PKB Kembali Usulkan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
Hal ini disampaikan Daniel pada sela-sela acara refleksi Imlek tahun 2025 bersama warga Tionghoa yang digelar PKB di Season City Mall, Jakarta Barat, Jumat (24/1/2025).
Daniel mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga bumi di tengah banyaknya bencana longsor, banjir, kebakaran.
"Dalam kondisi ekonomi yang serba sulit ini mari kita saling gotong royong bahu membahu sebagaimana pesan Gus Dur tidak penting apapun agamamu tapi seberapa berguna diri kita untuk kehidupan banyak orang," kata Daniel.
Anggota Komisi IV DPR RI ini mendorong agar Gus Dur ditetapkan sebagai pahlawan nasional mengingat jasanya bagi bangsa Indonesia.
"Kita juga berharap Gus Dur dapat ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional atas jasa besar Beliau dalam menjaga keutuhan bangsa ini," ujar Daniel.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Gus Imin menyebut bahwa persatuan Indonesia tetap kokoh setelah melewati berbagai tantangan seperti Pemilu hingga Pilkada.
"Kita telah melewati tahun-tahun yang menguji persatuan kita di tengah pemilihan umum yang mengancam gesekan sosial. Namun, dengan menjunjung persaudaraan dan toleransi kita mampu melewati Pileg, Pilpres, Pilkada yang damai aman tanpa adanya gejolak," ucap Gus Imin.
Dalam acara bertajuk "Menjaga Bumi, Menjaga Kehidupan" itu, dia berharap semua pihak bersama-sama menjaga kelestarian alam dan lingkungan.
Hal itu, kata Gus Imin, karena bumi tidak hanya tempat lahir, akan tetapi juga tempat manusia hidup dan tumbuh.
"Kita wajib menjaga dan melestarikannya, serta mencegah kerusakan lingkungan demi ekonomi. Menjaga bumi adalah bentuk rasa terima kasih kepada Tuhan yang memberi kita kehidupan. Ini adalah kewajiban kita sebagai manusia untuk menjaga bumi sebagai tempat hidup kita," ujarnya.
Gus Imin mengingatkan kembali sejarah PKB menggelar refleksi imlek. Hingga tahun ini, lanjutnya, PKB sudah menggelar refleksi imlek sebanyak 24 kali.
"Merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan bagi saya karena momen kebersamaan, dan keharmonisan terpancar. Inilah Indonesia yang penuh dengan nuansa budaya meskipun berbeda agama," ungkapnya.
Gus Imin pun menegaskan bahwa PKB terus menjadi garda terdepan dalam menjunjung toleransi dan kesetaraan setiap individu.
Sebelum menutup sambutannya, Gus Imin menyampaikan harapan pada seluruh masyarakat Indonesia yang merayakan imlek di tahun Ular Kayu ini.
"Saya Muhaimin Iskandar beserta segenap keluarga besar PKB mengucapkan Selamat menyambut Tahun Baru Imlek, Gong Xi Fat Chai 2025. Semoga Tahun Ular ini membawa berkah kedamaian, kesehatan, dan rejeki yang melimpah bagi kita semua. Jagalah Bumi maka kita menjaga kehidupan," tuturnya.