SBY: Jangan Berselingkuh terhadap Konstitusi
Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menerima penghargaan tertinggi 10 November dari Institut Teknologi 10 Nopember (ITS) Surabaya, Selasa (11/11/2025)(Dok. Humas ITS)
14:10
13 Desember 2025

SBY: Jangan Berselingkuh terhadap Konstitusi

Presiden ke-6 Republik Indonesia (RI) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan para politikus agar tidak berselingkuh dengan konstitusi demi meraih kekuasaan di negeri ini.

"Dalam meraih kekuasaan, jalannya harus benar. Jangan berselingkuh terhadap konstitusi. Jangan menyalahgunakan kekuasaan," ujar SBY dalam agenda peluncuran buku otobiografi Marsekal (Purn) Djoko Suyanto di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (13/12/2025).

Kemudian, SBY juga mengingatkan politisi agar tidak melibatkan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), maupun Badan Intelijen Negara (BIN) demi memenangkan calon presiden tertentu.

"Jangan melibatkan TNI, Polri, Penegak Hukum, dan juga BIN untuk mendukung partai politik tertentu atau calon presiden tertentu," ujar dia.

SBY kembali mengingatkan, sejak Reformasi 1998 ada kesepakatan bahwa prajurit TNI aktif dilarang terlibat dalam politik praktis.

SBY bercerita, bersama Djoko Suyanto, ia mempunyai pemikiran bahwa nilai-nilai yang baik tidak boleh dikesampingkan demi mendapatkan kekuasaan.

"Kami sama-sama berpendapat bahwa di samping soal kepentingan atau interest dalam politik mendapatkan kekuasaan politik, values, prinsip, dan nilai-nilai yang baik tidak boleh dikesampingkan," kata dia.

SBY juga menegaskan, seorang politikus mesti mengutamakan kepentingan negara apabila terdapat konflik antara kepentingan parti dan negara.

"Kalau ada konflik kepentingan partai politik atau negara, kita harus memilih. Kami bersatu dalam sikap bahwa negaralah yang diutamakan. Country first, jangan dibalik," kata dia.

Diketahui, Djoko Suyanto merupakan mantan panglima TNI yang menjabat pada tahun 2006 hingga 2007, ketika SBY menjabat sebagai presiden untuk periode pertama.

Pada periode kedua pemerintahan SBY, Djoko Suyanto ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Kabinet Indonesia Bersatu II.

Tag:  #jangan #berselingkuh #terhadap #konstitusi

KOMENTAR