Kelakar Airlangga, Raffi Ahmad Potensi Maju di Pilkada Jakarta

- Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyinggung soal sikap parpol pohon beringin untuk Pilkada 2024 di luar Jawa Timur. Seperti di Jawa Tengah, DKI Jakarta, dan Bali, Airlangga mengatakan bahwa semuanya masih berproses. Khusus di Jateng, Airlangga menyebut partainya tengah menunggu hasil survei internal.

”Nama-namanya (yang masuk bursa pilkada Jateng) kira-kira nggak jauh beda,” paparnya.

Mengenai pasangan Dico Ganinduto-Raffi Ahmad yang diisukan maju di pilkada Jateng dari Golkar, Airlangga menyebut belum final. Dia justru berkelakar bahwa Raffi Ahmad mungkin bisa maju di pilkada DKI Jakarta.

”Tergantung acaranya ada di mana. Kan beliau (Raffi Ahmad, Red) MC (master of ceremony), kiri-kanan bisa,” kata Airlangga, lantas tertawa.

PKB Usung Gus Yusuf di Jateng

PKB mendukung penuh Ketua DPW PKB Jateng Yusuf Chudlori untuk maju di pilgub Jateng. Gus Yusuf dinilai sosok tepat untuk mewujudkan kemajuan, kebangkitan, dan keberkahan bagi semua warga.

”Kita ada 20 kursi dan tinggal kurang 4 kursi (untuk bisa mengajukan calon). Pilgub Jateng kader sepakat dan berikrar mengusung Gus Yusuf,” kata Ketua DPP PKB Abdul Halim Iskandar saat konsolidasi PKB se-Jawa Tengah dalam rangka pilgub Jateng di Hotel Gets Semarang seperti dikutip Jawa Pos Radar Semarang.

Halim menyatakan, PKB belajar dari Pilgub Jateng 2018 ketika mengusung Sudirman Said-Ida Fauziyah. Melawan petahana, duet tersebut bisa meraih 42 persen suara. ”Jadi, kita sudah teruji,” tambahnya.

Gus Yusuf mengaku sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai. Di antaranya, Partai Demokrat, PKS, PDIP, dan Gerindra. ”Tinggal kita tingkatkan intensitasnya saja,” katanya.

Gus Yusuf belum berani menyampaikan PKB bakal berkoalisi dengan partai mana. Sebab, untuk koalisi, butuh kesepakatan bersama, termasuk dengan siapa yang bakal diusung.

Relawan Anies Dukung Sudirman

Di Jakarta, para pendukung Anies Baswedan pada Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2024 mulai melakukan konsolidasi untuk pilgub DKI tahun ini. Kini mereka menyatakan mengusung Sudirman Said sebagai calon gubernur DKI.

Mantan Juru Bicara Tim Nasional (Timnas) Amin yang kini menjadi inisiator relawan Sudirman Said Muhammad Ramli Rahim menuturkan, pihaknya akan melakukan konsolidasi ke seluruh wilayah di DKI Jakarta. Di sisi lain, Sudirman juga telah menjalin komunikasi sedikitnya dengan lima parpol.

Menurut dia, komunikasi tersebut tidak begitu sulit. Mengingat selama pilpres, Sudirman-lah yang menjalin komunikasi dengan parpol mewakili kubu Anies.

”Mas Dirman hampir semua partai dekat lah, termasuk Pak Prabowo. Dalam proses pilpres mungkin mereka berhadapan, tapi komunikasi secara personal dengan Pak Prabowo tetap jalan,” katanya.

Pada Pilgub Jateng 2018, Sudirman menjadi penantang Ganjar Pranowo. Tapi, dia kalah.

Ketua umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) itu juga menegaskan, Sudirman Said hanya bersedia maju jika diusung sebagai calon gubernur DKI. ”Jadi, beliau memang fokusnya ke gubernur. Gubernur atau tidak sama sekali,” tegasnya.

Dia mengklaim tidak lagi mengusung Anies untuk maju kembali sebagai gubernur DKI lantaran ingin menjadikan Anies sebagai tokoh perubahan nasional. Menurut dia, jika Anies kembali maju sebagai cagub DKI, hanya akan men-downgrade-nya.

”Kalau Mas Anies turun ke level gubernur, kemudian kalah di (pemilihan) gubernur, dengan berbagai cara ya, maksudnya bisa saja dibuat kalah dengan berbagai cara, gerakan perubahan tamat, sudah selesai,” katanya.

Di sisi lain, KPU DKI telah menerima persyaratan dokumen dari bakal pasangan calon Dharma Pongrekun dan Kun Wardana yang maju melalui jalur perseorangan. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Sosialisasi Masyarakat KPU DKI Astri Megatari mengatakan, keduanya telah memenuhi minimal syarat dukungan jalur perseorangan, yaitu 618.968 yang tersebar di empat kabupaten/kota se-DKI Jakarta.

”Kami sudah menerima 840.640 dukungan. Jadi, kalau kita merujuk ke syarat dukungan minimal yang sebesar 618.968 dan tersebar di empat kabupaten/kota, syarat dukungan tersebut sudah terpenuhi,” ujarnya.

Sebanyak 840.640 dukungan yang telah diunggah ke Silon terdiri atas Kabupaten Kepulauan Seribu 6.196 dukungan, Jakarta Pusat 516.825, Kota Jakarta Utara 67.503, Jakarta Barat 139.888, Kota Jakarta Selatan 60.206, dan Kota Jakarta Timur 50.022 dukungan. KPU provinsi akan melakukan verifikasi administrasi dokumen syarat dukungan tersebut hingga 29 Mei 2024. Masyarakat dapat memberikan tanggapan atas dukungan mulai Senin, 13 Mei 2024, sampai Jumat, 26 Juli 2024. (tyo/dom/c19/ttg)

Tag:  #kelakar #airlangga #raffi #ahmad #potensi #maju #pilkada #jakarta