Pertamina Periksa Terminal dan SPBU, Cari Penyebab Motor Brebet Usai Isi Pertalite
Suasana pengendara motor di SPBU Bangkalan saat mengisi Pertalite (KOMPAS.com / Yulian Isna Sri Astuti)
15:04
29 Oktober 2025

Pertamina Periksa Terminal dan SPBU, Cari Penyebab Motor Brebet Usai Isi Pertalite

Sejumlah pengendara di Jawa Timur mengeluhkan motor mereka brebet dan mogok setelah mengisi bahan bakar jenis Pertalite.

Kasus ini muncul di berbagai daerah, dari Jombang hingga Malang, dan membuat PT Pertamina (Persero) melakukan pemeriksaan menyeluruh di terminal dan SPBU.

Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus mengonfirmasi telah menerima aduan dari sejumlah daerah di Jawa Timur.

Keluhan datang dari Lamongan, Gresik, Bojonegoro, Tuban, Surabaya, Sidoarjo, dan Malang.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan pemeriksaan dilakukan sejak awal pekan.

Tim mengecek Pertalite dari Terminal BBM Tuban dan Terminal BBM Surabaya yang menjadi sumber pasokan utama wilayah terdampak.

“Hasil pemeriksaan menunjukkan BBM tersebut on spec, atau sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. Saat ini sedang berjalan investigasi lanjutan untuk pengecekan quality and quantity (QQ) BBM di level SPBU,” kata Ahad dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (28/10/2025).

Menurutnya, semua proses distribusi sudah mengikuti standar operasional prosedur, termasuk pemeriksaan mutu produk lewat uji laboratorium sebelum disalurkan ke masyarakat.

Meski hasil awal menunjukkan BBM sesuai spesifikasi, investigasi tetap berlanjut. “Rangkaian pemeriksaan ini untuk memastikan kualitas dan kesesuaian produk di setiap titik distribusi,” ujar Ahad.

Posko Pengaduan dan Mekanisme Ganti Rugi

Pertamina menyiapkan 15 posko aduan bagi masyarakat yang motornya bermasalah usai mengisi Pertalite. Tiga di antaranya berada di Bojonegoro dan Tuban, yakni:

  • SPBU 5462101, Jalan MT Haryono, Jetak, Bojonegoro
  • SPBU 5462106, Jalan Sawunggaling, Kadipaten, Bojonegoro
  • SPBU 5462305, Gang Buntu No.10, Wire, Gedongombo, Tuban

Konsumen juga dapat melapor di SPBU tempat pembelian terakhir atau menghubungi Pertamina Contact Center di nomor 135, email [email protected], atau melalui Instagram @pertamina.135.

Laporan dilakukan dengan menunjukkan struk pembelian BBM. Petugas kemudian membantu mengisi formulir pengaduan berisi kronologi kejadian dan kondisi kendaraan.

Jika ada indikasi kerusakan akibat BBM, konsumen akan diarahkan ke bengkel resmi yang ditunjuk Pertamina. Biaya perbaikan akan ditanggung oleh perusahaan setelah verifikasi laporan selesai.

 

Sebelumnya diberitakan, Robin, ojek online asal Jombang, mengisi Pertalite di SPBU Tembelang pada Senin (27/10/2025) sore. Keesokan harinya, motornya tiba-tiba tersendat. Ia kemudian membawa motor ke bengkel.

“Tadi pagi itu, tahu-tahu motor saya brebet, enggak tahu kenapa. Setelah saya bawa ke bengkel, ternyata tidak hanya motor saya. Ada 7 atau 8 motor yang nasibnya sama,” kata Robin, Selasa (28/10/2025).

Di bengkel itu, mekanik menguras bahan bakar dan menggantinya dengan Pertamax. Setelah itu, motor bisa kembali menyala.

“Sepeda yang brebet tadi dikeluarkan semua bensinnya, diganti sama Pertamax. Diganti Pertamax, langsung nyala,” ujarnya.

Keluhan juga datang dari Lamongan. M Basoir, warga setempat, mengalami masalah pada Honda Beat miliknya setelah mengisi Pertalite. “Kemarin pas mau pulang kerja saya isi Pertalite, tapi setelah sekitar empat kilometer motor tiba-tiba brebet dan mogok,” katanya.

Basoir kemudian diberi tahu oleh mekanik bahwa injeksi motornya bermasalah dan beberapa komponen harus diganti.

Laporan serupa juga muncul di media sosial X. Akun @friendfries_ menulis motornya tidak bisa digas setelah mengisi Pertalite di SPBU Tlogomas, Malang.

“Kemaren sore isi Pertalite di pom Tlogomas, tadi pagi berangkat kerja dari Malang ke Batu udah sampai Bukit Bintang tiba-tiba gak mau digas dan gak bisa distarter,” tulisnya.

Akun @Khaulalalala juga mengaku motornya bermasalah setelah isi BBM di lokasi yang sama.

“Kok podo kasus e sama Beat ku, habis isi di pom iku. Tapi pas isi di Jalan Bandung aman sentosa,” tulisnya.

Tag:  #pertamina #periksa #terminal #spbu #cari #penyebab #motor #brebet #usai #pertalite

KOMENTAR