Respon Menag Nasaruddin Umar Masuk Daftar Menteri dengan Kinerja Terbaik: Motivasi  Layanan Umat
Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar M.A. Nasaruddin Umar 
13:37
23 Januari 2025

Respon Menag Nasaruddin Umar Masuk Daftar Menteri dengan Kinerja Terbaik: Motivasi Layanan Umat

- Center of Economic and Law Studies (Celios), sebuah lembaga penelitian independen merilis daftar menteri yang dianggap mempunyai kinerja terbaik dan terburuk pada Selasa (21/1/2025).

Lembaga penelitian yang fokus pada kajian makro-ekonomi, keadilan fiskal, transisi energi, dan kebijakan publik ini memberikan nilai positif (rapor hijau)pada Menteri yang dianggap berkinerja terbaik.

Sebaliknya, nilai negatif diberikan kepada menteri berkinerja terburuk (rapor merah).

Penilaian ini diberikan pada survei 100 hari kinerja kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar ada di urutan pertama daftar menteri berkinerja terbaik merespon rilis Celios ini. 


Menag Nasaruddin Umar mencapai skor tertinggi (Kinerja Terbaik). 

Nilai mendekati 100 ini mencerminkan tingginya skor yang diterima terkait kebijakan di sektor agama.

Menag Fokus Layani Umat

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar merespon rilis Celios yang menempatkan namanya ada di urutan pertama daftar menteri berkinerja terbaik .


Menag Nasaruddin Umar berterima kasih atas evaluasi yang diberikan.

Baginya, evaluasi itu adalah motivasi untuk terus fokus memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

"Kita fokus layani umat. Bagaimana umat merasakan kehadiran Kementerian Agama karena kemudahan akses atas layanan yang semakin baik dan bermutu. Ini fokus yang akan kita terus upayakan ke depan," terang Menag di Jakarta, Rabu (22/1/2025).

Dilantik Presiden Prabowo sebagai Menteri Agama pada 21 Oktober 2024, Nasaruddin Umar melakukan sejumlah terobosan. 

Menteri Agama Nasaruddin Umar, meminta ekoteologi dan pelestarian alam masuk dalam kurikulum pendidikan agama dan keagamaan yang penih cinta. Menteri Agama Nasaruddin Umar, meminta ekoteologi dan pelestarian alam masuk dalam kurikulum pendidikan agama dan keagamaan yang penih cinta. (istimewa/Kementerian Agama)

Bersama DPR, Kemenag telah menyepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji dengan rata-rata turun sekitar Rp4 juta dibanding tahun sebelumnya. 

Menag juga berkomitmen menyelesaikan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi 625.481 guru madrasah dan guru agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu. 

Rekruitmen 20.722 formasi CPNS dan 89.781 formasi CPPPK Kementerian Agama juga berjalan lancar, transparan, dan akuntabel.

"Tahun ini ada banyak hajat besar Kementerian Agama. Indonesia jadi tuan rumah MTQ Internasional yang diikuti utusan dari 38 negara. Lalu persiapan PPG bagi Guru Dalam Jabatan. Disusul Ramadan, lalu penyelenggaraan haji. Semua ini berkaitan langsung dengan orang banyak, ratusan ribu," ujarnya.

"Mohon doa semoga Kemenag bisa terus menginisiasi beragam program yang berdampak pada pemberdayaan publik, termasuk pemberdayaan ekonominya," tandas Menag.

CELIOS dalam Evaluasi Kinerja Menteri Kabinet Merah-Putih mengajukan dua Pertanyaan kepada responden. Pertama, siapa menurut Anda Menteri Berkinerja Terbaik dalam Kabinet Prabowo-Gibran selama 100 hari pertama?; Kedua, siapa menurut Anda Menteri Berkinerja Buruk dalam Kabinet Prabowo-Gibran selama 100 hari pertama?


Daftar Menteri dengan Kinerja Terbaik dan Terburuk Menurut Survei Celios


Studi yang dilakukan Celios menggunakan survei berbasis expert judgment Baca juga: Survei Litbang Kompas: 80,9 Persen Rakyat Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibrandengan panelisnya merupakan praktisi jurnalis.


Kinerja 10 Menteri Terbaik 


Berikut 10 besar menteri terbaik dalam 100 hari kabinet Prabowo-Gibran menurut survei Celios:

  • Nasaruddin Umar (Menteri Agama)
  • Meutya Hafid (Menteri Komunikasi dan Digital)
  • Abdul Mu’ti (Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah)
  • Budi Gunadi Sadikin (Menteri Kesehatan)
  • Yassierli (Menteri Ketenagakerjaan)
  • Agus Gumiwang (Menteri Perindustrian)
  • Dadan Hidayana (Kepala Badan Gizi Nasional)
  • Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan)
  • Arifatul Choiri Fauzi (Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak)
    Budi Gunawan (Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan).

