Profil Satryo Soemantri, Menteri yang Disebut Akan Kena Reshuffle, Sempat Didemo Pegawainya
RESHUFFLE KABINET - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro. Inilah profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, yang disebut akan di-reshuffle oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu (19/2/2025). 
14:13
19 Februari 2025

Profil Satryo Soemantri, Menteri yang Disebut Akan Kena Reshuffle, Sempat Didemo Pegawainya

- Berikut profil dari Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Mendikti Saintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro, yang disebut akan di-reshuffle oleh Presiden Prabowo Subianto.

Berdasarkan sumber Tribunnews.com di pemerintahan, posisi Satryo Soemantri sebagai Mendikti Saintek akan digantikan oleh Brian Yuliarto.

Namun, pihak Istana masih enggan berkomentar secara gamblang terkait kabar Brian Yuliarto yang akan dilantik sebagai Mendikti Saintek.

Sekretaris Kabinet (Seskab), Teddy Indra Wijaya, hanya mengatakan Presiden Prabowo akan melantik sejumlah pejabat di Istana.

"Nanti sore akan ada pelantikan beberapa pejabat," kata Teddy kepada wartawan, Rabu (19/2/2025).

Sebelumnya, Satryo sempat didemo oleh pegawai Kemendiktisaintek pada Senin (20/1/2025) lalu.

Saat itu mereka mengecam dugaan pemecatan pegawai kementerian.

Kemudian, dalam aksi bertajuk 'Indonesia Gelap' pada Senin (17/2/2025), mahasiswa meminta Presiden Prabowo mengevaluasi para menteri yang dinilai berkinerja buruk. 

Salah satunya ialah Satryo Soemantri Brodjonegoro selaku Mendikti Saintek.

"Rombak Kabinet Merah Putih, khususnya menteri-menteri yang bermasalah, patut dan layak untuk dipecat adalah Mendiktisaintek,” ujar massa aksi.

Profil Satryo

Dinukil dari laman Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), Satryo Soemantri Brodjonegoro lahir di Delft, Belanda pada 5 Januari 1956.

Satryo adalah lulusan Ph.D di bidang Teknik Mesin, University of California, Berkeley, Amerika Serikat (AS) pada 1985.

Setelah itu, dirinya menjadi dosen Teknik Mesin di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Karier kepemimpinannya dimulai saat terpilih sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin ITB 1992. 

Satryo lantas mengawali implementasi proses self evaluation, yang kemudian diadopsi ITB serta Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Ia juga merupakan seorang ilmuwan yang telah menerbitkan total 99 publikasi ilmiah.

Satryo pernah diamanahi sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atau Dirjen Dikti pada 1999-2007.

Di bawah kepemimpinannya, pembaharuan pendidikan tinggi Indonesia dimulai pada Desember 2000 ketika institusi pendidikan tinggi diubah menjadi Badan Hukum Milik Negara (BHMN) atau sekarang dikenal sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH).

Dirinya juga termasuk sebagai salah satu penggagas program unggulan World Class University yang diluncurkan 2007 lalu, oleh Kementerian Pendidikan Nasional. 

Program itu berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan tinggi, penelitian, dan daya saing universitas-universitas Indonesia di tingkat global.

World Class University dinilai sukses menggunakan tolok ukur peningkatan peringkat dalam QS World University Rankings dan Times Higher Education, jumlah publikasi di jurnal internasional, hingga partisipasi dalam jaringan kolaborasi internasional dan program pertukaran mahasiswa.

Satryo Soemantri Brodjonegoro juga sempat menjadi Ketua sekaligus Anggota Komisi Bidang Ilmu Rekayasa di Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia periode 2018-2023.

Penghargaan

Berkat prestasi dan jasa di dunia Pendidikan, Satryo mendapat sejumlah penghargaan, sebagai berikut.

  • Medali Ganesha Bakti Cendekia Utama dari ITB (Maret 2010)
  • Bintang tanda jasa The Order of the Rising Sun, Gold Rays with Neck Ribbon dari Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia (3 November 2016).

(Tribunnews.com/Deni/Taufik)

Editor: Pravitri Retno W

Tag:  #profil #satryo #soemantri #menteri #yang #disebut #akan #kena #reshuffle #sempat #didemo #pegawainya

KOMENTAR