IHSG Turun di Awal Sesi, Kurs Rupiah Menguat
Ilustrasi saham, pergerakan saham, pasar saham.(UNSPLASH/TOTOS ADAM)
09:32
20 Juni 2025

IHSG Turun di Awal Sesi, Kurs Rupiah Menguat

- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada awal perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (20/6/2025). Sementara, mata uang garuda pagi ini menguat pada perdagangan pasar spot.

Melansir data RTI, pukul 09.03 WIB, IHSG bergerak di posisi 6.926,85 atau turun 41,77 poin (0,60 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.948,28.

Sebanyak 133 saham melaju di zona hijau dan 241 saham di zona merah. Sedangkan 186 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 526,92 miliar dengan volume 791,15 juta saham.

Direktur Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan, IHSG pada akhirnya kembali turun di bawah 7.000, yang memberikan rasa khawatir akan arah selanjutnya bagi IHSG yang sebelumnya sudah mengalami penguatan.

Pelemahan ini disebebkan karena adanya tensi geopolitik yang terus menghantui sejak awal tahun. Ketidakpastian merupakan musuh terbesar bagi pasar.

Di sisi lain, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan membuat keputusan apakah akan masuk kelbih dalam di pusaran konflik Israel-Iran dalam dua pekan di depan. Hal ini membuat potensi eskalasi perang berponsi meningkat dalam periode tersebut.

Trump memiliki target untuk menhentikan pengayaan uranium Iran dan mencegah negara tersebut memperoleh senjata nuklir.

"Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 6.810–7.025," kata dia dalam analisisnya, Jumat (20/6/2025).

Sementara itu, analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG telah menembus level 6.994 secara agresif yang mengonfirmasi terbentuknya tren turun jangka pendek.

Hari ini IHSG berpotensi rebound sejenak di rentang 6.858-69.14. Selanjutnya, IHSG diperkirakan akan segera mengalami pembalikan tren apabila tidak menembus di bawah support 6.811.

"Level support IHSG berada di 6.929, 6.900, 6.811, dan 6.765, sementara level resistennya di 7.018, 7.122, 7.181, dan 7.217. Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bearish," kata dia.

Kemudian, bursa kawasan Asia hari ini mayoritas dibuka di zona hijau, dengan Strait Times naik 0,13 persen (4,87 poin) di level 3.899,05, Shanghai Composite naik 0,09 persen (2,93 poin) di level 3.365,05.

Sementara, Nikkei turun 0,08 persen (31,90 poin) di level 38.456, dan Hang Seng naik 0,48 persen (112,06 poin) di level 23.349,80.

 

Rupiah

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini menguat.

Melansir data Bloomberg, pukul 09.17 WIB rupiah berada pada level Rp 16.371 per dollar AS atau menguat 34,5 poin (0,21 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 16.405,5 per dollar AS.

Pengamat Pasar Uang sekaligus Presiden Direktur PT Doo Financial Futures Ariston Tjendra mengatakan, hari ini ada potensi pelemahan lanjut. Pasalnya, ada kekhawatiran AS akan membantu Israel menyerang Iran.

Menurut dia, hal ini yang membuat tensi di Timur Tengah meninggi dan mengundang sekutu Iran untuk ikut campur. Sentimen ini yang mungkin membayangi pergerakan rupiah terhadap dollar AS hari ini.

"Potensi kurs rupiah ke arah 16.400, dengan support di sekitar 16.300," ungkap dia.

Tag:  #ihsg #turun #awal #sesi #kurs #rupiah #menguat

KOMENTAR