Nilai Menteri dengan kinerja terburuk

Menurut survei Celios, Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menjadi menteri dengan kinerja terburuk dalam 100 hari kabinet Prabowo-Gibran, mendapatkan nilai mendekati -150.

Nilai negatif itu mengindikasikan adanya kritik signifikan terhadap kebijakan di bidang HAM, karena beragam kontroversi atau kurangnya terobosan yang dilakukan oleh Natalius.

Kemudian, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi berada di urutan kedua sebagai menteri berkinerja terburuk. Setelah itu, diikuti oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia.

Berikut ini 10 besar menteri terburuk dalam 100 hari kabinet Prabowo-Gibran:

Natalius Pigai (Menteri HAM)

  • Budi Arie Setiadi (Menteri Koperasi)
  • Bahlil Lahadalia (Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral)
  • Raja Juli Antoni (Menteri Kehutanan)
  • Yandri Susanto (Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal)
  • Zulkifli Hasan (Menteri Koordinator Bidang Pangan)
  • Budiman Sudjatmiko (Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan)
  • Ario Bimo Nandito Ariotedjo (Menteri Pemuda dan Olahraga)
  • Yusril Ihza Mahendra (Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan)
  • Fadli Zon (Menteri Kebudayaan).

 

Citra Positif

Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Setjen Kemenag Akhmad Fauzin menilai, hasil evaluasi CELIOS bahwa Menag Nasaruddin Umar mendapat nilai tertinggi dalam kinerja 100 hari, terafirmasi oleh survei Harian Kompas pada Januari 2025. Kompas menempatkan Menag sebagai menteri dengan citra positif tertinggi.

"Alhamdulillah, hari ini saya membaca hasil survei Kompas dan Menag Nasaruddin dinilai menteri dengan citra positif tertinggi, angkanya mencapai 95,6 persen," sebut Akhmad Fauzin.

"Ini sebuah apresiasi sekaligus cambuk yang memotivasi kami untuk terus bekerja lebih baik, menyukseskan program Menag dan Wamenag dalam memberikan layanan terbaik kepada umat," sambungnya.

Kompas merilis 10 nama anggota Kabinet Merah Putih dengan nilai tertinggi pada survei tajuk 

"Popularitas dan Citra Positif Kabinet Merah Putih". Sesuai namanya, ada dua indikator yang disurvei, yaitu: popularitas dan citra positif. Survei pada Januari 2025 ini melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak, dengan tingkat kepercayaan 95?n margin of error 2,65 persen.


Survei kepuasan kabinet Prabowo-Gibran versi Litbang Kompas

Dibandingkan dengan studi Celios, survei Litbang Kompas menemukan kinerja kabinet Prabowo-Gibran dianggap lebih memuaskan.

Berdasarkan hasil survei opini publik yang dilakukan Litbang Kompas pada 4-10 Januari 2025, mayoritas masyarakat mengungkapkan apresiasi mereka terhadap kinerja pemerintahan saat ini.

Dikutip dari Kompas.id, Senin (20/1/2025), sebanyak 80,9 persen responden yang tersebar di 38 provinsi negeri mengaku puas terhadap kinerja pemerintah Prabowo-Gibran, dan hanya 19,1 persen yang menyatakan tidak puas.

Terdapat sejumlah alasan yang mendasari rasa puas terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, salah satunya yaitu pola kepemimpinan.

Misalnya, penilaian bahwa kepemimpinan Prabowo dan Gibran yang cenderung berorientasi pada rakyat dinyatakan oleh bagian terbesar responden.

Terlebih, pola kepemimpinan yang merakyat ini dinilai publik menjadi makin berdaya guna dengan paduan karakter ketegasan sikap yang ditunjukkan Prabowo.

Pola kepemimpinan yang dijalankan Prabowo-Gibran menopang capaian terhadap program kerja Kabinet Merah Putih yang dibentuknya.

Dalam mewujudkan tuntutan masyarakat, pemerintahan Prabowo-Gibran telah menyiapkan 17 program prioritas yang harus dituntaskan. Selain itu, terdapat pula delapan program hasil terbaik cepat (quick win) yang digagas.

(Tribunnews.com/Anita K Wardhani/Kompas.com)

Editor: Muhammad Zulfikar

Tag:  #respon #menag #nasaruddin #umar #masuk #daftar #menteri #dengan #kinerja #terbaik #motivasi #layanan #umat

KOMENTAR