Shampo dengan SLS Tak Cocok untuk Rambut Diwarnai?
Cara mengatasi rambut rontok.(SHUTTERSTOCK/SPASKOV)
09:35
15 November 2025

Shampo dengan SLS Tak Cocok untuk Rambut Diwarnai?

– Rambut berwarna memang bisa memberikan tampilan yang lebih segar dan ekspresif. Namun, menjaga warnanya agar tetap awet ternyata tidak sesederhana itu.

Salah memilih shampo, justru bisa membuat warna rambut cepat pudar dan rambut terasa kering.

Trichologist sekaligus Founder of Woshday, Rey Nathanael mengingatkan, pemilik rambut berwarna perlu lebih selektif dalam memilih produk perawatan harian agar warna rambut tetap tahan lama dan kondisi rambut tetap sehat.

“Rambut yang berwarna itu jangan sampai pakai shampo yang salah, karena sangat berpotensi luntur lebih cepat,” tutur Rey dalam acara Grand Launch of Woshday di Jakarta Selatan, Selasa (11/11/2025).

Salah kandungan dalam shampo bisa bikin warna rambut luntur

Menurut Rey, salah satu kesalahan paling umum adalah menggunakan shampo dengan kandungan Sodium Lauryl Sulfate (SLS).

Kandungan ini dikenal sebagai surfaktan atau bahan pembersih utama dalam banyak produk shampo komersial.

Namun, bagi rambut yang sudah melalui proses pewarnaan, bahan ini bisa terlalu keras dan mengikis warna rambut jauh lebih cepat.

“Jika orang dengan rambut yang berwarna pakai shampo dengan kandungan SLS, biasanya cepat luntur warnanya,” ujar Rey.

SLS memiliki sifat membersihkan yang kuat karena pH-nya yang cenderung tinggi. Hal ini membuat warna rambut yang seharusnya bertahan selama beberapa minggu menjadi lebih cepat pudar hanya dalam hitungan hari atau minggu.

Ilustrasi keramas. Keramas saat demam tidak memperparah sakit, tapi bisa bikin tubuh makin tidak nyaman jika rambut dibiarkan basah terlalu lama.Freepik/jcomp Ilustrasi keramas. Keramas saat demam tidak memperparah sakit, tapi bisa bikin tubuh makin tidak nyaman jika rambut dibiarkan basah terlalu lama.

Mengapa shampo dengan SLS tak ramah untuk rambut berwarna?

Rey menjelaskan, SLS merupakan jenis surfaktan atau detergen yang bekerja sangat efektif dalam mengangkat minyak dan kotoran di kulit kepala.

Namun, daya pembersih yang terlalu tinggi juga memiliki efek samping, yaitu rambut kehilangan kelembapan alaminya dan warna hasil pewarnaan menjadi lebih cepat memudar.

“Sebab, SLS adalah surfaktan yang terlalu keras atau pH shamponya itu cenderung tinggi,” katanya.

Ia menambahkan bahwa kadar bahan kimia dalam SLS bisa mencapai level 27 dari maksimal 30 dalam skala pengukuran surfaktan. Angka ini menunjukkan daya bersih yang kuat, namun juga menandakan tingkat keasaman yang tidak ideal untuk rambut berwarna.

“Surfaktan atau detergen yang paling cepat menghilangkan minyak tapi juga bikin rambut kering. Kadar kimianya itu maksimal 30, sedangkan SLS itu ada di 27, maka cukup tinggi,” jelasnya.

Alternatif surfaktan yang lebih aman untuk rambut berwarna

Untuk menjaga rambut tetap sehat sekaligus mempertahankan warna agar tidak cepat pudar, Rey menyarankan penggunaan shampo dengan bahan surfaktan yang lebih lembut.

Salah satu kandungan yang direkomendasikannya adalah Suga®Nate 160NC, bahan pembersih alami yang memiliki kadar surfaktan rendah dan pH seimbang, sehingga aman digunakan untuk semua jenis rambut, termasuk rambut yang diwarnai.

“Jika ingin surfaktan yang kandungannya rendah dan aman untuk rambut berwarna bisa pilih Suga®Nate 160NC yang levelnya hanya 1, sehingga tidak bikin rambut kering,” tutur laki-laki yang juga menjadi hairstylist itu.

Suga®Nate 160NC bekerja dengan cara membersihkan kulit kepala secara efektif tanpa menghilangkan minyak alami rambut. Selain itu, kandungan ini juga membantu menjaga struktur batang rambut agar tidak mudah patah akibat proses pewarnaan atau styling berlebih.

Merawat rambut berwarna agar tetap sehat dan berkilau

Selain memperhatikan kandungan shampo, ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kelembapan rambut yang telah diwarnai. Rambut yang kering cenderung mudah kusam dan warnanya tampak tidak merata.

Gunakan conditioner tanpa silikon atau pilih produk yang mengandung bahan alami seperti panthenol atau amino complex untuk menjaga kelembapan alami rambut.

Pemilik rambut berwarna sebaiknya menghindari mencuci rambut terlalu sering dan menggunakan air panas saat keramas untuk menjaga kutikula rambut tetap tertutup rapat.

Kesehatan kulit kepala dan batang rambut juga penting untuk diperhatikan agar warna tetap tahan lama dan rambut tetap berkilau.

Tag:  #shampo #dengan #cocok #untuk #rambut #diwarnai

KOMENTAR