Apa yang Terjadi jika HP Terserang Malware? Begini Dampaknya
Ilustrasi serangan malware. Bashe Ransomware diduga menyerang bank asal Indonesia(Dok. Shutterstock)
15:54
9 Juni 2025

Apa yang Terjadi jika HP Terserang Malware? Begini Dampaknya

- Smartphone kini bukan sekadar alat komunikasi, tapi juga tempat menyimpan data penting, mulai dari foto, email, hingga informasi keuangan. 

Maka dari itu serangan malware di HP bisa jadi mimpi buruk bagi siapa saja. Malware, atau malicious software, merupakan perangkat lunak berbahaya yang bisa menyusup ke sistem tanpa sepengetahuan pengguna dan menyebabkan kerusakan atau pencurian data.

Jika HP Anda terserang malware, dampaknya bisa cukup mengganggu bahkan berbahaya. Mulai dari baterai yang cepat habis, iklan pop-up yang muncul tanpa henti, hingga risiko pencurian identitas digital. 

Dalam kasus yang lebih parah, malware bisa memberikan akses jarak jauh kepada peretas untuk mengendalikan perangkat Anda.

Maka dari itu, penting untuk mengenali tanda-tandanya dan segera mengambil tindakan pencegahan. Selengkapnya berikut ini KompasTekno mengulas dampak-dampak yang terjadi ketika HP terserang malware. 

Iklan Pop-Up yang muncul terus-menerus

Salah satu gejala paling mencolok dari HP yang terserang malware adalah munculnya iklan pop-up secara acak. Iklan ini bisa tampil saat Anda sedang membuka aplikasi biasa, atau bahkan saat layar dalam keadaan diam. 

Jenis malware yang menyebabkan hal ini disebut adware. Selain mengganggu, pop-up tersebut bisa mengarahkan Anda ke situs berbahaya atau mengunduh malware tambahan. 

Jika Anda mencoba menutupnya tetapi terus muncul, kemungkinan besar ponsel Anda telah terinfeksi. Sebaiknya hindari mengklik iklan apa pun dan segera lakukan pemindaian keamanan.

Tagihan tak dikenal di ponsel

Dilansir dari PC Malware dapat secara diam-diam mendaftarkan Anda ke layanan berbayar tanpa sepengetahuan. Ini bisa menyebabkan munculnya tagihan yang tidak Anda kenali pada rekening telepon atau kartu kredit. 

Teknik ini dikenal sebagai cramming, dan cukup umum terjadi. Anda perlu rajin mengecek rincian tagihan setiap bulan. Jika ada biaya mencurigakan, segera hubungi penyedia layanan Anda dan periksa aplikasi-aplikasi yang terinstal. Ini bisa jadi tanda awal bahwa perangkat Anda telah disusupi.

Baterai cepat habis

Ponsel yang biasanya tahan seharian bisa tiba-tiba jadi boros baterai jika terserang malware. Ini karena malware sering berjalan di latar belakang dan menggunakan daya secara terus-menerus. 

Bahkan ada yang memutar video atau memproses data tanpa sepengetahuan pengguna. Akibatnya, baterai cepat habis meskipun Anda tidak melakukan aktivitas berat. Penurunan daya yang drastis ini menjadi salah satu tanda penting untuk diwaspadai. Sebaiknya periksa penggunaan baterai melalui pengaturan dan cari aplikasi yang mencurigakan.

Ponsel terasa panas berlebihan

Jika ponsel Anda sering terasa panas padahal tidak sedang digunakan secara intensif, itu bisa menjadi sinyal bahaya. Beberapa malware dirancang untuk menggunakan banyak sumber daya, yang menyebabkan CPU bekerja ekstra keras. 

Dalam kasus ekstrem, ponsel bahkan bisa terlalu panas hingga rusak secara fisik. Salah satu jenis malware bernama Loapi pernah dilaporkan bisa membuat perangkat meleleh.

Panas berlebih bukan hanya tidak nyaman, tapi juga berbahaya bagi keselamatan Anda. Segera matikan perangkat dan periksa apakah ada aplikasi asing yang terinstal.

Kinerja ponsel melambat

Malware bisa membebani prosesor dan memori ponsel, membuat aktivitas sederhana seperti membuka aplikasi terasa lambat. Jika ponsel Anda mendadak tidak responsif, padahal sebelumnya berjalan normal, malware bisa jadi penyebabnya.

Tugas-tugas harian bisa terasa berat karena sistem dipaksa menjalankan proses tersembunyi. Gejala ini mirip dengan saat ponsel kehabisan ruang penyimpanan atau terlalu banyak aplikasi terbuka. Namun jika Anda sudah membersihkan ruang dan tetap lambat, perlu dicurigai adanya malware. Lakukan pemindaian keamanan untuk memastikan penyebabnya.

Koneksi sering terputus

Malware bisa membuat ponsel Anda terhubung ke server asing secara diam-diam. Hal ini bisa mengganggu kestabilan jaringan, menyebabkan panggilan sering terputus atau internet lambat. 

Jika perangkat lain di jaringan WiFi Anda berjalan normal, sementara ponsel Anda bermasalah, bisa jadi ada gangguan dari dalam sistem. Beberapa malware bahkan diketahui mengubah pengaturan jaringan tanpa izin. 

Akibatnya, Anda akan sering kehilangan koneksi atau mengalami sinyal buruk. Penting untuk mengecek pengaturan dan mencurigai aplikasi yang meminta akses jaringan secara tidak wajar.

Aplikasi aneh tiba-tiba terinstal

Salah satu tanda paling jelas dari infeksi malware adalah munculnya aplikasi yang tidak pernah Anda unduh. Malware biasanya menyisipkan program tambahan saat pengguna memasang aplikasi berbahaya. 

Aplikasi ini bisa disamarkan sebagai alat sistem atau tidak memiliki ikon yang mencolok. Jika Anda menemukan aplikasi asing, jangan membukanya begitu saja. Periksa nama dan sumber pengembang sebelum menghapusnya. Ini bisa mencegah infeksi lebih lanjut atau penyebaran malware ke data penting Anda.

Demikian ulasan mengenai berbagai dampak jika HP terserang malware. Smeoga membantu. 

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.

Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

Tag:  #yang #terjadi #jika #terserang #malware #begini #dampaknya

KOMENTAR