BMKG Ungkap Pemicu Gempa Bumi di Garut
Ilustrasi gempa bumi. (Antara/ist)
12:40
28 April 2024

BMKG Ungkap Pemicu Gempa Bumi di Garut

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan pemicu gempa bumi yang terjadi di Garut tengah malam tadi.

"Gempa ini dipicu oleh adanya deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat atau populer disebut sebagai gempa dalam lempeng (intra-slab earthquakke)," terang Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono, dilansir dari laman Antara, Minggu (28/4/2024).

Pada 27 April 2024, pukul 23.29 WIB, gempa tektonik terjadi di wilayah Samudera Hindia sebelah selatan Jawa Barat.

Gempa Bumi Garut Terasa hingga Jakarta Masih Jadi Trending Topik

Episenter gempa bumi dengan kedalaman 70 kilometer itu terletak pada koordinat 8,39 derajat lintang selatan dan 107,11 derajat bujur timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 156 kilometer arah barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault. Gempa tektonik kuat itu terasa di Tangerang, Jakarta, Bandung Malang, hingga Sleman.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami," kata Daryono.

Ilustrasi Gempa Garut. [BMKG]Ilustrasi Gempa Garut. [BMKG]

Berdasarkan hasil monitoring BMKG, aktivitas gempa bumi susulan belum tercatat hingga pukul 23.55 WIB.

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Masyarakat juga diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkas Daryono.

Editor: Dythia Novianty

Tag:  #bmkg #ungkap #pemicu #gempa #bumi #garut

KOMENTAR