PDI-P Tegaskan Tak Punya Persoalan dengan Prabowo
Juru Bicara PDI-P Ahmad Basarah dan Ronny Talapessy saat konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, Selasa (25/2/2025) malam.(KOMPAS.com/Tria Sutrisna)
06:28
26 Februari 2025

PDI-P Tegaskan Tak Punya Persoalan dengan Prabowo

- Juru Bicara PDI-P Ahmad Basarah memastikan partainya tidak memiliki persoalan atau permasalahan tertentu dengan Presiden Prabowo Subianto.

Basarah pun menegaskan bahwa Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tidak pernah melarang kadernya yang menjadi kepala daerah untuk mengikuti retreat di Magelang.

Hal itu disampaikan Basarah untuk merespons berbagai spekulasi yang muncul setelah Megawati menginstruksikan kepala daerah dari partainya menunda keikutsertaan dalam retreat di Magelang pada 21-28 Februari 2025.

"Sesungguhnya hal itu memberikan pesan bahwa posisi PDI Perjuangan sampai dengan hari ini, kita tidak merasa memiliki persoalan dengan Presiden Prabowo Subianto," ujar Basarah, dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, pada Selasa (25/2/2025).

Basarah pun menegaskan bahwa hubungan antara Megawati dan Prabowo tetap berjalan baik.

Meski begitu, pihaknya menyadari ada pihak-pihak yang ingin merusak hubungan baik antara Megawati dan Prabowo.

"Alhamdulillah sampai dengan hari ini hubungan Ibu Megawati Soekarnoputri dan Pak Prabowo Subianto tetap baik-baik saja," kata dia.

Dia pun meyakini bahwa Prabowo juga telah memahami situasi tersebut dan akan tetap menjaga komunikasi dengan Megawati.

"Tapi insya Allah Pak Prabowo sudah mengetahui situasi ini sehingga kami harapkan beliau juga dapat mengambil langkah-langkah untuk tetap menjaga hubungan baiknya dengan sahabat beliau, Ibu Megawati yang juga menjadi Presiden ke-5 RI," ujar Basarah.

Basarah lantas mengutip pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani, yang sebelumnya menegaskan hubungan Megawati dan Prabowo tetap terjalin dengan baik.

"Pak Muzani mengatakan sekalipun ada beberapa kepala daerah PDI Perjuangan yang tidak mengikuti retreat, Pak Muzani dengan tegas mengatakan hubungan Ibu Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto tetap baik-baik saja," pungkas dia.

Diberitakan sebelumnya, PDI-P sedang menjadi sorotan usai Hasto Kristiyanto resmi ditahan KPK, pada Kamis (20/2/2025).

Hasto diketahui berstatus tersangka dalam kasus suap bersama eks kader PDI-P, Harun Masiku, dan juga perkara perintangan penyidikan.

Menyusul penahanan itu, Megawati Soekarnoputri menginstruksikan seluruh kepala daerah terpilih dari partainya untuk menunda rencana mengikuti retreat kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah, selama sepekan pada 21-28 Februari 2025.

Instruksi itu disampaikan Megawati melalui surat nomor 7295/IN/DPP/II/2025 yang terbit pada 20 Februari 2025 malam, sebagai respons atas penahanan Hasto Kristiyanto oleh KPK.

“Diinstruksikan kepada seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah PDI Perjuangan untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retreat di Magelang pada tanggal 21-28 Februari 2025,” ujar Megawati, dalam surat tersebut, Kamis (20/2/2025).

Megawati pun meminta kepada seluruh kepala daerah dari PDI-P yang sudah telanjur berangkat menuju lokasi agar berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut.

“Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum,” tegas Megawati.

“Tetap berada dalam komunikasi aktif dan standby commander call,” sambungnya.

Meski begitu, sejumlah kader PDI-P diketahui tetap mengikuti retreat di Magelang sejak dimulai pada 21 Februari 2025.

Beberapa kepala daerah yang sebelumnya menunda keikutsertaannya pun akhirnya memutuskan hadir dalam retreat di Magelang.

Editor: Tria Sutrisna

Tag:  #tegaskan #punya #persoalan #dengan #prabowo

KOMENTAR