Grup Telkom Bantu Sekolah di Daerah Rasakan Manfaat Digitalisasi Pendidikan

Sektor pendidikan di Indonesia masih memiliki tantangan yang berat. Hal ini terbukti dengan Presiden baru Prabowo Subianto melakukan utak-atik sektor pendidikan dengan memecah Kemendikbudristek menjadi tiga Kementerian.   Presiden Prabowo Subianto memecah Kemendikbudristek menjadi tiga kementerian di pemerintahannya. Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menjabat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.   Sementara itu, Prof. Dr. Ir. Satryo Soemantri Brodjonegoro menjabat sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Lalu Dr. Fadli Zon MSc akan menjadi Menteri Kebudayaan.   Nantinya, masing-masing Kementerian pecahan Kemendikbud-Ristek ini akan berfokus pada tugasnya masing-masing. Yakni memastikan program Merdeka Belajar masih akan dilanjut atau tidak dan beberapa pekerjaan rumah lainnya di sektor pendidikan yang masih kompleks.  

  Mengenai tantangan pendidikan, sebelumnya sudah sering disinggung untuk dilakukan digitalisasi pendidikan. Tidak terkecuali lembaga pendidikan yang merupakan pusat Pendidikan di era digital ini, negara harus terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikannya, dimana salah satunya melalui peningkatan dan pengembangan digitalisasi.   Dilansir dari laman Kemendikbud, Indonesia sendiri terus mengencarkan upaya digitalisasi dari semua sektor, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan daya saing di semua lini termasuk tentunya Pendidikan itu sendiri.    Namun, percepatan digitalisasi ini perlu merujuk pada rancangan induk yang ditetapkan sehingga perkembangan digital pendidikan di Indonesia tidak hanya sekadar mengikuti negara lain tetapi berdasarkan kebutuhan nasional dan masyarakat.   Sejak diberlakukannya Kurikulum Merdeka, proses pembelajaran dalam dunia pendidikan di Indonesia mengalami transformasi menuju pembelajaran digital. Perubahan tersebut mendorong agar setiap satuan Pendidikan dapat membangun kolaborasi melalui berbagai sarana dan fasiltas yang tersedia.   

  Program Transformasi Teknologi Pendidikan yang dikembangkan Kemendikbudristek diklaim sebagai salah satu contoh konkret bahwa pendidikan memerlukan digitalisasi.   Program ini berfokus pada peningkatan kondisi pembelajaran dalam sistem pendidikan di Indonesia. Omong-omong soal penerapan konsep digitalisasi pendidikan dan sekolah ini diyakini dapat membawa manfaat yang signifikan bagi pendidikan di Indonesia.    Digitalisasi pendidikan atau sekolah disebut memungkinkan aksesibilitas yang lebih mudah terhadap sumber daya pendidikan. Siswa dan guru dapat mengakses berbagai sumber daya dari mana saja dan kapan saja melalui perangkat digital yang dilengkapi koneksi internet.   Dengan metode pembelajaran yang interaktif, seperti penggunaan aplikasi edukasi dan platform learning, siswa dapat terlibat secara lebih aktif dalam proses pembelajaran dibandingkan dengan metode belajar tradisional, di mana siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru secara pasif.   Selain itu, seperti yang telah dibahas di awal, proses digitalisasi sekolah tidak hanya diterapkan pada pembelajaran saja, namun juga pada administrasi sekolah. Dengan adanya digitalisasi, pengelolaan administrasi sekolah seperti manajemen data siswa, penilaian, dan pelaporan dapat dilakukan secara otomatis menggunakan sistem terintegrasi sehingga lebih efisien.  

  Bicara soal digitalisasi pendidikan atau sekolah-sekolah, lembaga pendidikan yang mengaku sudah berhasil menerapkan proses digitalisasi di sekolah adalah SMA Kristen YPKPM. Proses digitalisasi itu berhasil diwujudkan dengan dukungan penuh dari Telkom Indonesia dengan solusi digital dari Indibiz.   Beberapa solusi digital seperti high speed internet, Wifi.id dan Pijar Sekolah digunakan secara maksimal oleh SMA Kristen YPKPM sejak 2016. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Sekolah, Dra. Elonamayo Laturiuw, M.Si yang mengaku sangat terbantu dengan ekosistem solusi digital dari Indibiz.    "Jaringan high speed internet menjadi penting untuk kelancaran dan kemudahan proses belajar mengajar di SMA Kristen YPKPM Medan. Semua ruang kelas, ruang guru dan ruang aktivitas belajar lainnya kini sudah terhubung dengan jaringan internet bisnis dari Indibiz. Ekosistem solusi digital dari Indibiz sangat membantu kami," jelas Elonamayo melalui keterangannya.  

  Lebih lanjut, Elonamayo menjelaskan, dukungan ekosistem solusi digital dari Indibiz seperti layanan internet berkecepatan tinggi dari Telkom, sangat membantu SMA Kristen YPKPM Ambon mengembangkan teknologi dan digitalisasi untuk mencetak generasi yang unggul secara akademik dan memiliki keterampilan digital yang relevan untuk masa depan.   Lebih lanjut, dirinya juga berharap dapat mengembangkan proses belajar mengajar yang interaktif dengan menggunakan chromebook yang juga bagian dari ekosistem solusi digital dari Indibiz. Dengan solusi digital tersebut, akses ke sumber belajar digital jadi lebih mudah untuk para siswa dan guru.    Melalui kerja sama ini, SMA Kristen YPKPM Ambon menunjukkan komitmennya untuk terus berkembang dan memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai alat untuk memajukan pendidikan. Telkom Indonesia, dengan solusi digitalnya yang inovatif mengklaim akan terus mendukung perjalanan sekolah- sekolah dalam transformasi digital di seluruh Indonesia.

Tag:  #grup #telkom #bantu #sekolah #daerah #rasakan #manfaat #digitalisasi #pendidikan