Kepala Staf Presiden Ingatkan Kejadian Brexit Tidak Boleh Terulang di Momen Mudik Lebaran 2024
Hal itu disampaikan Moeldoko dalam rapat Kesiapan Pemerintah Menghadapi Risiko Bencana Hidrometeorologi pada arus mudik, Selasa (2/4/2024).
"Kita punya pengalaman Brexit 2016 itu tidak boleh terjadi untuk itu kita semua sudah siap, pemerintah siap semua kementerian atau lembaga konsentrasi di situ tapi masyarakat juga harus siap menghadapi situasi," kata Moeldoko.
Pemerintah kata Moeldoko melakukan berbagai antisipasi terhadap kemungkinan yang terjadi pada arus mudik lebaran Idul Fitri 2024. Termasuk dalam menghadapi risiko bencana Hidrometeorologi.
Menurut Moeldoko sebagaimana disampaikan oleh Presiden Jokowi, bahwa akan ada lonjakan besar jumlah pemudik tahun ini. Jumlah pemudik diperkirakan mencapai 71 persen atau 193 juta jiwa. Oleh karena itu kata Moeldoko diperlukan kesiapan yang matang dalam mengatur arus mudik.
"Pemerintah telah siap menghadapi mudik. Menhub dan seluruh jajaran pada posisi siap. Kali ini kita perkuat dari sisi mitigasi risiko atas kemungkinan-kemungkinan bencana. Kita berharap mudik kali ini betul-betul bisa berjalan lancar," katanya.
Moeldoko berharap kesiapan mudik tidak hanya dilakukan pemerintah melainkan masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik. Sehingga tagline mudik tahun Ini yakni "mudik ceria penuh makna" bisa dinikmati oleh masyarakat.
"Sedia payung sebelum hujan mungkin makanan, minuman, mobilnya disiapkan dengan baik sebelum berangkat, BBM nya penuh, jangan sampai nanti ada kemacetan tidak siap," pungkasnya.
Tag: #kepala #staf #presiden #ingatkan #kejadian #brexit #tidak #boleh #terulang #momen #mudik #lebaran #2024