Easycash Cetak Laba Bersih Rp 13,97 Miliar Per 2024
Ilustrasi pinjaman online, pinjol. OJK panggil Rupiah Cepat atas keluhan dana pinjaman masuk tanpa persetujuan.(iStock/ cofotoisme)
11:40
11 Juni 2025

Easycash Cetak Laba Bersih Rp 13,97 Miliar Per 2024

- Penyelenggara pinjaman daring (pindar) PT Indonesia Fintopia Technology atau yang dikenal dengan Easycash mencetak laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 13,97 miliar pada 2024.

Angka itu naik 22 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 11,39 miliar.

Sementara itu, Easycash mencatat total outstanding loan mencapai Rp 77,02 triliun, atau naik 29,14 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Ilustrasi pinjaman online atau pinjol, pinjaman daring.PIXABAY/FIRMBEE Ilustrasi pinjaman online atau pinjol, pinjaman daring.

Direktur Utama Easycash Nucky Poedjiardjo menjelaskan, peningkatan ini ditopang oleh strategi promosi dengan pendekatan yang lebih efektif, visibilitas merek Easycash yang tetap terjaga melalui kampanye digital, dan pemasaran berbasis konten yang terukur.

"Selain itu, perusahaan juga menjaga biaya operasional di level yang efisien, dengan mengurangi beban pemasaran secara signifikan di angka Rp 94,11 miliar," kata dia dalam keterangan resmi, Rabu (11/6/2025).

Di saat yang sama, ia menambahkan, perusahaan juga terus berinvestasi untuk meningkatkan infrastruktur dan menjaga kualitas layanan. Hal ini tercermin dari kenaikan beban operasional perusahaan.

Kinerja ini tidak terlepas dari kemampuan Easycash memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan machine learning. Implementasi AI tak hanya meningkatkan manajemen risiko secara presisi, tetapi juga menyempurnakan pengalaman pengguna.

Lebih lanjut melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Easycash juga menyetujui pengangkatan Nadjib Riphat Kesoema sebagai komisaris independen dan Harza Sandityo sebagai direktur.

Keduanya akan efektif mulai menjabat setelah dinyatakan lulus uji kepatutan dan kelayakan oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK).

Nadjib adalah diplomat senior dengan pengalaman lebih dari 30 tahun mengisi berbagai posisi baik di Indonesia maupun di luar negeri. Ia sebelumnya menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Australia dan Vanuatu pada tahun 2012-2017, untuk Uni Eropa, Belgia, dan Luksemburg pada tahun 2006-2010.

Nadjib juga pernah menjabat sebagai Deputi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia bidang Politik dan Hubungan Luar Negeri. Dengan pengalaman panjang di bidang pemerintahan dan diplomasi, Nadjib diharapkan dapat memperkuat fungsi pengawasan serta memperluas perspektif kebijakan strategis dalam tata kelola Easycash.

Sementara itu, Harza merupakan seorang profesional berlatar belakang pendidikan hukum dengan pengalaman berkarier di industri keuangan, perbankan, serta merintis usaha selama lebih dari 17 tahun.

Harza memiliki rekam jejak sebagai seorang pendiri dan direktur utama di perusahaan ekosistem teknologi keuangan. Dengan latar belakang tersebut, Harza menghadirkan perspektif yang komprehensif untuk perusahaan, sehingga dapat terus adaptif terhadap dinamika industri pindar.

Kehadirannya di jajaran direksi diharapkan semakin memperkokoh komitmen perusahaan dalam menjaga tata kelola perusahaan yang berintegritas, prudent dan berorientasi pada aspek keberlanjutan.

Tag:  #easycash #cetak #laba #bersih #1397 #miliar #2024

KOMENTAR