Evakuasi WNI di Iran Hanya Bisa lewat Darat, Bagaimana Rencananya?

Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan rencana evakuasi bagi warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran, menyusul meningkatnya perang Iran - Israel dalam dua hari terakhir.

Namun, tidak seperti evakuasi pada umumnya yang melibatkan jalur udara, skenario evakuasi WNI kali ini hanya dapat dilakukan melalui jalur darat.

“Pesawat tidak bisa ke sana. Satu-satunya jalur darat,” ujar Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, dalam pernyataan yang disampaikan saat berada di St. Petersburg, Rusia, seperti dikutip Antara, Rabu (18/6/2025) waktu setempat.

Mengapa evakuasi WNI lewat jalur darat?

Pemerintah menilai kondisi keamanan di Iran saat ini tidak mendukung untuk penggunaan transportasi udara.

Akses penerbangan ke Iran dinilai tidak memungkinkan karena situasi yang tidak kondusif akibat serangan udara yang terus berlanjut.

Serangan udara Israel yang terjadi sejak 13 Juni 2025 telah menargetkan berbagai fasilitas vital di sejumlah kota, termasuk Teheran.

Dalam situasi ini, jalur darat menjadi satu-satunya alternatif yang dinilai memungkinkan untuk mengevakuasi WNI keluar dari wilayah tersebut.

KOMPAS.com/FIKA NURUL ULYA Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menyampaikan poin penting yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam sesi pleno dan retreat KTT ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (26/5/2025) malam.

Siapa saja yang akan dievakuasi?

Data dari Kementerian Luar Negeri mencatat bahwa terdapat sekitar 380 WNI di Iran. Mereka sebagian besar tinggal di Teheran dan menjadi fokus utama dalam penyusunan rencana evakuasi.

Pemerintah Indonesia terus memantau kondisi mereka melalui Kedutaan Besar RI di Teheran.

Sementara itu, Kedutaan Besar Iran di Jakarta menyatakan bahwa pemerintah Iran siap memberikan bantuan dan pelayanan untuk proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari negara mereka.

"Jika ada upaya rencana evakuasi WNI untuk meninggalkan Iran, kami siap memberikan asistensi dan pelayanan guna mempermudah proses evakuasi ke tanah air mereka," kata Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi di Jakarta, Selasa.

Bagaimana persiapan evakuasi WNI di Iran?

Kementerian Luar Negeri telah memerintahkan KBRI di Teheran untuk melakukan asesmen terhadap rencana evakuasi dan menjalankan langkah-langkah kontingensi.

Status kesiagaan di KBRI juga ditingkatkan dari siaga 2 menjadi siaga 1, sebagai bagian dari upaya perlindungan maksimal terhadap WNI di sana.

Sugiono menyebut bahwa pemerintah Indonesia telah melakukan komunikasi dengan negara-negara tetangga Iran untuk memastikan adanya kemudahan akses lintas perbatasan jika evakuasi harus dilaksanakan melalui jalur darat.

"Kami juga sudah melakukan komunikasi dengan negara tetangga Iran memohon supaya pada saat terjadi evakuasi nanti, warga negara kita diberi kemudahan melewati perbatasannya karena situasinya juga yang semakin tidak menguntungkan," kata Menlu.

Kemenlu juga telah menjalin komunikasi intensif dengan seluruh WNI di Iran untuk memastikan mereka terus terhubung dengan pihak KBRI agar dapat segera merespons apabila proses evakuasi dijalankan sewaktu-waktu.

Tag:  #evakuasi #iran #hanya #bisa #lewat #darat #bagaimana #rencananya