Yustin Mulia/Pitha Haningtyas Mentari

(Tribunnews.com/Niken)

Tag:  #daftar #wakil #indonesia #ruichang #china #masters #2025 #panggung #pemain #muda #berburu #poin