Bingung dengan Istilah API SL dan API SN di Kemasan Oli Motor? Simak Penjelasannya

- Ketika ingin mengganti oli kendaraan, banyak dari kita yang bingung jika melihat tulisan SAE, JASO, dan API pada kemasan oli mesin. Untuk yang API malahan ada jenis-jenisnya lagi, seperti API SL dan API SN, makin bikin bingung.   Memang ada baiknya kita sebagai pengguna kendaraan bermotor mengerti istilah-istilah tersebut agar tidak salah dalam memilih oli mesin mobil. Juga, literasi dan pengetahuan yang baik tentang komponen otomotif walau sedikit bisa menghindarkan kita dari oknum bengkel nakal yang sekadar jualan barang saja, tanpa memikirkan fungsi dan spesifikasinya apakah sesuai dengan kendaraan atau tidak.   Untuk kode API, dilansir dari laman Auto 2000, API merupakan singkatan dari American Petroleum Institute, merupakan sebuah kode standar yang menentukan kualitas oli. Pada kemasan oli kita akan melihat kode oli API dengan 2 tambahan alfabet huruf dibelakangnya misalnya API SN atau API CH.   

  Huruf pertama untuk menentukan jika jenis kendaraan bensin atau gasoline dilambangkan dengan kode S. Sedangkan mesin diesel menggunakan kode huruf C.   Pada alfabet kedua menjelaskan kualitas yang terbaru dari oli mobil. Misalnya API SG dan API SN, API SN merupakan jenis oli yang lebih baru dan biasanya memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan API SG. Semakin baru oli maka kode alphabet akan semakin jauh.   Sementara di sepeda motor beda lagi, ada API SL selain API SN. Apa bedanya?   Mengutip Deltalube, semakin jauh huruf kedua dari huruf A, semakin tinggi spesifikasinya. Misalnya, API SN memiliki speisifikasi lebih tinggi dari API SL. API Service ini membagi setiap kelasnya berdasarkan tahun produksi mesin.    Hal tersebut bertujuan untuk memudahkan kita, dalam memilih oli yang tepat untuk motor kita. Misalnya, oli dengan kode API SN ditujukan untuk mesin produksi atau teknologi tahun 2020 dan sebelumnya.  

  Sementara API SL ditujukan untuk mesin yang lebih tua. Oli mesin motor dengan kode API SL hadir untuk mesin produksi atau teknologi tahun 2004 dan sebelumnya. Ada juga API SM dan API SJ, API SM untuk tahun 2010 kebawah dan API SJ untuk sepeda motor dengan mesin atau teknologi tahun 2001 ke bawah.   Namun perlu digarisbawahi, zebenarnya tidak ada efek kerugian, jika kita menggunakan oli dengan API service yang lebih tinggi dari seharusnya. Tapi biasanya, oli dengan API Service lebih tinggi, dijual dengan harga lebih mahal.   Tujuan dari kita mengetahui kode tersebut adalah untuk menghindarkan kita dari membayar lebih pada sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu kita butuhkan. Hal lain untuk cara menentukan oli yang tepat, adalah dengan melihat kekentalannya. Sesuaikan dengan anjuran spesifikasi pabrikan.

Tag:  #bingung #dengan #istilah #kemasan #motor #simak #penjelasannya