



RI Surplus 1,14 Juta Ekor Hewan Kurban, Harga Daging di Pasar Ikut Turun?
- Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) mencatat surplus hewan kurban untuk Idul Adha 2025 sebesar 1,14 juta ekor.
Surplus tersebut lantaran pasokan hewan kurban secara nasional mencapai 3.217.397 ekor. Sedangkan kebutuhan masyarakat selama Idul Adha tahun ini sebanyak 2.074.269 ekor.
Lantas, dengan kelebihan pasokan hewan kurban membuat harga daging di pasar menurun?
Pantauan Kompas.com di Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Selasa (10/6/2025) pukul 12.00 WIB, tampak harga sejumlah komoditas daging di tingkat konsumen terkerek turun, kendati tipis dibandingkan dengan harga acuan penjualan (HAP).
Daging sapi murni secara nasional turun 3,5 persen menjadi Rp135.097 per kilogram (kg). Dari ketentuan, HAP daging sapi murni sebesar Rp140.000 per kg.
Untuk harga daging kerbau segar (lokal) secara nasional ada di angka Rp139.091 per kg. Sementara Daging kerbau beku (impor) melonjak 32,47 persen menjadi Rp105.978 per kg dari HAP Rp80.000 per kg.
Untuk harga daging ayam ras secara nasional di posisi Rp35.227 per kg, turun 11,93 persen dari HAP Rp40.000 per kg.
Dari catatan Kompas.com sebelumnya, ketersediaan hewan kurban Idul Adha 2025 terdiri atas kerbau yang mencapai 34.840 ekor dengan kebutuhan 14.454 ekor, sehingga akan terjadi surplus sebanyak 20.386 ekor kerbau.
Lalu, ketersediaan sapi 784.668 ekor dengan kebutuhan di level 704.348, sehingga diperkirakan surplus sebesar 81.320 ekor sapi.
Sedangkan ketersediaan domba menyentuh 959.437 dengan kebutuhan sebesar 443.023 ekor, sehingga surplus 516.414 ekor domba.
Tag: #surplus #juta #ekor #hewan #kurban #harga #daging #pasar #ikut #turun