Asa Mufli Hidayat di Timnas Indonesia, Optimistis Lolos ke Piala Dunia U20
Pemain Timnas U20 Indonesia Muhammad Mufli Hidayat dijaga pemain Suriah laga kedua turnamen internasional U20 Challenge Series 2025 yang berakhir dengan skor 0-2 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (27/1/2025) malam.(KOMPAS.COM/SUCI RAHAYU)
20:12
29 Januari 2025

Asa Mufli Hidayat di Timnas Indonesia, Optimistis Lolos ke Piala Dunia U20

KOMPAS.com - Dua pemain muda PSM Makassar, Muhammad Mufli Hidayat dan Sulthan Zaky, masuk dalam daftar pemain yang menjalani pemusatan latihan Timnas U20 Indonesia untuk mengikuti turnamen internasional Challenge Series 2025.

Turnamen ini menjadi bagian dari persiapan menuju Piala Asia U20 2025 yang akan berlangsung di China.

Bagi Mufli Hidayat, kesempatan ini merupakan pengalaman berharga, meskipun adaptasi dengan tim masih menjadi tantangan.

Ia baru bergabung setelah membela klubnya PSM di ASEAN Club Championship 2024/2025.

Dalam laga kedua turnamen melawan Suriah, yang berakhir dengan kekalahan 0-2, ia langsung dipercaya turun sejak menit awal hingga digantikan Jens Raven pada menit ke-68.

"Saya kan baru bergabung latihan dan baru bertemu teman-teman. Kualitas Suriah sangat baik. Jadi, harapannya bisa lebih baik ke depannya," ujarnya.

Meski menghadapi tantangan dalam menyesuaikan diri, ia tetap berusaha menjaga kondisi fisiknya agar selalu prima.

"Soal jaga kondisi ya mungkin pola makan, pola latihan, mungkin juga istirahat dan tidur harus lebih teratur," tambahnya.

Dengan semangat juang tinggi, Mufli Hidayat dan tim terus berusaha memberikan yang terbaik.

Dukungan penuh dari masyarakat Indonesia diharapkan menjadi motivasi tambahan bagi skuad Garuda Muda untuk mengharumkan nama bangsa.

Ia pun tidak ragu mengungkapkan ambisinya untuk membawa Timnas U20 Indonesia melangkah sejauh mungkin di Piala Asia U20 2025.

"Tentunya target pribadi saya, lolos ke empat besar agar kami ya lolos ke Piala Dunia U-20," tegasnya penuh semangat.

Pemain Timnas U20 Indonesia Tirie Adriano Manuri mengejar bola saat laga kedua turnamen internasional U20 Challenge Series 2025 melawan Suriah yang berakhir dengan skor 0-2 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (27/1/2025) malam.KOMPAS.COM/SUCI RAHAYU Pemain Timnas U20 Indonesia Tirie Adriano Manuri mengejar bola saat laga kedua turnamen internasional U20 Challenge Series 2025 melawan Suriah yang berakhir dengan skor 0-2 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (27/1/2025) malam.Sementara itu, pelatih Timnas U20 Indonesia, Indra Sjafri, menilai dua kekalahan di turnamen ini sebagai pengalaman berharga bagi timnya.

Ia mengungkapkan bahwa masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki.

"Dua laga melawan Yordania dan Suriah ini sangat bermanfaat bagi timnas U20. Semua pemain saya pikir bermain bagus. Tapi ada kekurangan memang secara grup, serta taktikal kami dan dua gol lawan akhirnya terjadi. Nanti hal itu yang akan kami perbaiki," kata pelatih asal Sumatera Barat itu.

Selain itu ia menegaskan bahwa tim tetap berusaha bermain lebih ofensif meskipun menghadapi lawan yang cepat dalam transisi permainan.

"Kami memang tidak punya keinginan bermain tertutup atau bertahan, tapi kami coba bermain lebih ofensif. Saya pikir tadi memang Suriah bermain dengan cepat. Dari bertahan ke menyerang transisinya cepat. Dari menyerang ke bertahan juga cepat," ujarnya.

Timnas U20 Indonesia masih menyisakan satu laga lagi di turnamen internasional U20 Challenge Series 2025 melawan India di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (30/1/2025) malam.

"Tentu banyak pembelajaran yang kita dapatkan dari pertandingan ini. Dan sekali lagi yang paling pertama kami tahu kualitas apa nanti yang akan kami hadapi di Piala Asia U-20," pungkas Indra Sjafri.

Editor: Suci Rahayu

Tag:  #mufli #hidayat #timnas #indonesia #optimistis #lolos #piala #dunia

KOMENTAR