Arah Politik PKS Pengurusan Baru: Dukung Prabowo, Tetap Berhubungan dengan Anies
Presiden PKS Al Muzzammil Yusuf mengumumkan kepengurusan PKS 2025-2030 di DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2025). (KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)
09:10
8 Juni 2025

Arah Politik PKS Pengurusan Baru: Dukung Prabowo, Tetap Berhubungan dengan Anies

- Musyawarah Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah memutuskan kepengurusan baru di bawah kepemimpinan presiden partai, Al Muzzammil Yusuf.

Muzzammil mengatakan, dalam proses pemilihan presiden PKS, kader-kadernya menggunakan metode pemilihan e-voting di seluruh Indonesia.

"Tetapi, tetap mengedepankan rasa kekeluargaan dan kebersamaan. Pemilihan ini mencerminkan semangat kolektivitas persaudaraan dan demokratis yang menjadi napas utama PKS," kata Muzzammil, di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2025).

Menurut Muzzammil, partai berlambang padi dan kapas akan dipimpin kepengurusan baru hingga 2030 mendatang. Mereka adalah sebagai berikut:

  • Ketua Majelis Syura: Mohamad Sohibul Iman
  • Wakil Ketua Majelis Syura: Ahmad Syaikhu, Suharna Surapranata, Aunur Rafiq Shaleh Tamhid
  • Sekretaris Majelis Syura: Suswono
  • Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP): Mulyanto
  • Ketua Dewan Syariah Pusat (DSP): Muslih Abdul Karim
  • Presiden PKS: Al Muzzammil Yusuf
  • Sekretaris Jenderal PKS: Muhammad Kholid
  • Bendahara Umum: Noerhadi
  • Kepala Kantor Staf Presiden (KSP): Pipin Sopian.

Optimistis suara naik di 2029

Muzzammil mengatakan, jajaran pengurus PKS 2025-2030 yakin akan mendongkrak jumlah kursi di DPR RI pada Pemilu 2029.

Menurut dia, pada Pemilu 2024, PKS berhasil menambah kursi di parlemen.

"Kami harus selalu optimistis, berdoa, dan berikhtiar semoga PKS tetap bisa eksis, bahkan bisa menambah kursinya,” ujar Al Muzzammil.

Meski demikian, presiden baru PKS itu belum mengungkapkan berapa target kursi atau suara yang harus diraih partainya.

“Alhamdulillah, PKS berhasil meningkatkan suara maupun kursi. Diwakilkan di pusat saja, kami dari 50 kursi menjadi 53 kursi, tentu PKS akan berjuang pada kepengurusan kami,” ujar Muzzammil.

 

Dukung Prabowo

Sebagaimana keputusan politik di kepengurusan sebelumnya, PKS di bawah Muzzammil juga menyatakan akan mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Muzzammil mengatakan, saat ini PKS sudah tergabung dalam partai pendukung pemerintah.

Oleh karena itu, pihaknya bakal membantu Prabowo sekuat tenaga.

“Jadi, kita berikhtiar, membantu pemerintah, apalagi kita berada di dalam koalisi. Semampu kita, melalui seluruh kader kita, melalui seluruh pejabat publik kita," kata Muzzammil, di Kantor Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (7/6/2025).

Menurut dia, PKS akan membantu dengan segala kapasitas yang dimiliki melalui langkah-langkah konstitusional, seperti membuat undang-undang di DPR.

Ia juga mengatakan, PKS bakal menekankan atensi dan komitmen mewujudkan amanat Pancasila, khususnya menyangkut keadilan sosial.

Dalam hal ini, PKS memperjuangkan anggaran untuk kepentingan masyarakat, terutama kelompok rentan.

“Bagaimana pembangunan ini bisa dimulai dari orang yang paling susah. Kalau yang paling susah saja kita angkat, maka yang di atas apalagi,” katanya.

Ajak Pengurus Baru Ketemu Prabowo-Anies

Usai mengumumkan Ketua Majelis Syuro, Muzzammil mengatakan pihaknya bakal menemui Prabowo bersama-sama.

Ia akan membawa jajaran pengurus PKS 2025-2030 untuk berdialog dengan Prabowo.

"Dengan sudah selesainya Majelis Syuro ini, Insya Allah kami akan berdialog dengan Presiden Prabowo Subianto, dengan segala menghormati Prabowo Subianto, dengan menghormati waktu yang tersedia di tengah kesibukan beliau, di tengah hari raya," ujar Muzzammil.

 

Menurut dia, sebagai bagian dari partai koalisi pemerintah, PKS memiliki jadwal rutin bertemu Prabowo.

Ia juga kembali menegaskan PKS mendukung penuh pemerintahan Prabowo.

"Majelis Syuro full mendukung koalisi sehingga tidak ada perdebatan tentang koalisi di Majelis Syuro," kata Muzzammil.

Selain Prabowo, ia juga akan mempertemukan pengurus baru dengan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

PKS diketahui merupakan partai yang mengusung Anies menjadi gubernur dan calon presiden pada Pilpres 2024 lalu.

"(Tentu akan bertemu) Pak Anies, tokoh Indonesia, saudara kita, saudara PKS," kata Muzzammil ditemui di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu.

Tag:  #arah #politik #pengurusan #baru #dukung #prabowo #tetap #berhubungan #dengan #anies

KOMENTAR