



Benarkah Pelembap Udara Menjaga Kelembapan Kulit, seperti Rektor Korea yang Awet Muda?
Rektor asal Korea Selatan bernama Lee Gil-ya ramai diperbincangkan karena penampilannya yang awet muda, meski telah berusia 93 tahun.
Ia mendapatkan pujian dari warganet setelah video dirinya viral di media sosial.
Dalam wawancaranya dengan Herald Business, ia menyatakan bahwa rahasia awet mudanya adalah minum air putih minimal 1,5 liter sehari, mengganti kopi dengan teh, dan rutin melakukan perawatan.
Lee juga mengaku selalu menyalakan pelembap udara di rumahnya agar udara tidak kering.
“Saya minum setidaknya 1,5 liter air sehari, mengganti minuman dengan teh daripada kopi dan menyalakan pelembap udara di seluruh rumah,” ujarnya, dikutip dari Korea Herald.
Pernyataannya membuat warganet bertanya-tanya, apakah pelembap udara dapat membantu menjaga kelembapan kulit?
Dr. Edwin Tanihaha, Dokter Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin menjelaskan, bahwa pelembap udara memang bisa memengaruhi kondisi kulit.
“Penggunaan humidifier memang dapat membantu menjaga kelembaban udara supaya lebih lembap dan tidak kering sehingga dapat memengaruhi kondisi kulit kita juga,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com pada Minggu (1/6/2025).
Ia menjelaskan, kulit lansia cenderung lebih sensitif dan kering. Oleh karena itu, udara di sekitar lansia perlu menjaga ruangah lebih lembap agar kulit tidak berisiko kering.
“Kulit lansia cenderung lebih kering dan sensitif. Kelembapan udara yang rendah dapat menyebabkan kulit berisiko menjadi lebih kering,” jelasnya.
Meskipun begitu, menurutnya, pelembap udara bukan satu-satunya solusi untuk menjaga kelembapan kulit.
Perawatan kulit lansia
Lansia juga perlu merawat kulit dengan menggunakan sunscreen dan menghindari paparan sinar matahari secara langsung dalam waktu lama.
“Namun untuk menjaga supaya kulit lansia lebih minimal kering, yaitu meminimalkan aktifitas kena paparan sinar matahari, penggunaan sunscreen,” kata dr. Edwin.
Ia juga menyarankan untuk menjaga pola hidup sehat, seperti mengurangi kafein, tidak menggunakan air yang terlalu panas saat mandi, dan rutin mengoleskan pelembap.
Dengan begitu, kelembapan kulit akan terjaga dan mengurangi risiko iritasi.
“Minimal kafein, tidak menggunakan sabun antiseptik, tidak menggunakan air cenderung panas saat mandi, serta pengolesan pelembab berkualitas baik secara teratur,” tambahnya.
Tag: #benarkah #pelembap #udara #menjaga #kelembapan #kulit #seperti #rektor #korea #yang #awet #muda