PKS Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Singgung soal Persatuan
"Apresiasi Pak Prabowo yang terus membawa semangat persatuan. Bu Mega sejak dulu selalu menjaga persatuan," kata Mardani kepada wartawan, Rabu (29/1/2025).
Bahkan, Mardani menyebut saat Pilpres, PDIP selalu menyatukan unsur nasionalis dengan kelompok islam.
"Capres dan Cawapres PDIP sejak zaman Bu Mega selalu menyatukan nasionalis dan kelompok Islamis, NU biasanya," tambahnya.
Mardani menyebut persatuan ini tentu perlu dibangun untuk pertumbuhan ekonominya. Kritik yang positif, katanya, juga perlu untuk pengawalan program pemerintah.
"Saat menghadapi tantangan target 8 persen pertumbuhan ekonomi, swasembada pangan dan energi kita patut menyatukan barisan. Kritik yang konstruktif bisa difokuskan di proses teknokrasi dan pengawalan kualitas dari program pemerintah," tandasnya.
Rencana pertemuan Megawati dan Prabowo belakangan kembali mencuat. Bahkan, pada hari ulang tahun Megawati ke-78, Prabowo mengirimkan bunga anggrek.
Sebelum mengirimkan bunga anggrek itu, Megawati juga sempat mengirimkan minyak urut untuk Prabowo.
Ketua DPP PDIP sekaligus putri Megawati, Puan Maharani mengatakan bahwa ibunya sering juga memberikan vitamin untuk Prabowo.
Pernyataan ini dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra sekaligus Ketua MPR RI, Ahmad Muzani.
Menurut Muzani, Prabowo memang terbiasa memberi vitamin kepada orang - orang yang dia anggap penting.
"Kalau itu iya, Pak Prabowo itu punya kebiasaan, kalau beliau ke luar negeri atau ke beberapa tempat, selalu mencari vitamin yang baik dan beliau suatu hari membeli vitamin di suatu negara," kata Muzani ditemui di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (25/1/2025).
Muzani menyebut, jika vitamin yang dibeli itu dirasa memiliki efek baik bagi tubuh, maka Prabowo akan membeli lagi dengan jumlah lebih banyak untuk dikirimkan ke tokoh - tokoh penting.
Ketua DPP PDIP Said Abdullah, berharap Megawati dan Prabowo bertemu sebelum Kongres PDIP pada April 2025.
"Doakan pertemuan kedua beliau bisa terlaksana setidaknya sebelum PDIP melaksanakan Kongres," kata Said kepada wartawan, Kamis (16/1/2025).
Said mengatakan, Megawati dan Prabowo memiliki hubungan batin yang sangat baik. Pertemuan keduanya penting untuk meredakan kegaduhan.
"Pertemuan kedua beliau tentu baik bagi kehidupan politik nasional, setidaknya meredakan kegaduhan yang tidak proporsional, terutama dari kalangan pendegung," ujarnya.
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI ini menyebut, Prabowo rencananya diundang untuk menghadiri Kongres PDIP.
"Sebagai tamu kehormatan pada Kongres nanti, tentu sudah sewajarnya didahulu pertemuan Ibu Mega dengan Presiden Prabowo," ucap Said.
Said meminta hubungan baik antara Megawati dan Prabowo tidak diartikan sebagai dagang sapi politik.
"Selain itu, hubungan baik kedua tokoh juga mohon jangan diartikan dagang sapi politik, dimana PDIP masuk ke dalam pemerintahan. Karakter kedua tokoh tersebut tidak demikian," tegasnya.
Dia meyakini pertemuan Megawati dan Prabowo akan membicarakan tentang politik kenegaraan, perbaikan hukum, mematuhi konstitusi, masalah geopolitik hingga soal pangan dan energi.
Di sisi lain, Said menepis anggapan PDIP sebagai oposisi Prabowo karena tidak bergabung dalam pemerintahan.
"Seperti yang ditegaskan Ibu Mega kepada kami, sistem politik kita tidak mengenal oposisi atau koalisi. Jadi posisi PDIP akan tetap berada di luar pemerintahan dan akan menjadi sahabat yang konstruktif bagi pemerintahan Presiden Prabowo," ungkapnya.
Tag: #dukung #prabowo #megawati #bertemu #singgung #soal #persatuan