BUMN Diubah Jadi Koperasi, Stafsus Erick Thohir: Idenya Aneh
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menilai ide mengubah BUMN menjadi koperasi merupakan gagasan yang aneh. Senada dengan Menteri BUMN Erick Thohir, Arya menyebut ide ini justru bisa berdampak pada meningkatnya tingkat pengangguran.
Arya menyebut, tidak hanya pekerja BUMN saja yang terdampak, tetapi juga perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan BUMN juga ikut terimbas.
"Memang idenya aneh mau jadikan BUMN jadi koperasi. Dan buat 1,6 juta karyawan BUMN nganggur semua," ujar Arya kepada wartawan, Senin (5/2/2024).
"Dan belum lagi pihak-pihak ketiga yang mendukung BUMN banyak banget berapa juta keluarga yang akan terganggu dengan ide tersebut," tambah dia.
Arya meminta, tim sukses pasangan calon (paslon) nomor urut 1 AMIN untuk tidak saling menyalahkan gagasan ide tersebut. Dia menegaskan, timses harus berani mengaku salah, jika memang ide tersebut salah.
"Jadi ya udahlah kalau memang salah idenya terima salah, jangan katakan orang lain hoaks. Karena dari bukti yang kami dapat benar kok ada penyebaran ide itu kemana-mana," ucap dia.
Sebelumnya, Juru Bicara Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN) Said Didu menyebut tidak ada ide atau gagasan dari paslon Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar yang ingin mengubah BUMN jadi Koperasi.
Said Didu.[YouTube/MSD]Menurut dia, usulan itu muncul ketika Timnas AMIN menggelar diskusi dan dibicarakan oleh Pakar Koperasi Suroto.
"Padahal Timnas AMIN undang pakar koperasi eksternal dan salah satu pakar koperasi Suroto yang mengatakan BUMN sebaiknya dimiliki oleh koperasi. Jadi sama sekali tidak ada sikap pasangan AMIN yang ingin mengubah BUMN," kata Said Didu.
Tanggapan Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir menanggapi adanya usulan timses paslon Capres nomor urut 1 yang akan menggantikan BUMN menjadi Koperasi. Menurut Erick banyak dampak yang terjadi jika BUMN digantikan koperasi.
Salah satunya, akan banyak pengangguran baru jika memang usulan itu dijalankan, Dia memperkirakan akan ada 1,6 juta orang pegawai BUMN mengganggur akibat usulan tersebut.
"Jika ingin dibubarkan dan diganti dengan koperasi, maka sama saja memunculkan pengangguran baru di saat semua orang butuh lapangan pekerjaan. Sangat tidak masuk akal. Apalagi selama ini, para karyawan BUMN sudah menunjukkan hasil kerjanya sebagai agen perubahan dalam menumbuhkan ekonomi Indonesia," ujar Erick yang dikutip, Senin (5/1/2024).
Tag: #bumn #diubah #jadi #koperasi #stafsus #erick #thohir #idenya #aneh