



Produk Beton Readymix WSBP Kantongi Sertifikasi ''Green Label''
- PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) melaporkan, produk Readymix perseroan menjadi yang pertama dan satu-satunya produk Beton Readymix di Indonesia yang berhasil meraih sertifikasi Green Label Indonesia (GLI) 2025 Level Gold.
WSBP resmi menjadi produsen pertama dan satu-satunya di Indonesia yang meraih sertifikasi Green Label Indonesia untuk kategori produk Beton Readymix.
Ini menandai langkah penting dalam dunia konstruksi menuju praktik yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Beton milik PT Waskita Beton Precast (WSBP)
“Capaian ini bukan hanya soal label, tetapi mencerminkan komitmen kami untuk membangun Indonesia dengan cara yang lebih cerdas dan berkelanjutan,” ujar Fandy Dewanto, Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP dalam siaran pers, Senin (30/6/2025).
Ia juga menambahkan, pencapaian ini mencerminkan kualitas menyeluruh dari sistem produksi Beton Readymix WSBP di berbagai lokasi operasional, bukan hanya di satu titik, karena standar hijau yang diterapkan adalah standar terintegrasi di seluruh lini Readymix perseroan.
Proses sertifikasi dilakukan secara menyeluruh oleh IAPMO (The International Association of Plumbing and Mechanical Officials), lembaga internasional yang ditunjuk untuk melakukan verifikasi.
Dalam audit tersebut, Beton Readymix dari Batching Plant WSBP Pegangsaan dinyatakan lolos dari seluruh aspek penilaian yang meliputi efisiensi energi, pengurangan emisi, manajemen limbah, dan inovasi proses serta produk.
Sebagai informasi, WSBP tidak hanya menjadi produsen pertama yang meraih sertifikasi ini, tetapi juga merupakan pihak yang menginisiasi pengajuan standar Green Label Indonesia untuk kategori industri Readymix.
LRT Jakarta Velodrome-Manggarai.
Beton Readymix ini digunakan dalam proyek strategis nasional LRT Jakarta Fase 1B Rute Velodrome-Manggarai, membuktikan bahwa produk ramah lingkungan WSBP memenuhi standar mutu tinggi sekaligus prinsip keberlanjutan.
Dengan menggunakan Beton Readymix bersertifikasi Green Label dari WSBP, LRT Jakarta Fase 1B Rute Velodrome-Manggarai tidak hanya dibangun untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat urban, tetapi juga sebagai bentuk nyata transportasi publik yang dibangun di atas fondasi material yang ramah lingkungan.
Produk ini hadir bukan sekadar kuat dan berkinerja tinggi, tetapi juga lebih bersih, lebih hemat sumber daya, dan secara nyata berkontribusi dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Hal ini menjadikan Beton Readymix WSBP berbeda dari produk lainnya yang belum tersertifikasi, di mana aspek keberlanjutan belum diverifikasi dan belum menjamin kontribusi terhadap pengurangan jejak karbon maupun efisiensi
penggunaan energi dan air.
Fandy menjelaskan, produk ini mendukung tercapainya target-target Green Building dan Environmental, Social, and Governance (ESG) perusahaan pemilik proyek, serta meningkatkan citra positif pelaksanaan konstruksi yang bertanggung jawab.
"Dengan diperolehnya sertifikasi ini, kami semakin optimis bahwa Green Infrastructure bisa diwujudkan secara nyata melalui kolaborasi, inovasi, dan komitmen terhadap kualitas," tambah Fandy.
Fandy menjelaskan, WSBP akan terus meningkatkan standar produksinya, mendorong lebih banyak fasilitas untuk tersertifikasi, serta memperluas skala inovasi ramah lingkungan.
Tag: #produk #beton #readymix #wsbp #kantongi #sertifikasi #green #label