Dana Rp 2,5 Miliar Digelontorkan, PGN Percepat Bantuan Banjir Aceh–Sumut
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menggelontorkan dana sekitar Rp 2,5 miliar untuk mempercepat penyaluran bantuan bagi warga terdampak banjir di Aceh dan Sumatera Utara. Langkah ini menjadi bagian dari respons korporasi dalam menjaga keberlanjutan sosial di wilayah operasional perseroan.
Direktur Utama PGN Arief Kurnia Risdianto turun langsung meninjau lokasi banjir di Lhokseumawe, Aceh, sekaligus memimpin penyerahan bantuan logistik kepada warga pada Senin (15/12/2025). Penyaluran bantuan dilakukan melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) Subholding Gas Pertamina.
“Kami sangat prihatin atas musibah banjir yang menimpa saudara-saudara kita di Aceh dan Sumatera Bagian Utara. PGN berupaya optimal agar penyaluran bantuan dilaksanakan secara tepat sasaran dan langsung diterima oleh masyarakat yang membutuhkan,” ujar Arief melalui keterangannya, Jumat (19/12/2025).
Ia menambahkan, kehadiran manajemen di lapangan juga dimaksudkan untuk memberi dukungan moril kepada warga terdampak.
Sejak banjir melanda sejumlah titik di Aceh dan Sumatera Utara, PGN bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok darurat, perlengkapan ibu dan anak, serta obat-obatan. Hingga kini, total bantuan yang disalurkan Subholding Gas Grup mencapai sekitar Rp 2,5 miliar.
Bantuan logistik tersebut mencakup bahan pangan pokok, makanan siap saji, air minum, perlengkapan bayi, vitamin, dan obat-obatan ringan. PGN juga menyediakan peralatan pendukung operasional posko dan dapur umum, seperti kompor industri dan rumah tangga, tabung LPG, dandang, wajan berukuran besar, serta perlengkapan memasak lainnya.
Untuk mendukung kebutuhan dasar masyarakat, PGN turut menyalurkan suplai air bersih sebanyak 10.000 liter per hari ke sejumlah posko, dapur umum, dan RSUD Tamiang. Selain itu, perseroan menyiapkan fasilitas mini Water Treatment Plant (WTP) di Pangkalan Brandan dengan kapasitas 2.000 liter per jam guna memenuhi kebutuhan air bersih warga sekitar.
PGN juga menembus wilayah desa dengan akses terbatas di perbatasan Sumatera Utara dan Aceh. Bantuan yang disalurkan antara lain beras 1.250 kilogram, gula 250 kilogram, 250 makanan siap makan, 75 minyak goreng kemasan 5 liter, 50 dus mi, telur 20 papan, 250 sarden kemasan besar, 150 dus mi instan, bumbu masak, serta obat-obatan, vitamin, salep, dan popok bayi.
Penyaluran bantuan dilakukan melalui kolaborasi PGN dengan Pertamina serta anak perusahaan Subholding Gas Pertamina. Dalam pelaksanaannya, PGN berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pemerintah daerah, dan perangkat desa untuk memetakan lokasi yang paling membutuhkan bantuan. Relawan internal perusahaan juga bekerja sama dengan relawan setempat guna memastikan distribusi bantuan berjalan lancar.
Tag: #dana #miliar #digelontorkan #percepat #bantuan #banjir #acehsumut